Sabtu, 19 Oktober 2024

Dosen Unmuh Jember Jadi Narasumber Utama di Ahmad Dahlan International Youth Camp 2024


Ahmad Dahlan International Youth Camp (ADIYC) 2024 yang berlangsung di Desa Wisata Dewi Tinalah, Kulon Progo, pada (3-5/10/2024), menjadi panggung bagi para akademisi, mahasiswa, dan pemuda dari berbagai negara untuk saling berbagi ilmu, budaya, dan inspirasi. Acara yang berlangsung selama tiga hari ini menghadirkan seminar internasional dan pentas seni, dengan menggunakan dua bahasa, yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, yang menambah suasana global dalam kegiatan tersebut.

Salah satu sosok yang mencuri perhatian dalam acara ini adalah Pak Deni Arifianto M.Kom, dosen Sistem Informasi Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember). Pak Deni, yang sudah dikenal luas di lingkungan akademisi sebagai pendidik yang inovatif, kali ini diundang sebagai narasumber untuk memberikan motivasi kepada para peserta ADIYC. Ini adalah kali kedua beliau didaulat menjadi pembicara dalam acara yang sama, menegaskan bahwa sosoknya memang inspiratif dan relevan dengan tema pengembangan generasi muda.

Pada kesempatan ini, Pak Deni membawakan materi dengan tema “Menjadi Mahasiswa yang Unggul dan Penuh Prestasi”. Materi yang beliau sampaikan sangat relevan bagi para peserta, yang sebagian besar adalah mahasiswa dan pelajar internasional. Beliau memberikan panduan dan motivasi tentang bagaimana mahasiswa bisa mengejar prestasi, tidak hanya di bidang akademik, tetapi juga dalam pengembangan keterampilan pribadi dan profesional.

Namun, memberikan materi kepada audiens internasional bukan tanpa tantangan. Salah satu kendala yang dihadapi Pak Deni adalah perbedaan bahasa di antara peserta. Meskipun acara ini menggunakan Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, tidak semua mahasiswa dari luar negeri fasih dalam kedua bahasa tersebut. “Tantangannya adalah menyampaikan materi kepada peserta yang berasal dari berbagai negara, terutama yang belum lancar berbahasa Inggris maupun Indonesia,” ungkap Pak Deni. Meski begitu, dengan pengalamannya yang luas, beliau mampu mengatasi tantangan ini dan tetap memberikan presentasi yang menarik serta mudah dipahami.

Pak Deni juga bukan hanya menjadi pembicara, tetapi juga turut mendampingi mahasiswa Unmuh Jember yang ikut serta dalam kegiatan tersebut. Kehadirannya sebagai pembimbing sekaligus motivator bagi para mahasiswa menjadikan suasana semakin hangat dan penuh semangat. Para mahasiswa tidak hanya diajak untuk mendengar, tetapi juga terlibat dalam diskusi yang interaktif dan inspiratif.

Prestasi gemilang yang diraih mahasiswa Unmuh Jember juga tidak lepas dari peran aktif Pak Deni sebagai pembimbing. Beliau berhasil mengantarkan mahasiswa dalam berbagai ajang kompetisi hingga meraih beberapa prestasi yang membanggakan. Prestasi-prestasi tersebut tidak hanya di tingkat lokal, tetapi juga nasional dan internasional. Hal ini semakin menegaskan bahwa Pak Deni adalah sosok pendidik yang mampu menginspirasi sekaligus mendorong mahasiswa untuk terus berprestasi.

ADIYC 2024 bukan hanya sekadar pertemuan biasa, melainkan kesempatan besar bagi mahasiswa untuk belajar dari para pakar dan berjejaring dengan teman-teman dari berbagai negara. Dengan keterlibatan Pak Deni, acara ini menjadi lebih berkesan, khususnya bagi mahasiswa Unmuh Jember, yang bisa merasakan dukungan langsung dari dosen mereka dalam kegiatan internasional.

Partisipasi Pak Deni di ADIYC 2024 sekali lagi membuktikan perannya sebagai pendidik yang tidak hanya berfokus pada bidang akademik, tetapi juga memberikan inspirasi dan motivasi kepada generasi muda untuk terus berprestasi dan menjadi individu yang unggul di kancah internasional.

Jumat, 30 Agustus 2024

Unmuh Jember Cetak Perawat Profesional dengan Model Pengajaran Manajemen Keperawatan

 


Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) terus berinovasi dalam mencetak perawat profesional melalui penerapan Model Pengajaran Manajemen Keperawatan. Program ini dirancang tidak hanya untuk memberikan teori manajemen keperawatan, tetapi juga untuk mempersiapkan mahasiswa menghadapi tantangan nyata di dunia kerja. Menggabungkan antara teori dan praktik lapangan, Unmuh Jember memastikan lulusannya memiliki kesiapan fisik dan mental yang mumpuni.

Manajemen keperawatan adalah bagian integral dari kurikulum S1 Keperawatan dan Profesi Ners di Unmuh Jember. Program ini menekankan pentingnya pengelolaan ruangan dan pelayanan keperawatan secara efektif. Mahasiswa tidak hanya belajar melalui teori di kelas, tetapi juga melakukan praktik langsung di lapangan, di mana mereka terlibat dalam proses identifikasi masalah, analisis data, hingga solusi dan evaluasi dalam pengelolaan keperawatan.

Dosen Fakultas Ilmu Kesehatan, Bapak Asmuji, SKM., M.Kep, menjelaskan bahwa pendekatan ini bertujuan untuk meminimalisir culture shock yang sering dialami perawat baru saat terjun ke dunia kerja. "Mahasiswa dilibatkan dalam praktik lapangan selama tiga minggu dan melakukan roleplay sebagai kepala ruangan, kepala tim, dan perawat pelaksana selama satu minggu. Tujuan kami adalah agar mereka siap menghadapi lingkungan rumah sakit dengan mental dan fisik yang kuat," ujar Asmuji (30/08/2024).

Kerja sama dengan beberapa rumah sakit dan klinik di Kabupaten Jember, seperti Rumah Sakit Dr. Soebandi, Rumah Sakit Paru, Jember Klinik, serta rumah sakit dan klinik di kecamatan sekitarnya, mendukung kesuksesan program ini. Melalui kolaborasi ini, mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung dan belajar mengatasi masalah yang muncul di lingkungan rumah sakit.

Namun, tidak jarang terjadi perbedaan persepsi antara pihak kampus dan rumah sakit terkait aturan kerja. Untuk mengatasi tantangan ini, Bapak Asmuji menekankan pentingnya penyamaan aturan antara kampus dan rumah sakit. "

Kami terus berupaya menyamakan persepsi agar mahasiswa bisa lebih mudah beradaptasi dan rumah sakit juga mendapatkan manfaat dari keterlibatan mahasiswa," tambahnya.

Dengan pendekatan ini, Unmuh Jember berharap mampu mencetak perawat yang tidak hanya siap secara teknis, tetapi juga mampu bekerja sama dan berkomunikasi dengan baik di lingkungan kerja.

 "Kami ingin mahasiswa mampu membuat solusi atas masalah yang terjadi di lapangan dan berkolaborasi dengan perawat untuk menciptakan suasana kerja yang nyaman dan terbuka," ujar Asmuji.

Model pengajaran ini diharapkan menjadi contoh bagi institusi lain, sekaligus memperkuat komitmen Unmuh Jember dalam meningkatkan kualitas tenaga kesehatan di Jember dan sekitarnya. Dengan evaluasi dan penyempurnaan berkelanjutan, Unmuh Jember terus berkontribusi dalam mencetak tenaga keperawatan yang siap menghadapi tantangan manajemen di masa depan.

Kontributor : Alya Nurhaliza

Baca juga : Ahli Media Komunikasi Analisa Aksi Warganet Boikot Produk Israel : Dukungan atau Penolakan?

Kamis, 22 Agustus 2024

Dosen Unmuh Jember Hadirkan Podcast Digital untuk Warga Muhammadiyah Bangsalsari

Kukuh Pribadi saat memberikan bimbingan teknis tentang produksi podcast (Sumber : Humas Unmuh Jember).

Kukuh Pribadi, S.I.Kom., M.A., seorang dosen Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember), berhasil memperkenalkan pendekatan baru dalam dakwah digital melalui program podcast di Bangsalsari.

Program bertajuk “Dasi-Mu: Dakwah Siniar Muhammadiyah” ini dirancang sebagai respons terhadap tantangan dakwah yang dihadapi warga Muhammadiyah, khususnya di Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Bangsalsari.

Melalui siniar, Kukuh Pribadi dan tim berhasil menciptakan solusi dakwah yang relevan dengan perkembangan zaman. Selama ini, dakwah di Bangsalsari terkendala oleh kondisi geografis dan demografis, di mana mayoritas anggotanya adalah lansia yang kesulitan mengikuti kajian secara tatap muka.

"Podcast dipilih karena fleksibilitasnya yang memungkinkan para anggota mendengarkan konten kapan saja dan di mana saja, baik melalui WhatsApp maupun Spotify," ungkap Kukuh Pribadi.

Program ini didorong oleh fakta yang disampaikan oleh Denny JA melalui video yang diunggah dengan judul "“Denny JA: NU Menaik, Muhammadiyah Menurun Drastis. Mengapa?”  bahwa dalam beberapa tahun terakhir, identifikasi publik terhadap Muhammadiyah mengalami penurunan. Melihat hal ini, Kukuh Pribadi menginisiasi pengabdian kepada masyarakat dengan fokus pada media dakwah digital.

"Program ini menggunakan podcast sebagai medium utama untuk menjangkau warga Muhammadiyah di Bangsalsari, khususnya mereka yang kesulitan menghadiri kajian secara langsung," jelasnya.

Menurutnya podcast atau siniar dinilai sangat cocok karena mudah diakses, tidak membutuhkan biaya produksi yang besar, dan dapat disebarluaskan melalui berbagai platform digital.

"Dengan begitu, dakwah dapat sampai kepada anggota Muhammadiyah tanpa batasan waktu dan tempat," terangnya.

Dalam rangka mendukung program ini, tim pengabdian RisetMU  pada Minggu (5/5/2024) yang dipimpin oleh Kukuh Pribadi telah menyediakan perangkat siniar lengkap, termasuk mikrofon dan studio podcast portabel.

Kukuh Pribadi saat memberikan perangkat siniar lengkap kepada PCM Bangsalsari (Sumber : Humas Unmuh Jember).

Program ini diharapkan mampu menghasilkan minimal dua musim podcast dengan total 24 episode, yang tidak hanya akan didistribusikan kepada warga PCM Bangsalsari, tetapi juga bisa diakses lebih luas melalui platform digital seperti Spotify.

Selain itu, Kukuh dan timnya juga menggelar pelatihan bagi kader Muhammadiyah dan LazisMu untuk mengoperasikan perangkat siniar, sehingga mereka dapat mandiri dalam memproduksi dan mendistribusikan konten dakwah ke depannya.

Dengan adanya “Dasi-Mu,” Kukuh Pribadi berharap bahwa dakwah Muhammadiyah, khususnya di PCM Bangsalsari, dapat semakin berkembang di era digital ini. Inovasi ini tidak hanya menjawab tantangan keterbatasan fisik dan geografis, tetapi juga menjadi model bagi dakwah digital yang relevan dengan kebutuhan masyarakat modern.

Program ini menjadi bukti nyata bagaimana akademisi seperti Kukuh Pribadi, melalui dukungan dari program RisetMU, mampu membawa perubahan positif dalam dakwah dan kehidupan masyarakat melalui pemanfaatan teknologi.

Selasa, 20 Agustus 2024

Dosen Unmuh Jember Dampingi Siswa SMA dengan Latihan Fisik, Gizi, dan Edukasi Psikologi

 

Dalam rangka memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat, Ahmad Sulaiman S.Pd, M.Pd dosen program studi Pendidikan Olahraga Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember), menginisiasi sebuah kegiatan pengabdian yang bertujuan untuk mempersiapkan generasi muda menghadapi seleksi masuk sekolah kedinasan dan TNI/POLRI. Kegiatan ini berlangsung dari Agustus hingga November 2024 dan melibatkan 38 siswa/i kelas XII dan XI dari SMAN Pakusari, Jember.

Pengabdian ini dilakukan di beberapa fasilitas Unmuh Jember. Untuk materi latihan fisik kesamaptaan, kegiatan diadakan di lapangan atletik Unmuh Jember, sementara latihan renang dilakukan di kolam renang Kebonagung. Materi teori terkait persiapan tes disampaikan di ruang kelas FKIP Gedung Alfanani Unmuh Jember.

Ahmad Sulaiman menjelaskan, “Pengabdian ini bukan hanya soal melatih fisik, tetapi juga mempersiapkan mental dan pengetahuan mereka. Kami ingin para siswa ini tidak hanya siap secara fisik, tetapi juga memahami apa yang akan mereka hadapi dalam proses seleksi.”

Kegiatan ini tidak hanya difokuskan pada aspek fisik, tetapi juga pada pemahaman materi teori yang diperlukan untuk menghadapi seleksi. Sebagai langkah awal, program pengabdian ini telah memasuki tahap orientasi, di mana para siswa diperkenalkan dengan berbagai tantangan yang akan mereka hadapi dalam seleksi masuk sekolah kedinasan dan TNI/POLRI. Sebelumnya, koordinasi telah dilakukan dengan guru Bimbingan Konseling (BK) dan sosialisasi telah disampaikan kepada seluruh siswa kelas XII untuk memastikan kesiapan dan antusiasme mereka.

“Dengan persiapan yang matang, saya yakin para siswa ini akan memiliki peluang lebih besar untuk diterima di sekolah kedinasan atau bergabung dengan TNI/POLRI. Ini adalah langkah awal bagi mereka untuk mengabdi kepada bangsa dan negara,” tambahnya.

Dalam pengabdian ini, Ahmad Sulaiman menekankan pentingnya persiapan yang matang bagi para siswa yang bercita-cita mengabdi kepada negara melalui jalur pendidikan kedinasan dan karir di TNI/POLRI. Dengan bimbingan yang tepat, diharapkan para siswa dapat meningkatkan peluang mereka untuk lolos dalam seleksi yang kompetitif ini.

Pengabdian yang dilakukan oleh Ahmad Sulaiman ini bukan sekadar latihan fisik, tetapi juga sebuah misi untuk memberdayakan generasi muda agar siap mengabdi bagi bangsa dan negara.

Selasa, 13 Agustus 2024

Tim PKM Unmuh Jember Bentuk Kader Lansia Sehat dan Mandiri Melalui Healthy Home Service


Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) melaksanakan program kemitraan masyarakat di Desa Jubung pada Selasa (13/8/2024) di Kecamatan Sukorambi, Kabupaten Jember, dengan tujuan memberdayakan kader lansia dan menciptakan lansia yang sehat dan mandiri melalui pelayanan inovatif Healthy Home Service.

 

Program ini bertujuan membantu lansia mencapai proses menua yang sukses, atau dikenal sebagai successful aging. Lansia yang mencapai tahap ini akan merasa puas secara fisik, psikologis, sosial, dan finansial, yang pada akhirnya meningkatkan kebahagiaan mereka serta orang-orang di sekitarnya.

 

Ketua Tim PKM, Ns. Cahya Tribagus Hidayat, S.Kep., M.Kes., menjelaskan bahwa kegiatan yang didanai oleh Kemendikbudristek ini difokuskan pada peningkatan pengetahuan lansia tentang kesehatan dan peningkatan kapasitas kader dalam memberikan intervensi kesehatan. “Kami ingin memberikan pemahaman bahwa lansia tidak hanya membutuhkan perawatan fisik, tetapi juga dukungan psikologis, kognitif, dan sosial," ujarnya.

 


Rangkaian kegiatan dibagi menjadi tiga tahap, yaitu penyuluhan kesehatan kepada lansia, sosialisasi kepada kader lansia, dan pelatihan khusus. Sebanyak 35 lansia berpartisipasi dalam acara yang berlangsung dalam dua sesi. Kepala Desa Jubung, Bhisma, mengungkapkan kegembiraannya atas inisiatif ini. “Dengan pelatihan ini, kami berharap para kader lebih aktif dalam mengajak lansia hadir di posyandu dan memeriksa kesehatan mereka secara rutin,” ungkapnya.

 

Healthy Home Service yang diluncurkan adalah layanan telenursing yang memfasilitasi konsultasi kesehatan bagi lansia dan kader di desa tersebut. Sistem ini juga melibatkan pendataan kesehatan lansia, memungkinkan kader memiliki rekam medis yang lebih lengkap dan mempermudah penanganan lanjutan.

 

Dengan adanya program ini, diharapkan kader lansia dapat memberikan perawatan yang lebih baik, sementara lansia terdorong untuk rutin memeriksa kesehatan dan terlibat dalam aktivitas produktif. Pada akhirnya, desa ini diharapkan menjadi contoh desa dengan lansia yang sehat, tangguh, dan mandiri. 

Baca juga : Dr Ginanjar Rahmawan Ajak Maba Unmuh Jember Jadi Pembalap

Sabtu, 10 Agustus 2024

Dukung Peningkatan Produktivitas Usaha: Dosen Teknik Mesin Terapkan Teknologi serta Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)



Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) melalui program studi Teknik Mesin mengadakan kegiatan penelitian  guna meningkatkan produktivitas usaha keripik ikan UD. FARAH di desa Paowan, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo. Penelitian ini berfokus pada Penerapan Teknologi Mesin Vacuum Frying serta Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

Kegiatan penelitian dilaksanakan pada tanggal 07 dan 09 Agustus 2024. Adapun  tim dosen yang terlibat dalam ini antara lain Nely Ana Mufarida S.T, M.T , Fitriana S.Si, M.T,  Muhammad Zainur Ridlo  S.ST, M,Eng. Penelitian ini merupakan bagian dari implementasi Catur Dharma Perguruan Tinggi Muhammadiyah yang mencakup pendidikan, penelitian,  pengabdian kepada Masyarakat dan Al-Islam Kemuhammadiyahan.


Saat ini, kapasitas produksi UD. FARAH masih rendah karena bergantung pada penggorengan tradisional menggunakan tungku kayu. Dalam rangka meningkatkan efisiensi dan kualitas produk, tim peneliti berencana untuk menerapkan teknologi mesin vacuum frying. Teknologi ini diharapkan dapat meningkatkan keuntungan dan memenuhi permintaan pasar yang terus berkembang.

Selain penerapan teknologi baru, penelitian ini juga bertujuan untuk meningkatkan keterampilan karyawan dalam mengoperasikan mesin vacuum frying serta memperkuat pemahaman mereka tentang manajemen keselamatan dan kesehatan kerja. Pelatihan K3 akan memastikan bahwa proses produksi tidak hanya lebih efisien, tetapi juga lebih aman bagi para pekerja.


Selain penerapan teknologi baru, penelitian ini juga bertujuan untuk meningkatkan keterampilan karyawan dalam mengoperasikan mesin vacuum frying serta memperkuat pemahaman mereka tentang manajemen keselamatan dan kesehatan kerja. Pelatihan K3 akan memastikan bahwa proses produksi tidak hanya lebih efisien, tetapi juga lebih aman bagi para pekerja.

Muhammad Zainur Ridlo  S.ST, M.Eng., menyatakan, "Program ini tidak hanya mencakup penerapan teknologi dan pelatihan, tetapi juga pendampingan dan evaluasi berkelanjutan. Kami ingin memastikan bahwa perubahan yang diterapkan akan bertahan lama dan memberikan manfaat maksimal bagi UD. FARAH serta komunitas di sekitarnya."

Dengan langkah-langkah ini, diharapkan usaha keripik ikan tersebut dapat mengalami peningkatan signifikan dalam produktivitas dan keselamatan kerja.

Jumat, 02 Agustus 2024

Unmuh Jember Berangkatkan Mahasiswa untuk Pengabdian Internasional di Malaysia


  
Pengabdian masyarakat sangat diperlukan untuk mengimplementasikan kemampuan mahasiswa dalam memecahkan problematika yang terjadi di masyarakat. Pengabdian berbasis internasional mampu menjadi wadah untuk memberikan keilmuan kepada masyarakat yang lebih luas.

     Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) telah memberangkatkan empat mahasiswa dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan untuk mengikuti acara Pengabdian Kepada Masyarakat pada Program Kuliah Kerja Nyata Kemitraan Internasional (KKN KI) & Pengabdian kepada Masyarakat Kemitraan Internasional (PKM KI) Perguruan Tinggi Muhammadiyah & Aisyiyah Angkatan 11 yang dilaksanakan di Malaysia.

     Empat mahasiswa tersebut adalah Anisa Dwi Agustin dari program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Ferninda Rachmadheani dari program studi Pendidikan Bahasa Inggris, Hanin Pratiwi dari program studi Pendidikan Bahasa Inggris, dan Lusiana Dewi Rahayu dari program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Mereka didampingi oleh pembimbing Wiwik Suharso, M.Kom. Mereka diberangkatkan pada hari Kamis (01/08/2024).

     Pelaksanaan KKN KI dan PKM KI akan dimulai pada hari Jumat (02/08/2024) dan berakhir pada hari Selasa (27/08/2024). Kegiatan ini akan berlangsung di beberapa lokasi di Malaysia, yaitu Semenanjung Kuala Lumpur, Semenanjung Penang, dan Johor Baru.

     Dengan keberangkatan mahasiswa KKN KI, diharapkan ini tidak hanya menjadi kesempatan berharga bagi para peserta untuk mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki, tetapi juga menjadi langkah konkret dalam menjalin kerjasama yang berkelanjutan antar bangsa, serta mempererat ikatan kebersamaan antar sesama anak bangsa.

Rabu, 31 Juli 2024

Snackbar Labu, Inovasi Gizi untuk Percepat Penurunan Stunting di Jember

 


Masalah stunting masih menjadi tantangan utama di Indonesia, termasuk di Kabupaten Jember. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan tahun 2023, angka stunting di Indonesia mencapai 21,5 persen, hanya turun sedikit dari tahun sebelumnya. Tingginya angka ini mendorong Dosen Fakultas Ilmu Kesehatan (Fikes) Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember), Awatiful Azza, M.Kep., Sp.Kep.Mat, untuk meluncurkan program inovatif berupa Snackbar Labu sebagai solusi percepatan penurunan stunting.

Program ini dilaksanakan selama Juli hingga Agustus 2024, dengan melibatkan berbagai pihak, seperti Camat Sukorambi, Bidan Puskesmas, Kepala Desa, Dosen FIKes, Dosen Fakultas Pertanian (Faperta), serta mahasiswa. Program ini bertujuan untuk menciptakan camilan sehat berbahan dasar labu kuning, yang kaya akan gizi dan terjangkau untuk ibu hamil dan balita.

Snackbar biasanya dikenal sebagai makanan yang terbuat dari biji-bijian dan buah-buahan kering yang harganya relatif mahal. Namun, Awatiful Azza memilih labu kuning sebagai bahan dasar, karena selain bergizi, labu kuning mudah ditemukan di Jember dan belum banyak diolah sebagai produk pangan lokal. Labu kuning dipadukan dengan bahan-bahan lain seperti biji labu, kacang tanah, kurma, dan kacang almond, yang disesuaikan dengan selera peserta program.


Program ini diawali dengan edukasi tentang stunting, pelatihan, demonstrasi, hingga praktek langsung pembuatan snackbar. Respon positif datang dari pemerintah Kecamatan Sukorambi dan ibu-ibu kader penyuluhan yang sangat antusias. Menurut Awatiful Azza, "Hasil dari program ini diterima baik oleh masyarakat, dengan produk snackbar yang ramah dapur dan cocok dikonsumsi balita serta ibu hamil."

Keberhasilan program ini mendorong Universitas Muhammadiyah Jember untuk memperluas cakupan ke lebih banyak desa di wilayah Jember, bekerja sama dengan pemerintah daerah. Dengan semakin banyak anak dan ibu hamil yang terjangkau, program ini diharapkan dapat mempercepat penurunan angka stunting secara signifikan.


Kontributor : Alya Nurhaliza

Baca juga : Semarak HUT RI ke-79, Mahasiswa KKN MAs Unmuh Jember Gelar Karnaval di Desa Manisharjo


Minggu, 12 Mei 2024

Unmuh Jember Ajak Generasi Muda Bangun Kesadaran Politik Melalui Program Pendidikan



Dalam upaya memperkuat kesadaran politik generasi muda, Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) bersama dengan Pengurus Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Kabupaten Jember telah berhasil menyelenggarakan Program Pengabdian Kepada Masyarakat dan Persyarikatan RisetMu Batch VII dengan tema Peningkatan Literasi Politik Bagi Generasi Muda Muhammadiyah, Kegiatan ini digelar di Aula Fakultas Hukum pada hari Ahad, (12/5/2024).

Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Hukum, H. Suyatna, M.Hum., menyoroti pentingnya pemahaman sejarah pemilu di Indonesia, terutama bagi pemilih pemula. Menurutnya, pemahaman yang baik tentang sejarah pemilu menjadi pondasi utama dalam membentuk kesadaran politik yang matang dan bertanggung jawab.

"Generasi muda harus memahami nilai-nilai penting seperti kebebasan, partisipasi, dan akuntabilitas dalam proses pemilihan umum," ujarnya.

Selain itu, Ketua Pelaksana Yunita Reykasari, M.H., menegaskan bahwa tujuan utama dari program ini adalah untuk membentuk generasi muda Muhammadiyah yang cerdas dan berwawasan dalam berpolitik. Ia menekankan bahwa kecerdasan politik merupakan aset berharga bagi perkembangan bangsa.


Turut hadir dalam kegiatan ini adalah Ketua Program Studi Ilmu Hukum, Ahmad Suryono, M.H., yang menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya program pengabdian ini. Menurutnya, kegiatan ini bukan hanya sekadar rutinitas, melainkan merupakan komitmen kuat dari Fakultas Hukum dalam mendukung dan mengawal demokrasi di Indonesia.

Para narasumber seperti Yunita Reykasari, Abu Bakar Zakin (PC IMM), Ahmad Suryono, dan Dr. Mohamad Afrizal, memberikan paparan tentang urgensi pemilu, memilih pemimpin yang kompeten, dampak politik transaksional, serta konten-konten negatif terkait pemilu serentak.

Salah satu peserta, Akrom, mengungkapkan bahwa program ini memberikan wawasan mendalam tentang bahaya golput, dampak negatif politik transaksional, dan konten-konten negatif terkait pemilu. Menurutnya, kesadaran ini sangat penting untuk membangun masyarakat yang lebih sadar politik dan berpartisipasi aktif dalam memperkuat demokrasi.

Dengan demikian, program ini diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan literasi politik generasi muda Muhammadiyah Kabupaten Jember dan membentuk agen perubahan yang positif dalam masyarakat.

Sabtu, 04 Mei 2024

Tim RisetMU Unmuh Jember Berkolaborasi dengan SD Muhammadiyah Kasiyan Hadirkan Pojok Baca



Di era digital saat ini, teknologi telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari, bahkan di kalangan anak-anak usia Sekolah Dasar (SD). Namun, dengan kemajuan teknologi juga datang tantangan baru, salah satunya adalah kecanduan gadget pada anak-anak usia SD.

Untuk memerangi tren kecanduan gadget yang melanda sebagian besar siswa pasca pandemi COVID-19, Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) hadir berikan solusi dengan gelar Sosialisasi Membangun Siswa Cerdas dan Berkarakter dengan Program Literasi  Studi Tokoh Islam di SD Muhammadiyah Kasiyan Kabupaten Jember pada Sabtu (4/5/2024) yang lalu.

melalui hibah RisetMU PP Muhammadiyah Batch VII Program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) yang bertujuan untuk membangkitkan semangat literasi di kalangan siswa, Unmuh Jember bersama SD Muhammadiyah Kasiyan berkolaborasi dengan hadirkan program pojok baca di setiap kelas.

Program ini dipimpin oleh Dr. Siti Nursyamsiyah, SS., M.Pd. dan anggota Bapak Hairul Huda, M.Pd.I dari Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Agama Islam.

Menurutnya, kecanduan gadget pada anak usia SD menjadi perhatian serius bagi para orang tua dan pendidik. Hal ini bukanlah sekadar masalah bermain-main dengan perangkat elektronik, tetapi juga berdampak pada perkembangan fisik, emosional, dan sosial anak. Ketergantungan pada gadget dapat mengganggu pola tidur, menurunkan kemampuan konsentrasi, dan bahkan menghambat interaksi sosial di dunia nyata.

"Tujuan utamanya adalah untuk menggeser minat mereka dari gadget ke dunia literasi," ungkapnya.

Bantuan yang berupa sarana literasi berupa rak buku, buku Pelajaran, buku cerita anak-anak dan buku tokoh-tokoh Islam.

Selain bantuan sarana, sosialisasi dan pendampingan pada siswa siswi dilakukan untuk membangkitkan minat berliterasi dan mengetahui tata cara lietrasi yang benar.

Salah satu siswa, Yusuf dari kelas 4, mengungkapkan bahwa pojok baca di kelas telah menambah pengetahuan mereka.

Selain itu, Alisa dari kelas 5 menyatakan bahwa membaca membuka pintu ide-ide baru. Mereka berdua mengajak teman-temannya untuk aktif mengunjungi pojok baca setiap hari.

Demi memberikan dampak yang lebih untuk meningkatkan literasi. Setiap pembelajaran, siswa dialokasikan waktu 15 menit untuk membaca. Pojok baca telah menjadi sarana untuk meningkatkan literasi, baik selama pembelajaran maupun saat istirahat.

Teliti Usaha Kerupuk Ikan, Dosen Unmuh Jember Temukan Peluang dan Tantangan Pengembangan Bisnis

    Dua dosen Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Jember, Fefi Nurdiana Widjayanti dan Trias Setyowati, melakukan penelitian terhadap usaha produksi kerupuk ikan milik Gufron, seorang warga Desa Plalangan, Kecamatan Kalisat, Jember. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi dan tantangan dalam pengembangan bisnis yang telah berjalan sejak 2014 dan menyerap 19 tenaga kerja lokal.

 

    Dalam wawancara dengan Gufron, kedua dosen menemukan bahwa usaha ini sempat mengalami kerugian besar yang tidak disadari pemiliknya selama bertahun-tahun akibat manajemen keuangan yang lemah. Fefi Nurdiana mengungkapkan bahwa Gufron terus menambah modal untuk menjaga bisnis terus berjalan hingga akhirnya memutuskan berhenti produksi karena kesulitan keuangan. “Saat produksi dihentikan, seteleh diteliti ternyata terdapat manajemen keuangan yang tidak berjalan dengan baik dan menyebabkan kerugian hingga ratusan juta rupiah,” ujar Fefi.

    Selain mengidentifikasi kelemahan, Fefi juga melihat peluang pengembangan usaha, terutama dalam memperluas jangkauan pemasaran yang saat ini masih terbatas di Kabupaten Jember dan Banyuwangi. “Dengan pembuatan perizinan dan sertifikasi halal, produk ini bisa dipasarkan lebih luas,” tambahnya.

    Trias Setyowati menekankan pentingnya analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, and Threats) dalam penelitian ini untuk merumuskan strategi pengembangan usaha. Ia juga menyoroti perlunya perbaikan manajemen produksi, keuangan, dan pemasaran untuk memastikan kelangsungan bisnis. “Kita akan perketat manajemennya, mulai dari manajemen produksi hingga manajemen keuangannya, dan juga manejemen pemasarannya. Peluang usaha ini bangkit masih sangat memungkinkan,” jelas Trias.


     Sebagai langkah efisiensi, Trias juga mengusulkan diversifikasi bahan produksi dengan menggunakan tepung talas yang lebih terjangkau, guna menekan biaya produksi.

    Gufron sebagai pemilik usaha, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada kedua dosen Unmuh Jember yang telah membantu mengidentifikasi kelemahan dan memberikan solusi untuk memajukan usahanya.

    “Terima kasih banyak kepada Ibu Fefi dan Ibu Trias, dosen Unmuh Jember, yang mau membantu usaha saya, ada beberapa kelemahan tadi saya sampaikan, dan Alhamdulillah ada solusi dari beliau berdua, Saya menyadari pentingnya manajemen yang baik dalam menjalankan bisnis. Dengan manajemen yang tepat, kerugian bisa dideteksi dini dan diminimalisir”ungkapnya.

Kamis, 04 April 2024

Fikes Unmuh Jember Gelar Edukasi Kesadaran Kesehatan Keluarga

 


    Sebuah inisiatif luar biasa diadakan di Klinik Ar Rahmah Bangsalsari, yang merupakan hasil dari hibah internal dosen Fakultas Ilmu Kesehatan (Fikes) Universitas Muhammadiyah Jember. Program ini merupakan bagian dari kolaborasi antara universitas dan klinik untuk meningkatkan peran keluarga dalam pelayanan kesehatan (28/2)

     Tujuan dari kegiatan ini sangat jelas: meningkatkan peran keluarga sebagai partner dalam proses penyembuhan pasien. Pasien dan keluarga mereka bukan hanya penerima, tetapi juga bagian integral dari tim pengobatan. Dalam konteks ini, keluarga memiliki peran penting dalam memantau kebutuhan pasien, memberikan motivasi, semangat, dan perlindungan terhadap risiko-risiko yang mungkin dihadapi pasien. Mereka adalah perawat utama bagi pasien, dan keberhasilan perawatan di rumah sakit sangat bergantung pada dukungan yang diberikan oleh keluarga.

     Metode yang digunakan dalam kegiatan ini sangat interaktif, termasuk ceramah, presentasi, diskusi, dan simulasi. Fokus utamanya adalah pada pendidikan mengenai risiko-risiko dan tindakan pencegahan yang harus diambil untuk memastikan keselamatan pasien. Salah satu standar keselamatan pasien adalah pendidikan kepada pasien dan keluarga mereka mengenai potensi risiko yang terkait dengan pelayanan kesehatan yang diberikan.

     Diharapkan bahwa melalui kegiatan ini, pengetahuan masyarakat, terutama pasien dan keluarga mereka, akan meningkat secara signifikan. Mereka diharapkan dapat lebih peka terhadap risiko dan potensi bahaya yang terkait dengan perawatan kesehatan, serta tindakan pencegahan yang dapat mereka ambil untuk mengurangi risiko tersebut.

     Dengan demikian, pengabdian ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, tetapi juga memberikan alat bagi pasien dan keluarga mereka untuk menjadi mitra yang lebih efektif dalam pelayanan kesehatan. Ini adalah langkah penting menuju sistem perawatan yang lebih holistik dan berorientasi pada pasien, di mana keluarga tidak hanya menjadi pengamat, tetapi juga pemain kunci dalam proses penyembuhan.

Kamis, 28 Maret 2024

Himatika Integral Unmuh Jember Gelar Kajian Matematika Berbagi di Bulan Ramadhan


 
Semangat kebaikan membara di bulan suci Ramadhan, dimana setiap langkah kebaikan dihargai dengan berlipat ganda. Himatika Integral (Himpunan Mahasiswa Matematika) Unmuh Jember tidak ingin melewatkan momentum berharga ini begitu saja. Mereka menggelar acara kajian matematika yang tak hanya memperkaya ilmu, tetapi juga membawa sinar kebaikan kepada anak-anak panti asuhan.

Suasana hangat dan penuh kebersamaan menyelimuti Musholla Panti Asuhan Budi Mulia Jember pada Kamis, (28/03/2024). Himatika Integral mengajak anak-anak panti asuhan Budi Mulia dan panti asuhan Aisyiyah untuk bergabung dalam kegiatan yang tak hanya bermanfaat, tetapi juga penuh makna.

Acara ini tidak hanya menjadi platform promosi untuk program studi Pendidikan Matematika, tetapi juga sebuah wadah untuk berbagi pengetahuan dan kebaikan. Mulai dari promosi program studi hingga kajian tentang matematika dalam Al-Qur'an, acara tersebut berhasil memukau para peserta dari awal hingga akhir.

Tidak hanya itu, kegiatan ini juga diwarnai dengan sesi tanya jawab yang seru, penuh dengan hadiah-hadiah menarik bagi para peserta. Tak lupa, momen kebersamaan terjalin saat mereka melaksanakan sholat berjamaah dan buka bersama.

Dengan penuh semangat dan kebaikan yang terpancar dari setiap langkahnya, Himatika Integral Unmuh Jember telah mengukir sebuah momen tak terlupakan dalam bulan suci Ramadhan

Sabtu, 16 Maret 2024

Meningkatnya Sampah di Desa Wirolegi, Mahasiswa PPG Unmuh Jember Ajarkan Menyulap Sampah Menjadi Kerajinan


 Mahasiswa Program Profesi Pendidikan Guru (PPG) Prajabatan dalam Program Studi Pendidikan Matematika Gelombang 1 Tahun 2023 dari Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) telah melaksanakan kegiatan Sosialisasi Pengolahan Sampah Plastik pada Sabtu (16/03/24) lalu. 

Acara tersebut diadakan di Al-Kautsar Education Center, Kelurahan Wirolegi, Kecamatan Sumbersari, Kabupaten Jember. Kegiatan ini merupakan bagian dari Projek Kepemimpinan (PK) mahasiswa PPG Prajabatan yang bertujuan untuk memberikan kontribusi pada pemecahan masalah sampah di masyarakat.

Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan data dari kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, bahwa di Kabupaten Jember tercatat 476 ton sampah setiap harinya. Indeks Risiko Kesehatan Lingkungan di Wirolegi pada tahun 2022 tergolong tinggi, dan kecamatan Sumbersari termasuk dalam 20 kecamatan yang terlayani kegiatan pelayanan sampah.

"Namun pada realitanya masih terdapat rumah tangga yang tidak menggunakan layanan sampah dan lebih memilih mengelola sampah sendiri dengan cara dibakar, dibuang dalam lubang, dibuang ke sungai, atau ke lahan kosong yg tentunya hal tersebut bisa menimbulkan polusi udara" Ungkap Fathimah Azzahraail Batul, Ketua Panitia.

Selain itu, Bupati Jember Hendy Siswanto, telah menggarisbawahi pentingnya penanganan sampah di daerah tersebut. Dalam Apel Word Cleanup Day 2023, Hendy menekankan bahwa masalah sampah di Jember memerlukan perhatian serius baik dari tingkat desa maupun kota. Dirinya mendorong masyarakat untuk mengelola sampah dengan baik dan mendaur ulang agar bisa menjadi produk bernilai ekonomis.

"Jadi kami ambil sampling di Wirolegi selain pertimbangan yang sudah disampaikan juga karena disana ada sekolah perempuan dan pelatihan pemberdayaan perempuan yang dibentuk oleh kelurahan Wirolegi, hal ini memungkinkan untuk keberlanjutan program PK kami" tegasnya.


Peserta sosialisasi bersama-sama melakukan praktek pengolahan sampah plastik yang dipandu oleh mahasiswa PPG. Mereka berhasil menghasilkan berbagai produk seperti tas, taplak meja, tatakan gelas, kotak tissue, boneka, bantal leher dari ecobrick, dan tempat pensil dari bahan sampah plastik. 

Sosialisasi tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan Pemerintah Desa/Kelurahan, Tim Penggerak PKK, Kader Posyandu, Karang Taruna, Guru, dan Siswa dari Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) di sekitar Wirolegi. Tujuan keterlibatan mereka adalah untuk mendapatkan edukasi tentang jenis sampah, pengelolaan sampah terutama plastik, dan potensi ekonomis dari sampah yang dianggap tidak bernilai.

Ketua pelaksana program mengajak dan berharap peserta untuk menjadikan kegiatan ini sebagai komitmen bersama dalam menjaga lingkungan, dimulai dari tindakan sederhana seperti memilah sampah.

"Harapan saya dengan diadakannya kegiatan ini, bisa menjadi bentuk komitmen bersama kita dalam menjaga lingkungan yang menjadi tempat tinggal kita, hal tersebut bisa kita mulai dari aktivitas sederhana seperti memilah-memilah sampah." harapnya.

Kamis, 14 Maret 2024

Implementasi Kurikulum Merdeka, FKIP Unmuh Jember Beri Pendampingan P5 di TK ABA Jember

 


    Sebagai bentuk Upaya menyukseskan implementasi kuriklum merdeka yang ideal, dosen dan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jember, melaksanakan pendampingan penyusunan modul ajar Projek Penguatan Profil pelajar Pancasila (P5). Mereka adalah Dr. Fitri Amilia, M.Pd, Nurkamilah, M.Pd, Anggraeny Unedia Rachman, M.Pd., dan Vito Noer Dianratno. Kegiatan ini bekerja sama dengan Pimpinan Daerah 'Aisyiyah Kabupaten Jember dengan melibatkan TK ABA di Jember.

     Kegiatan ini menunjukkan komitmen dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. Dosen, mahasiswa, dan guru berkolaborasi untuk menyukseskan kurikulum merdeka yang telah diresmikan. Pengabdian kepada Masyarakat ini membantu dan mendampingi guru TK dalam menyusun modul P5 melalui pemberian edukasi dan praktik penyusunannya.

     Kegiatan pengabdian masyarakat ini difokuskan pada pendampingan guru Taman Kanak-Kanak (TK). Para peserta telah mengisi google form kesediaan menjadi peserta, sehingga memiliki komitmen untuk mencapai target yaitu tuntasnya penyusunan modul P5 untuk semester 2.

     Proses pendampingan dilakukan di Gedung Dakwah Aisyiyah Kabupaten Jember, tempat yang strategis untuk berkumpul dan berkolaborasi. Kegiatan dilaksanakan tanggal 13 Januari 2024. Kemudian pendampingan mandiri dilakukan secara daring. Para peserta mengirim tautan canva modul P5 yang disusun.

     Tidak hanya bisa menyusun, guru juga memahami konsep-konsep rumusan kompetensi P5 yang diintegrasikan ke dalam pembelajaran di TK. P5 bukan puncak tema, tetapi merupakan stuktur kurikulum TK selain pembelajaran intrakurikuler. Melalui serangkaian kegiatan, tim PKM FKIP Universitas Muhammadiyah Jember tidak hanya memberikan wawasan, tetapi juga memperkenalkan pendekatan kreatif dan interaktif agar nilai-nilai Pancasila dapat lebih melekat dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

     Tim PKM FKIP Universitas Muhammadiyah Jember terus bekerja sama dengan semua pihak yang membutuhkan pendampingan pembelajaran sehingga dapat bermanfaat dan berdampak secara nyata. Semangat kolaborasi antara dosen dan mahasiswa di Universitas Muhammadiyah Jember terus menjadi pilar utama dalam menjawab tantangan pendidikan dan pengembangan karakter guru Taman Kanak-Kanak (TK).

PHBS sambil bermain: Aksi dan kreasi sampah di SDN Kramat Sukoharjo 03

Kramat Sukoharjo, 2 Maret 2024 – Kelompok KKN Universitas Muhammadiyah Jember mengambil langkah inovatif dalam mempromosikan praktek Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dikalangan siswa dengan memadukan aktivitas bermain dengan upaya daur ulang sampah.

Dalam upaya meningkatkan kesadaran lingkungan, Kelompok KKN Universitas Muhammadiyah Jember besama SD Negeri Kramat Sukoharjo 03 menggelar kegiatan unik dan kreatif. Melalui program berjudul “PHBS sambil bermain”, siswa-siswi diajak untuk belajar tentang pentingnya mencuci tangan yang benar sambil mengembangkan kreativitas mereka dalam mendaur ulang sampah.

Dalam kegiatan ini, siswa-siswi dibimbing untuk memahami langkah-langkah cuci tangan yang efektif, seperti menggunakan sabun dan air mengalir serta menggosok tangan dengan 6 langkah. Selain itu, mereka juga diajarkan cara mengurangi sampah plastik dengan membuat pot bunga dari botol plastik bekas.

Kegiatan ini mendapatkan sambutan positif dari siswa dan guru. Siswa sangat antusias kegiatan ini, terlihat dari aktifnya siswa dalam membuat kreasi dari botol bekas serta terlihat dari peningkatan kemampuan siswa dalam mempraktekkan 6 langkah cuci tangan yang benar.

Dengan demikian, Kelompok KKN Universitas Muhammadiyah Jember besama SD Negeri Kramat Sukoharjo 03  membuktikan bahwa upaya mempromosikan PHBS tidak hanya bisa dilakukan melalui pendekatan formal didalam kelas, tetapi juga melalui metode yang menyenangkan dan kreatif yang melibatkan siswa secara aktif  dalam proses pembelajaran.

PARTISIPASI MAHASISWA KKN KELOMPOK 10 DALAM PENGEMBANGAN UMKM

Kuliah Kerja Nyata (KKN) gelombang 1 tahun 2024 Universitas Muhammadiyah Jember dilaksanakan pada tanggal 26 Februari sampai 25 Maret 2024. Dengan mempertimbangkan berbagai kebutuhan di masyarakat desa yaitu tentang UMKM dan Sertifikat halal, kegiatan ini berlokasi di desa Petung, Kecamatan Bangsalsari, Kabupaten Jember.

Di hari pertama terdapat kegiatan penerjunan peserta KKN yang dipimpin oleh Rektor Universitas Muhammadiyah Jember, Dr. Hanafi, M.Pd, menyampaikan bahwa kegiatan KKN yang diharapkan dapat menjadi media bagi mahasiswa memperoleh pengalaman yang sangat berharga untuk melatih kerja sama dan kemandirian, dimana kemandirian itu akan menjadi modal utama yang dibutuhkan ketika mahasiswa sudah lulus dari kampus dan menghadapi kenyataan di dunia kerja/bersama masyarakat. Setelah itu kita langsung menuju desa dengan dilanjutkan pada sore harinya mengadakan rapat bersama dosen pembimbing lapangan (DPL). Tujuan rapat ini adalah untuk menyampaikan laporan perkembangan dan mendapatkan arahan dari DPL kami terkait pelaksanaan program KKN. Lalu pada malam harinya melaksanakan rapat internal untuk membahas lebih lanjut program kerja yang akan dijalankan selama masa KKN berlangsung.

Pada hari Selasa, kami melanjutkan agenda dengan kunjungan ke Kantor Kepala Desa Petung, RW, serta RT di daerah posko. Kegiatan ini bertujuan untuk mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang kondisi dan kebutuhan masyarakat setempat. Kami juga melakukan pendataan tentang jumlah dusun di Desa Petung serta mengumpulkan informasi tentang program-program yang telah dilaksanakan oleh pemerintah desa.

Selain itu, kami juga melakukan survei terjun lapang dengan mengunjungi UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) di setiap dusun untuk mengevaluasi jenis usaha yang ada dan memahami potensi ekonomi lokal. Survei ini juga melibatkan pendataan jumlah posyandu di tiap dusun sebagai bagian dari upaya untuk memahami sektor kesehatan masyarakat setempat.

Pada hari Rabu, setelah melalui serangkaian kegiatan pada hari sebelumnya kami mahasiswa KKN di Desa Petung melanjutkan agenda dengan melakukan survei lanjutan. Kegiatan survei ini bertujuan untuk mengumpulkan data yang lebih terperinci mengenai usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang ada di setiap dusun. Kami juga bergerak aktif ke lapangan untuk melakukan wawancara dan observasi langsung dengan para pelaku UMKM, mencatat informasi seperti jenis produk yang dihasilkan, skala usaha, modal awal, omset, tenaga kerja yang terlibat, serta kendala yang dihadapi. Kegiatan survei ini dilakukan secara sistematis dan terkoordinasi untuk memastikan data yang terkumpul akurat dan relevan guna mendukung analisis lebih lanjut dalam merumuskan strategi dan program kerja selanjutnya bagi pembangunan desa. 

KIRAB DAN TASYAKURAN KHATMIL QUR’AN XIX TPQ AL – BAROKAH DUSUN CURAHKALONG DESA KARANGSONO

Desa Karangsono merupakan salah satu desa di Kecamatan Bangsalsari Kabupaten Jember Jawa Timur. Pada hari kamis, 29 Februari 2024 mahasiswa KKN Kelompok 15 Universitas Muhammadiyah Jember ikut sera dalam memeriahkan dan membantu dalam persiapan acara Kirab dan Tasyakuran Khatmil Qur’an yang ke-XIX TPQ Al-Barokah. Acara ini berlangsung dari pukul 13:00 wib – 22:00 wib. Untuk acara kirabnya sendiri acaranya meliputi pawai kirab yang diikuti dengan penampilan drum band, dan rangkaian acara lainnya dari para santri putra dan santri putri yang didampingi oleh ustadz, ustadzah, dan mahasiswa KKN kelompok 15. Bukan hanya itu saja, tapi warga juga ikut serta menghadiri acara kirab dan tasyakuran khatmil qur’an yang ke-XIX TPQ Al-Barokah.

Santri dan santriwati yang akan melakukan wisuda dikirab dengan menggunakan bentor yang sudah dihias sedemikian rupa. Dalam memeriahkan acara wisuda khatmil qur’an ada 6 bentor hias yang dihias dengan balon, kertas warna dan lain-lainnya. Disetiap satu bentor yang sudah dihias ada 2 santri, jadi ada total 12 santri yang ada dialam bentor yang mengikuti kirab.  

Di ikuti dengan kirab santri dan santriwati dengan tujuan memeriahkan acara wisuda TPQ Al- Barokah Dusun Curah Keting, kirab tersebut dilakukan dengan berjalan kaki sejauh 1,5 km serta diiringi dengan drum band lokal dari daerah tersebut. Tidak hanya drum band, banyak juga kegiatan selain drum band yaitu seluruh santri dan santriwati juga memeriahkan acara yang mengiringi kirab dengan berjalan kaki sambil memegang bendera merah putih.  

Setelah melakukan kirab, dilanjutkan dengan penampilan atraksi drum band di depan panggung dalam acara penutup kirab di sore itu. Penampilan atraksi drum band tersebut berlangsung sekitar satu jam setelah seluruh peserta kirab sampai di lokasi.

Sebelum melanjutkan acara puncak di malam harinya, ada beberapa persiapan yang dilakukan untuk penampilan dari pengisi acara, seperti tarian dan juga wisudawan/wisudawati. Persiapan yang dilakukan meliputi pemakaian kostum dan riasan wajah yang dibantu oleh beberapa anggota KKN kelompok 15.

Acara Khatmil Qur'an di TPQ adalah momentum suci dimana para santri mengakhiri perjalanan mereka dalam mempelajari dan menghafal Al-Qur'an. Suasana di TPQ dipenuhi dengan khidmat saat para santri, guru, dan orang tua berkumpul untuk merayakan pencapaian ini. Dalam acara ini, beberapa kegiatan yang dilakukan para santri wisuda adalah sebagai berikut, membacakan ayat-ayat terakhir Al-Qur'an yang mereka hafal di hadapan para tamu. Ada juga doa-doa yang dipanjatkan untuk kesuksesan santri dalam mengamalkan isi Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari. Setelah itu, sebagai acara penutup dilakukan penyerahan sertifikat kepada seluruh santri sebagai tanda penghargaan atas usaha mereka dalam mempelajari Al-Qur'an. Acara ini tidak hanya merupakan perayaan pencapaian akademis, tetapi juga momen untuk mempererat tali silaturahmi antara santri, guru, dan komunitas TPQ Al-Barokah. Acara Khatmil Qur’an pada malam ini berlangsung sangat meriah. Tidak hanya KKN Kelompok 15, acara ini juga diikuti oleh kelompok KKN dari UIN khas Jember dan masyarakat Dusun Curahketing, Desa Karangsono.  

            Kami KKN Kelompok 15 Universitas Muhammadiyah Jember mengucapkan banyak-banyak terima kasih kepada Kasun Curahketing, Desa Karangsono yang telah mengajak kami serta melibatkan kami dalam acara ini. Dengan ini kami merasa sangat diayomi dan dibutuhkan oleh Masyarakat Desa Karangsono, kami juga sangat terima kasih kepada Masyarakat Desa Karangsono karena telah menerima kita dengan baik.

Lejitkan UMKM Tape Singkong Melalui Program KKN Unmuh Jember

 


Jember (1/03/2024) – Nomor Induk Usaha adalah identitas izin usaha yang diterbitkan lembaga OSS (Online Single Submission).

Pasca pandemi, Universitas Muhammadiyah Jember menjadikan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dalam membantu pengembangan para pelaku usaha UMKM melalui pendampingan NIB dan sertifikasi halal. Pada kegiatan KKN tahun 2024, Universitas Muhammadiyah Jember mengangkat tema “Penguatan UMKM Pasca Pandemi”.

Pada KKN kali ini Kelompok 5 melakukan survei UMKM di beberapa dusun Desa Pondok Dalem salah satunya adalah UMKM tape singkong yang di produksi di  dusun Bangkalan, Desa Pondok Dalem, Kec. Semboro, Jember. Pemilik UMKM tape singkong tersebut bernama Pak Matrai atau yang lebih dikenal Pak Jum.

Pak Jum memulai usahanya pada tahun 1975. Usaha tersebut merupakan usaha turun temurun. Usaha Tape singkong Pak Jum lebih dikenal dengan Tape Pak Lewo. Selain itu, Pak Jum melakukan kerjasama dengan pembuat Suwar Suwir Tape dengan berbagai rasa. “Ollena sabhulen sajuta lemaratos” ucap Pak Jum.

(Penghasilan sebulan satu juta lima ratus).

“Biasaen kuleh ajuwel neng pasar Semboro bik blinjoan” ucap Pak Jum.

(Biasanya saya menjual di pasar semboro dan pedagang sayur keliling).

Sesuai tema program kerja pengembangan UMKM mahasiswa KKN kelompok 5 membantu pak Jum dengan mendampingi pendaftaran NIB, merek dagang, dan sertifikasi halal. Hal ini diterima baik dari pelaku UMKM.

Selain itu, mahasiswa kelompok 5 membantu usaha pak Jum dengan pembuatan desain banner dan membuatkan lokasi UMKM di Google Maps yang bertujuan agar konsumen lebih mengetahui usaha tape pak Jum. Pak Jum meminta merek tape singkongnya dinamai dengan “Tape Legi Pak Lewo” yang diberikan slogan “Tapene pak lewo ngrenyeng koyok gulo”.

Pendampingan UMKM ini mendapatkan respon yang positif. Pak Jum merasa terbantu dengan adanya mahasiswa KKN UNMUH JEMBER yang telah membantu pembuatan banner dan membuatkan lokasi UMKM di Google Maps untuk meningkatkan penjualan produk. Harapannya kegiatan ini dapat memotivasi para pelaku UMKM agar mendaftarkan usahanya agar dapat lebih dikenal oleh masyarakat.


MENILIK KEHANGATAN MASYARAKAT NASRANI DI DESA REJOAGUNG

Kelompok 11 KKN Universitas Muhammadiyah Jember menjalani program Kuliah Kerja Nyata di salah satu desa yang ada di Kecamatan Semboro, yaitu desa dengan mayoritas 98% penduduk beragama Kristen dimana hal tersebut menjadikan suatu keunikan tersendiri dibandingkan dengan desa lainnya yang ada di Jember. Kesenjangan angka persebaran antar agama tersebut tidak menjadikan desa ini sebagai desa yang tertutup, melainkan dapat menjalani kehidupan bermasyarakat dengan toleransi yang tinggi antar umat beragama.

Pada tanggal 27 Februari 2024, terdapat giat penerimaan kehadiran mahasiswa KKN di Balai Desa Rejoagung yang disambut baik dengan tangan terbuka oleh perangkat desa setempat. Menurut Kepala Desa Rejoagung, masyarakat akan menerima dengan baik keberadaan mahasiswa dan siap siaga 24 jam untuk membantu apapun yang dibutuhkan sehingga adanya perbedaan keyakinan tidak menjadi pembatas dalam menjalin hubungan yang baik antar sesama.

“Saya harap mahasiswa dapat menjunjung tinggi etika dan menjaga kebersihan Bersama dalam desa, sebaliknya juga masyarakat akan selalu menghargai agama yang dianut mahasiswa dengan tidak memberikan makanan-makanan yang dilarang dalam agamanya.” Ujar Kepala Desa Rejoagung Gatot Susanto saat penyambutan kedatangan kelompok KKN 11, Selasa (27/2/2024). Menurutnya kehadiran mahasiswa akan senantiasa mendapatkan perlakuan yang baik oleh masyarakat desa sehingga merasakan aman dan nyaman selama berkegiatan.

Kehadiran desa Kristen di Kota santri ini mendapati tantangan yang khusus dimana masyarakat diharapkan dalam membangun toleransi di antara warga dengan keyakinan yang berbeda nampak berlangsung dengan sangat baik, dimana warga saling menghargai keyakinan satu sama lain. Misalnya saja, pada kegiatan pembaktian yang rutin diadakan oleh keluarga Kristen juga dapat membawa mahasiswa turut andil di dalamnya sebagai wadah perkenalan antar penduduk dan turut menjunjung tinggi penghargaan terhadap perbedaan keyakinan yang ada. Selain itu juga terdapat kegiatan penglipur atau takziah, senam pagi bersama, posyandu, tilik umkm desa dan berbagi buah hasil kebun warga. Sehingga kehangatan akan selalu terpupuk dalam kehidupan bermasyarakat di Desa Rejoagung dengan mengesampingkan perbedaan yang ada di antara mereka. 

Connect