Kamis, 26 Mei 2022

Hadiri Silaturahim Syawalan, Dr H Saad Ibrahim MA Sampaikan Pentingnya Hubungan Antar Manusia.

 


Momen Idul Fitri menjadi momentum untuk meningkatkan hubungan antar manusia (Hablum Minannas). Momen tersebut menjadi salah satu landasan Universitas Muhammadiyah Jember menggelar Silaturrahim Syawalan 1443 H di Aula Ahmad Zaenuri hari ini, 26 Mei 2022.

      Acara tersebut dihadiri oleh Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur, Dinas Sosial Kabupaten Jember, Wakil Rektor 2 Universitas Muhammadiyah Jember. Majlis Kesejahteraan Sosial Pimpinan Daerah Muhammadiyah (MKS PDM), Majlis Kesejahteraan Sosial Pimpinan Daerah Aisyiyah (MKS PDA), Panti Asuhan Muhammadiyah dan Aisyiyah, serta Muhammadiyah Senior Care (MSC) Se-Jawa Timur,

      Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur, Dr H Saad Ibrahim MA, dalam Tausiyahnya menyampaikan makna Halal Bi Halal atau Syawalan adalah saling memberikan maaf dan saling meminta maaf satu sama lain. Kemudian, menurutnya, bagian dari jiwa kemanusiaan adalah mengikutsertakan yang lemah termasuk panti asuhan dan yatim piatu.

      “Bagaimanapun urusan dengan Allah akan selesai jika kita diampuni oleh Allah, termasuk tauhid dan ibadah juga harus di jaga. Tapi jika urusan dengan manusia, maka yang harus diperhatikan selain permohonan maaf tapi juga harus ada kelapangan dada. “

      Saad melanjutkan, refleksi kelembutan pada jiwa manusia yang menjadi pusat perhatian adalah panti-panti asuhan, dan menghidupi anak-anak yatim. Hal tersebut sejajar dengan amanat KH Ahmad Dahlan yang berfokus pada kehidupan anak-anak yatim.

      Selepas perihal tersebut, Saad mengingatkan bahwa panti asuhan adalah bagian dari kemanusiaan. Oleh sebab itu, Saad menginginkan amal-amal usaha Muhammadiyah terus memperhatikan panti asuhan, anak-anak yatim, kemudian anak-anak tersebut akan dihubungkan dengan pondok pesantren. Kondisi tersebut akan menjadikan proses pendidikannya se-arah dengan Muhammadiyah Boarding School.

      Sementara itu Muhammadiyah Boarding School yang menyatukan ana yatim dengan panti asuhan berkewajiban meningkatkan kuantitas dan kualitas kader-kader Muhammadiyah. Sehingga, Muhammadiyah akan mampu memberikan peran yang luas dalam dunia Pendidikan di Indonesia.

      Acara tersebut ditutup dengan silurahmi dan koordinasi kelembagaan Panti Asuhan Muhammadiyah Se-Jawa Timur.

Selasa, 24 Mei 2022

Titik Tekan Karya Tulis Ilmiah pada Ajang Kompetisi Mahasiswa Berprestasi 2022.

  


Pemilihan Mahasiswa Berprestasi Universitas Muhammadiyah Jember tahun 2022 telah digelar selama tiga hari pada hari Selasa, Rabu dan Sabtu, 17,18, 21 Mei 2022.


     Pemilihan Mahasiswa Berprestasi dihadiri lima juri dan diikuti oleh 20 mahasiswa dari tiap Program Studi Universitas Muhammadiyah Jember. Adapaun Juri akan menilai beberapa aspek peserta mahasiswa berprestasi meliputi bahasa asing, kepribadian, dan riwayat prestasi mahasiswa dalam mengikuti research dosen dan jurnal ilmiah yang bereputasi.

     Mengangkat Tema Pembangunan yang Berkelanjutan, dalam babak penyisihan para mahasiswa diwajibkan membuat sebuah karya ilmiah dan mempresentasikan hasil penelitian dan implementasinya kepada juri, kemudian karya ilmiah para pemenang akan diajukan ke LLDIKTI.
Rektor Unmuh Jember Dr Hanafi MPd memaparkan bahwa peserta harus belajar dari banyak karya tulis. Karena mahasiswa akan selalu dinilai oleh pihak lain, sehingga harapannya mahasiswa dapat menikmati prosesnya dan karya tulis peserta Pilmapres diharapkan terus diulas dengan ranah konkrit, tidak hanya sebuah karya tulis.

     Menurut Ir Iskandar Umarie MP, bidang ilmu yang dipaparkan oleh mahasiswa harus mengandung solusi sesuai dengan ide yang mahasiswa sampaikan, kemudian judul dan isi harus sesuai dan dibahas dengan tuntas.

     "Karya ilmiah harus fokus terhadap permasalahan, penyajian dan harus sejajar dengan bidang keilmuan mahasiswa. Termasuk researchnya harus jelas dan bukan dari tulisan orang lain." jelasnya.

     Sementara dari Juri Bahasa Asing Muhlisin Rasuki MPd MAEdD meminta kepada seluruh mahasiswa untuk lebih mengolah kembali komunikasi Bahasa Inggris. Karena menurutnya, komunikasi dengan menggunakan Bahasa Inggris menjadi salah satu hal penting untuk berkompetisi dalam ajang nasional selain penulisan karya tulis.

     Dipenghujung acara, Grand Final Pilmapres diraih oleh Ananda Sevtina Soewandi dari Program Studi Pendidikan Matematika selaku Juara Pertama dengan judul penelitian “Kartu Domino “DOMATH” Sebagai Media Pembelajaran Logaritma Inovatif dan Menyenangkan Untuk Siswa Sekolah Menengah Atas”, kemudian disusul juara kedua Asiva Salma dari Program Studi Psikologi dengan judul penelitian “Expressive Writing Program as an Effort to Prevent Juvenile Delinquency Through the Use of Literacy in High School” dan juara ketiga diraih oleh Tryo Beryllian Nugraha dari Program Studi Teknik Sipil dengan judul penelitian “Penginput Otomatis Dynamic Cone Penetrometer Test pada Test Dynamic Cone Penetration”.

Unmuh Jember Tingkatkan Peran di Bidang Kesehatan dengan Cetak Lulusan Terbaik Ners


 

Senyum merekah terpancar dari wajah 43 mahasiswa Program Studi Profesi Ners dan 4 mahasiswa Program Studi D3 Keperawatan Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jember. Tahun ini, pelaksanaan Angkat Sumpah dan Pelantikan Ners dan Ahli Madya Keperawatan Tahun Akademk 2021-2022 bisa digelar dengan mendatangkan pendamping secara luring di Gedung Serbaguna Ahmad Zainuri Unmuh Jember, Sabtu, (21/5/2022).


     Dihadiri oleh Dewan Pengurus Wilayah Persatuan Perawat Nasional Indonesia (DPW PPNI) Jawa Timur, Dewan Pengurus Daerah Persatuan Perawat Nasional Indonesia (DPD PPNI) Kabupaten Jember serta institusi kesehatan Kabupaten Jember yang telah menjalin kerja sama dengan Fikes Unmuh Jember, indeks kelulusan uji kompetensi keperawatan tahun ini mencapai 100%.

     Dijelaskan pula oleh Rektor Unmuh Jember Dr Hanafi MPd, Unmuh Jember akan terus berperan di bidang kesehatan untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. “Salah satu bukti yaitu dengan didirikannya Rumah Sakit Universitas Muhammadiyah Jember yang insha  Allah akan mulai beroperasi akhir Agustus 2022 mendatang”.

     Amanah dan tanggung jawab setelah dilakukan pelantikan dan angkat sumpah harus terus dijaa untuk berkiprah di masyarakat, pesan Hanafi. Tak hanya itu, penerapan kode etik keperawatan juga harus siap diabdikan karena profesi ini dituntut untuk menjunjukkan kiprahnya melayani masyarakat secara umum tanpa membeda-bedakan.

     Sementara Dekan Fikes Unmuh Jember Ns Sasmiyanto Skep MKes berujar bahwa perjalanan Fikes Unmuh Jember dalam mencetak lulusan perawat terbaik selama ini setelah melewati perjalanan yang panjang.

     Bermula dari diresmikannya Akademi Keperawatan Unmuh Jember pada 4 November 1993 silam, kemudian berkembang dengan melebarkan sayap membuka Program Studi S-1 Keperawatan yang disahkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi pada 4 September 2006. “Sehingga diganti namanya menjadi Fakultas llmu Kesehatan.” Berlanjut pada 11 November 2011 terbit SK izin penyelenggaraan untuk Program Studi Profesi Ners.

     Selama perjalanan tersebut, mutu dan kualitas selalu mengalami upgrade terutama dalam bidang Sumber Daya Manusia. Saat ini kami sudah memiliki dua dosen doctoral yang telah kembali dari studinya serta ada beberapa lainnya yang masih menempuh studi, jelas Sasmiyanto.

     Bidang kerja sama menjadi fokus selanjutnya dalam meningkatkan mutu dan kualitas Fikes Unmuh Jember. Sampai saat ini, sudah terjalin kerja sama baik di dalam maupun luar negeri, “Kami sudah menjalin kerja sama kurang lebih dengan 5 negara sampai saat ini.”

     Kerja sama menjadi bagian penting karena untuk menjadi wadah bagi para lulusan dari Fikes Unmuh Jember. Sasmiyanto juga berharap sinegritas dari PPNI dan asosiasi kesehatan akan terus terjalin.

Kamis, 12 Mei 2022

Berbagi Kebahagiaan di Suasana Idul Fitri dengan Halal Bi Halal



Dalam suasana kemenangan Idul Fitri 1443 H masih terasa. Dengan jiwa yang kembali fitri dan hati yang putih, Universitas Muhammadiyah Jember menyelenggarakan Halal Bihalal secara hybrid, Kamis, (12/4/2022).


Diselenggarakan dalam masa peralihan dan sesuai dengan aturan Pemerintah Kabupaten Jember, Rektor Universitas Muhammadiyah Jember Dr Hanafi MPd dalam sambutannya berujar, meskipun diselenggarakan secara daring tidak mengurangi kekhidmatan kita dalam bersilaturahmi dan bermaaf-maafan, "Seluruh dosen dan karyawan tetap bisa mengikuti dari tempat masing-masing melalui aplikasi Zoom Meeting."

Hanafi berujar, Ramadhan tahun ini umat islam di Indonesia sudah kembali merasakan euforia kebahagiaan karena bisa melaksanakan ibadah di masjid. Selama satu bulan Ramadhan penuh kita berpuasa, jiwa dan keimanan kita telah kembali fitri dan siap meningkatkan kualitas diri. "Termasuk dalam meningkatkan kinerja kita untuk Unmuh Jember yang unggul dan tangguh."

Turut hadir secara luring sebagai pembicara, Penasehat Pimpinan Daerah Muhammadiyah Lumajang Ustad H Suharyo AP SH memberikan nasehat tentang nikmat kehidupan berupa umur. Kewajiban yang harus dilakukan bagi manusia ialah mengisinya dengan tinta emas agar umur kita dihiasi iman dan kebaikan selama hidupnya. "Dalam berkehidupan kita sudah mempunyai tauladan yaitu Nabi Muhammad SAW."

Meskipun kematiannya sudah berlalu 14 abad yang lalu, namanya masih diagungkan hingga saat ini. Selain karena beliau adalah nabi terakhir yang membawa cahaya islam, selama hidupnya dilakukan untuk berdakwah. Hal tersebut bisa kita jadikan muhasabah agar jiwa kita tidak terkotori oleh sifat buruk yang bersifat keduniawian. "Jangan sampai dunia menghalangi hubungan kita dengan Allah dan menurunkan kadar ketakwaan." jelas Suharyo.

Hal tersebut dijelaskan pada QS Ali Imron : 133-135, orang yang bertakwa adalah orang yang apabila ia mengerjakan perbuatan keji atau menzalimi diri sendiri, maka ia segera mengingat Allah lalu memohon ampun kepada Allah. Karena orang yang bertakwa itu selalu mengingat Allah dan memohon ampun kepada Allah, apabila ia berbuat kesalahan maka ia segera bertaubat. Karena hanya kepada Allah lah yang dapat mengampuni dosa² hamba-Nya.

Senin, 02 Mei 2022

Peringatan Idul Fitri 1443H, Khotib: Keluarga dan Tetangga menjadi Prioritas Kebaikan.



Perayaan Idul Fitri 1443H menjadi momen kebahagiaan berkumpul bersama keluarga setelah Ramadhan termasuk momen saat berbuka, dan sahur.


     Berbuat baik kepada siapapun adalah keharusan, bukan hanya sesama muslim. Keberagaman kebaikan terus menjadi prioritas dalam kehidupan manusia, hal tersebut disampaikan oleh Khotib Sholat Idul Fitri Prof Hairus Salikin MEd di Lapangan Stadion Universitas Muhammadiyah Jember, pagi ini, (2/5).

     Beliau menyampaikan beberapa hal mendasar yang wajib dilakukan oleh manusia pasca Ramadhan yaitu menebar kasih sayang pada setiap insan terutama keluarga, orang tua, dan tetangga. Apabila keluarga, dan tetangga tidak nyaman artinya ada yang salah dengan keberagamaan kita.

     Khotib melanjutkan, fakir miskin di sekitar kita menjadi bagian selanjutnya yang perlu diperhatikan. Karena tidak sempurna iman seseorang apabila kita tidak peduli dengan sekitar.

     Di penutup khotbahnya, khotib berpesan, untuk mempererat silaturahmi dalam keluarga.  Kewajiban anggota keluarga untuk mengetahui fungsinya masing-masing. Menjadi seorang istri dengan tiga syarat, menyenangkan dilihat suami, taat kepada suami, menjaga kehormatan keluarganya. Begitu juga dengan suami harus menjadi panutan kepada keluarganya.

     “Keluarga kita akan menjadi keluarga yang Sakinah Mawaddah wa Rohmah adalah dengan menghormati, dan berbakti kepada kedua orang tua. Karena kedua orang tua mendapatkan posisi yang mulia di dalam Al-Qur’an yaitu pada Surat An-Nisa 36, Surat Lukman 14-15, Surat Al-Isro’ 23-24. Maka tidak ada celah untuk menyakiti kedua orang tua.”

     Setelah dua tahun terhenti karena pandemi, kini pelaksanaan Sholat Idul Fitri 1443H terlaksana dengan baik dan berhasil. Selama kegiatan berlangsung, jumlah jama’ah sholat Idul Fitri mencapai lebih dari 1300 orang. Sementara yang menjadi imam sholat idul fitri adalah Ustadz Atok Susyanto, Al-Haafidz, dan di hadiri oleh Rektor Universitas Muhammadiyah Jember Dr Hanafi MPd, Rektorat, dosen, dan warga sekitar.

     Di lain sisi, Universitas Muhammadiyah Jember telah berhasil dan sukses dalam mensemarakkan bulan suci Ramadhan dengan berbagai aktifitas seperti kajian ahad subuh, berbuka bersama, Halaqah Ramadhan, Qiyamul Lail, dan pembagian sembako kepada tenaga kesehatan, dan fakir miskin di sekitar.

Sabtu, 30 April 2022

Semarakkan Akhir Ramadhan dengan Lomba Adzan


 

UKM Musik Gudang Production Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) gelar Lomba Adzan di Masjid Al-Qolam, Rabu (27/04).


     Diselenggarakan secara perdana, lomba tersebut diikuti oleh belasan peserta dari SMA/K se-kabupaten Jember secara gratis dengan total hadiah satu juta rupiah.

     Ketua Penyelenggara, Adam menyampaikan perlombaan tersebut dimaksudkan untuk meninjau seberapa banyak jiwa muda yang masih berminat melantunkan suara adzan. Di lain sisi, perlombaan tersebut juga sebagai sarana untuk mengenalkan kampus Universitas Muhammadiyah Jember.

     “Selain perlombaan, kita juga mengisi sore hari dengan ngabuburit bareng, juga live perform di lapangan basket Unmuh Jember.” jelas Adam.

     Adam juga menyampaikan, lomba adzan kemungkinan akan diselenggarakan kembali tahun depan, karena menurutnya perlombaan ini sudah jarang diselenggarakan oleh UKM maupun HMJ di Kabupaten Jember.

     “Jadi kita niatkan untuk menonjolkan kembali bakat dan talenta mengumandangkan adzan dari kalangan muda.”

     Para pemenang tersebut yaitu Juara 1. Ahmad fadilillah (Smk Al - Qodiri Jember), Juara 2. Muhammad Iffat A (MA Muhammadiyah 1 Jember), Juara 3. Gelis saputra (Smk Al - Qodiri Jember).

Rabu, 27 April 2022

Hadir Memberi Solusi, Unmuh Jember Beri Fasilitas Kesehatan hingga Alternatif Pakan Ternak



Dalam rangka praktikum pemberdayaan petani, Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Jember mengadakan sejumlah kegiatan edukatif dan sosial. Salah satunya yang menyasar sejumlah masyarakat di Dusun Watukebo Timur, Desa Andongsari, Kecamatan Ambulu. Kegiatan itu terdiri atas berbagai jenis. Mulai dari penyaluran sembako, memberikan fasilitas pemeriksaan, pengobatan gratis, dan menyosialisasikan pakan ternak alternatif kepada warga.

     Wakil Rektor III Unmuh Jember Syamsul Hadi Kusuma mengatakan, kegiatan pengabdian itu melibatkan dosen Unmuh Jember dan mahasiswa Himagri Faperta Unmuh Jember, serta PCA Watukebo Timur, Kecamatan Ambulu.

     “Untuk agenda baksos, sasarannya para kaum duafa oleh Himagri. Untuk agenda pemeriksaan dan pengobatan gratis, sasarannya warga jamaah Masjid Annur Dusun Watukebo Timur. Sedangkan untuk agenda pengabdian pada masyarakat, sasarannya para peternak kambing dan sapi, warga setempat,” kata Syamsul.

     Menurutnya, kegiatan itu sangat membantu terhadap sejumlah program pemerintah daerah dalam hal penguatan indeks pembangunan manusia (IPM). Khususnya derajat kesehatan masyarakat. Agar warga miskin atau kurang mampu bisa menopang kesejahteraan mereka untuk lebih bertahan.

     Sementara itu, mengenai program bidang peternakan bisa menjadi sebuah solusi saat musim kemarau tiba. Yaitu melalui pembuatan pakan ternak alternatif dengan fermentasi pelepah pisang. “Saat kemarau, pakan rumput sulit didapat. Kecuali beli Rp 30 ribu per ikat untuk satu ekor ternak dan untuk dua kali makan. Sementara, jumlah ternak sapi per KK minimal dua ekor. Belum lagi kambingnya. Karena itu, alternatif pakan ternak ini bisa sangat membantu,” jelasnya.

     Jika pakai fermentasi pelepah pisang, lanjut Syamsul, dibuat sekali bisa untuk pakan ternak hingga tiga hari. Terlebih, persediaan pohon pisang di daerah tersebut banyak, serta ditambah bahan pendukung yang juga banyak. Seperti tetes tebu, dedak padi, ampas tahu, serta fermentor EM-4 yang tersedia di kios pertanian.

     “Berikutnya akan kami tindak lanjuti dengan praktik pembuatan pakan ternak alternatif, pasca-lebaran nanti,” imbuh Syamsul.

     Kegiatan pengabdian pada masyarakat tersebut juga direspons positif oleh Ketua PRM Watukebo Timur Ambulu Agus Haeroni. Pria yang kini duduk sebagai Wakil Ketua Komisi C DPRD Jember ini berharap terobosan itu dapat terus dikembangkan dan manfaatnya bisa dirasakan lebih meluas.

     “Semoga program ini dapat direplikasi oleh peternak yang ada di tempat lain dengan masalah serupa,” harapnya.

Connect