Rabu, 20 November 2024

"Perahu Layar" Jadi Salah Satu Lagu Tradisional Jawa Favorit Mahasiswa Summer Fest 2024

Sebanyak 33 mahasiswa asing yang tergabung dalam program Summer Festival 2024 Universitas Muhammadiyah Jember tampil memukau saat membawakan lagu tradisional Jawa berjudul Perahu Layar. Acara ini digelar di Sanggar Kartika Budaya, Ambulu, Jember, sebagai bagian dari pelestarian seni tradisional Jawa yang diinisiasi oleh sanggar bersama universitas.

Para mahasiswa yang berasal dari berbagai negara, seperti India, Cina, Filipina, dan Malaysia, tampak antusias dalam mempelajari seni sinden. Mereka dibimbing langsung oleh pengurus sanggar dan pelatih utama, Enys Kartika, S.Pd., seorang lulusan Pendidikan Seni Tari FPBS IKIP Surabaya. Acara ini juga menghadirkan workshop seni tari dan musik tradisional, memberikan kesempatan kepada peserta untuk memahami lebih dalam tentang seni budaya Indonesia.

Puncak acara adalah penampilan sinden lagu Perahu Layar yang dibawakan oleh pelatih sanggar, diikuti oleh para mahasiswa asing. Penampilan ini disambut hangat oleh penonton, menunjukkan kolaborasi apik antara pelatih lokal dan mahasiswa internasional.

Salah satu peserta, Jothy Letchummi A/P D Ganditasan asal India, berbagi kesannya terhadap lagu tersebut.
"Lagu ini sangat berbeda dengan musik tradisional di negara saya," ujar Jothy.
"Saya merasa terhubung dengan irama dan melodi lagu Jawa ini, meskipun budaya kami sangat berbeda. Musik dan liriknya begitu khas, dan saya belajar banyak tentang seni tradisional Indonesia melalui pengalaman ini."

Meski awalnya kesulitan dengan pengucapan dan melodi, Jothy merasa sangat terbantu oleh bimbingan dari pelatih dan dukungan teman-temannya. "Ini adalah pengalaman luar biasa yang membuka mata saya tentang kekayaan budaya Indonesia, dan saya merasa terhormat bisa menjadi bagian dari pertunjukan ini,” tambahnya.

Pelatih utama, Enys Kartika, S.Pd., menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan mengenalkan dan melestarikan seni tradisional Jawa kepada generasi muda, baik lokal maupun internasional.
"Ini adalah upaya kami untuk melestarikan budaya Jawa di tengah tantangan zaman sekarang," ungkapnya.

Kegiatan ini tidak hanya menjadi sarana pembelajaran seni, tetapi juga mempererat hubungan lintas budaya antara mahasiswa dari berbagai negara. Selain itu, acara ini menjadi langkah penting dalam memperkenalkan seni tradisional Indonesia ke panggung internasional, sekaligus membangkitkan apresiasi terhadap kekayaan budaya lokal.

Senin, 18 November 2024

Unmuh Jember dan RSU Unmuh Jember Pilar Amal Usaha untuk Kemakmuran Umat

 

dr. Bambang Indra H., Sp. THT dan Prof. Aminullah Elhady, M.Ag., dalam podcast RRI Jember

Perayaan Milad Muhammadiyah ke-112 menjadi momentum penting untuk merefleksikan kontribusi Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat. Dengan tema “Menghadirkan Kemakmuran untuk Semua”, Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) dan Rumah Sakit Umum (RSU) Unmuh Jember menegaskan peran mereka sebagai bagian dari upaya mewujudkan Islam berkemajuan yang bermanfaat bagi umat manusia. 

Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Jember, Prof. Aminullah Elhady, M.Ag., dalam podcastnya dengan RRI Jember pada (18/11/24) menyampaikan bahwa usia 112 tahun Muhammadiyah merupakan perjalanan panjang yang membuktikan kiprah organisasi ini dalam membangun masyarakat. 

Islam berkemajuan bukan hanya tentang ibadah, tetapi juga bagaimana mempererat hubungan antar manusia. Muhammadiyah telah menunjukkan ini dalam sejarahnya, dan kita harap terus bertumbuh untuk memberi manfaat lebih luas,” ujar Prof. Aminullah. 

Semangat ini terlihat jelas dalam peran Unmuh Jember dan RSU Unmuh Jember, dua pilar penting yang menjadi bagian dari Amal Usaha Muhammadiyah di Jember. 

Dr. Sofyan Rofi, M.Pd.I dalam podcast RRI Jember

Wakil Rektor III Unmuh Jember, Dr. Sofyan Rofi, M.Pd.I., menegaskan bahwa pendidikan yang diberikan oleh Unmuh Jember bukan sekadar transfer pengetahuan. “Kami mendorong kesejahteraan masyarakat melalui pendidikan yang membangun karakter dan moral. Ini sejalan dengan tema milad, bahwa pendidikan harus berkontribusi langsung kepada masyarakat,” jelasnya. 

Unmuh Jember juga aktif dalam berbagai program pengabdian masyarakat, mulai dari pemberdayaan ekonomi desa hingga pengembangan teknologi ramah lingkungan. Semua ini dirancang untuk menghadirkan dampak nyata dalam kehidupan masyarakat. 

Sementara itu, RSU Unmuh Jember berperan signifikan di bidang kesehatan, tidak hanya melalui layanan medis tetapi juga melalui program promotif seperti penyuluhan kesehatan di berbagai komunitas. 

RSU Unmuh Jember ingin menjadi lebih dari sekadar rumah sakit. Kami membina lingkungan melalui kesehatan promotif dan berkomitmen meningkatkan pelayanan tanpa membedakan siapa pun,” ungkap dr. Bambang Indra H., Sp. THT, Direktur RSU Unmuh Jember. 

Dengan layanan yang terus dikembangkan, RSU Unmuh Jember menjadi harapan bagi masyarakat Jember dan sekitarnya untuk mendapatkan akses kesehatan berkualitas yang terjangkau. 

Sinergi antara Unmuh Jember dan RSU Unmuh Jember mencerminkan visi besar Muhammadiyah untuk menjadi rahmatan lil ‘alamin. Keduanya membuktikan bahwa pendidikan dan kesehatan dapat menjadi motor penggerak dalam menciptakan kemakmuran yang inklusif. 

Perayaan Milad ke-112 ini menjadi pengingat bahwa semangat Islam berkemajuan harus terus menjadi pijakan, tidak hanya untuk internal Muhammadiyah tetapi juga bagi masyarakat luas. Dengan semangat yang sama, Muhammadiyah terus hadir membawa manfaat yang nyata, menghadirkan kemakmuran untuk semua. 

Rabu, 30 Oktober 2024

Mahasiswa Unmuh Jember Ciptakan Inovasi Rombong Lipat 3D Berkonsep Infinity Mirror

Mohammad Falentino Rossy saat memamerkan Hyrosybothportable

Mohamad Falentino Rossy, mahasiswa semester 7 Prodi Manajemen di Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember), berhasil membawa ide bisnis unik ke KMI Expo dengan produk inovatif “Hyrosybothportable.” Produk ini merupakan rombong lipat yang praktis dan mudah dibawa, serta dilengkapi desain lampu 3D dengan konsep Infinity Mirror untuk menarik perhatian konsumen, terutama saat berjualan di malam hari.

Konsep Infinity Mirror, yang menjadi daya tarik utama Hyrosybothportable, adalah teknologi pencahayaan dengan efek visual mendalam. Lampu LED diletakkan di antara cermin dua arah yang memantulkan cahaya berulang kali, menciptakan ilusi ruang tanpa batas. Efek ini menghasilkan tampilan tiga dimensi yang unik dan futuristik, membuat rombong terlihat seolah-olah bercahaya dalam, seakan-akan terdapat lorong cahaya tanpa ujung. Dengan inovasi ini, rombong Hyrosybothportable memberikan tampilan menarik yang tidak ditemukan pada rombong lipat konvensional, menjadikannya sorotan di area penjualan malam hari.

Rossy menemukan ide tersebut setelah melihat berbagai konsep wirausaha di luar negeri di platform YouTube, dan tertarik dengan inovasi rombong yang mudah dilipat dan dibawa ke mana saja. Berawal dari desain rombong lipat standar, dirinya mengembangkan produk yang lebih menarik dengan bantuan dana dari Pusat Pengembangan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) senilai Rp19.900.000. Dana ini digunakan untuk eksperimen dan pengembangan model, termasuk pemilihan LED dan jenis kaca yang tepat guna mendapatkan efek visual terbaik. Selain rombong, Rossy juga merancang aksesoris logo dengan teknologi serupa, yang masih dalam tahap prototipe.

Perjalanan untuk menciptakan rombong lipat 3D ini tidaklah mudah. Sebelum mendapatkan dukungan dari P2MW, Rossy dan tim menghadapi tantangan besar, termasuk seringnya pesanan konsumen yang dibatalkan karena keterbatasan stok. 

Selain itu, banyak konsumen luar kota tertarik, namun terkendala biaya pengiriman dan risiko kerusakan produk selama perjalanan. Namun, berkat bimbingan dari Inkubator Wirausaha Unmuh Jember, Rossy dapat mematangkan produk ini dan menyelesaikan simulasi pemaparan bisnis sebelum KMI Expo.

Dengan dukungan penuh dari keluarga, teman, dan dosen, Rossy berhasil meraih juara harapan pertama di kompetisi Kewirausahaan  Mahasiswa Indonesia (KMI) dalam kategori industri kreatif, seni, dan budaya. 

“Saya sangat berterima kasih kepada semua yang telah mendukung saya. Ini baru awal, dan saya berharap Hyrosybothportable dapat terus berkembang hingga dikenal di seluruh Indonesia,” ujar Rossy penuh optimisme. 

Melalui Hyrosybothportable, Rossy berharap dapat berkontribusi dalam mengembangkan UMKM dengan memperkenalkan inovasi yang tidak hanya menarik secara visual, namun juga mudah dan terjangkau bagi para pelaku usaha kecil di Indonesia.

Baca juga : Patin Fish Farm: Kisah Sukses Usaha Budidaya Ikan Patin dengan Teknologi RAS

Selasa, 29 Oktober 2024

Patin Fish Farm: Kisah Sukses Usaha Budidaya Ikan Patin dengan Teknologi RAS

Patin Fish Farm seusai mendapatkan juara 2 (sebelah kanan)

Di tangan sekelompok mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember), budidaya ikan patin berubah dari sekadar usaha biasa menjadi inovasi bernilai tinggi. Melalui penggunaan teknologi Recirculating Aquaculture System (RAS), mereka berhasil menciptakan proses budidaya yang tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga mampu meningkatkan kualitas hasil produksi. 

Usaha yang dinamai Patin Fish Farm ini bahkan telah membawa mereka meraih juara 2 dalam kategori "Tahap Bertumbuh Budidaya" di Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (KMI) Expo di Universitas Halu Oleo, Kendari pada Sabtu (26/10/2024) lalu.

Usaha Patin Fish Farm ini dikelola oleh sekelompok mahasiswa Unmuh Jember dari program studi Manajemen antara lain Muhammad Umam Mubarok, Akhmad Viqri Ramadhan, Noval Dias Apriansyah, Brian Ady Wilaga, dan Eva Shinta Aisyah dari program studi Ilmu Komunikasi.

Awalnya, Patin Fish Farm berdiri dari keprihatinan tim terhadap kendala yang sering dialami pembudidaya ikan patin. Keluhan konsumen mengenai ikan berbau tanah membuat Umam dan tim mencari solusi melalui literatur dan riset mendalam. Mereka akhirnya menemukan bahwa RAS, sebuah sistem sirkulasi air berkelanjutan, dapat mengatasi permasalahan tersebut. Teknologi ini memungkinkan air untuk terus tersaring melalui bioball, biofilter, dan sinar UV, sehingga ikan tidak hanya terhindar dari bau tanah, tetapi juga tumbuh lebih cepat dan sehat.


Tidak berhenti pada budidaya ikan patin, Patin Fish Farm juga merambah ke produk hilir dengan menciptakan keripik kulit ikan patin. Produk ini menjadi pelengkap dari usaha hulu-hilir mereka yang berfokus pada pemanfaatan ikan patin secara menyeluruh. Ide ini pun dipamerkan dalam KMI Expo, di mana produk hilir ini berhasil menarik perhatian banyak pihak berkat inovasi dan potensinya untuk pasar yang lebih luas.

Kegigihan tim Patin Fish Farm pun membuahkan hasil, dengan diperolehnya dana sebesar Rp. 20 juta dari Program P2MW. Dana tersebut digunakan untuk mengaplikasikan sistem RAS secara penuh di kolam mereka, yang hasilnya langsung tampak pada peningkatan penjualan yang signifikan.

Keberhasilan Patin Fish Farm ini tak lepas dari dukungan keluarga, sahabat, dosen, serta tim inkubator Universitas Muhammadiyah Jember. Umam mengungkapkan rasa syukur atas dukungan besar yang ia terima, khususnya dari rekan setim dan mentor Akhmad Viqri Ramadhan yang selalu mendorongnya untuk yakin akan potensi usaha mereka. 

Ke depan, Patin Fish Farm berencana memperluas target pasarnya dengan memanfaatkan platform e-commerce untuk menjangkau konsumen di seluruh Indonesia. 

“Kami ingin membawa produk lokal ini menjadi kebanggaan nasional dan memperkenalkan kualitas budidaya ikan patin yang lebih sehat dan bernilai tinggi,” ujar Umam.

Baca juga : Mahasiswa Unmuh Jember Ciptakan Inovasi Rombong Lipat 3D Berkonsep Infinity Mirror

Sabtu, 19 Oktober 2024

Dosen Unmuh Jember Jadi Narasumber Utama di Ahmad Dahlan International Youth Camp 2024


Ahmad Dahlan International Youth Camp (ADIYC) 2024 yang berlangsung di Desa Wisata Dewi Tinalah, Kulon Progo, pada (3-5/10/2024), menjadi panggung bagi para akademisi, mahasiswa, dan pemuda dari berbagai negara untuk saling berbagi ilmu, budaya, dan inspirasi. Acara yang berlangsung selama tiga hari ini menghadirkan seminar internasional dan pentas seni, dengan menggunakan dua bahasa, yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, yang menambah suasana global dalam kegiatan tersebut.

Salah satu sosok yang mencuri perhatian dalam acara ini adalah Pak Deni Arifianto M.Kom, dosen Sistem Informasi Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember). Pak Deni, yang sudah dikenal luas di lingkungan akademisi sebagai pendidik yang inovatif, kali ini diundang sebagai narasumber untuk memberikan motivasi kepada para peserta ADIYC. Ini adalah kali kedua beliau didaulat menjadi pembicara dalam acara yang sama, menegaskan bahwa sosoknya memang inspiratif dan relevan dengan tema pengembangan generasi muda.

Pada kesempatan ini, Pak Deni membawakan materi dengan tema “Menjadi Mahasiswa yang Unggul dan Penuh Prestasi”. Materi yang beliau sampaikan sangat relevan bagi para peserta, yang sebagian besar adalah mahasiswa dan pelajar internasional. Beliau memberikan panduan dan motivasi tentang bagaimana mahasiswa bisa mengejar prestasi, tidak hanya di bidang akademik, tetapi juga dalam pengembangan keterampilan pribadi dan profesional.

Namun, memberikan materi kepada audiens internasional bukan tanpa tantangan. Salah satu kendala yang dihadapi Pak Deni adalah perbedaan bahasa di antara peserta. Meskipun acara ini menggunakan Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, tidak semua mahasiswa dari luar negeri fasih dalam kedua bahasa tersebut. “Tantangannya adalah menyampaikan materi kepada peserta yang berasal dari berbagai negara, terutama yang belum lancar berbahasa Inggris maupun Indonesia,” ungkap Pak Deni. Meski begitu, dengan pengalamannya yang luas, beliau mampu mengatasi tantangan ini dan tetap memberikan presentasi yang menarik serta mudah dipahami.

Pak Deni juga bukan hanya menjadi pembicara, tetapi juga turut mendampingi mahasiswa Unmuh Jember yang ikut serta dalam kegiatan tersebut. Kehadirannya sebagai pembimbing sekaligus motivator bagi para mahasiswa menjadikan suasana semakin hangat dan penuh semangat. Para mahasiswa tidak hanya diajak untuk mendengar, tetapi juga terlibat dalam diskusi yang interaktif dan inspiratif.

Prestasi gemilang yang diraih mahasiswa Unmuh Jember juga tidak lepas dari peran aktif Pak Deni sebagai pembimbing. Beliau berhasil mengantarkan mahasiswa dalam berbagai ajang kompetisi hingga meraih beberapa prestasi yang membanggakan. Prestasi-prestasi tersebut tidak hanya di tingkat lokal, tetapi juga nasional dan internasional. Hal ini semakin menegaskan bahwa Pak Deni adalah sosok pendidik yang mampu menginspirasi sekaligus mendorong mahasiswa untuk terus berprestasi.

ADIYC 2024 bukan hanya sekadar pertemuan biasa, melainkan kesempatan besar bagi mahasiswa untuk belajar dari para pakar dan berjejaring dengan teman-teman dari berbagai negara. Dengan keterlibatan Pak Deni, acara ini menjadi lebih berkesan, khususnya bagi mahasiswa Unmuh Jember, yang bisa merasakan dukungan langsung dari dosen mereka dalam kegiatan internasional.

Partisipasi Pak Deni di ADIYC 2024 sekali lagi membuktikan perannya sebagai pendidik yang tidak hanya berfokus pada bidang akademik, tetapi juga memberikan inspirasi dan motivasi kepada generasi muda untuk terus berprestasi dan menjadi individu yang unggul di kancah internasional.

Senin, 30 September 2024

Kisah Inspiratif Mahasiswa Berprestasi yang Sukses Raih Impian di Wisuda ke-51 Unmuh Jember

Mohammad Rizky, salah satu mahasiswa berprestasi dari Program Studi S-1 Teknik Informatika pada Wisuda ke-51 Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) membagikan kisahnya selama menempuh Pendidikan di perguruan tinggi.

Mahasiswa asal Lumajang tersebut mengaku sempat gundah dalam memilih perguruan tinggi sampai pada akhirnya memantapkan hati memilih Unmuh Jember. Sampai pada akhirnya dia lolos beasiswa KIP-K dari Kemdikbud yang dibiayai sampai dengan dia lulus kini.

Berasal dari keluarga sederhana, semangatnya tak main-main. Rizky, sapaan akrabnya, mengaku melakoni kuliah tak hanya datang ke kampus lalu pulang. Keaktifannya di Fakultas Teknik ia buktikan dengan ia menjadi asdos. Sementara dalam Tingkat Universitas, ia pernah didapuk menjadi Harapan 1 Finalis Duta Kampus 2.0.

Kemampuannya dalam bidang public speaking juga menjadikannya sering wara wiri di kegiatan kampus dalam menjadi Master of Ceremony. “Saya sadar ilmu tidak hanya didapatkan dari bangku kuliah saja, makanya saya memaksimalkan kemampuan yang ada.” 

Tak hanya itu, dalam bidang akademis, ia juga pernah tergabung dalam KKN Mas (Kuliah Kerja Nyata Muhammadiyah Aisyiyah) Tahun 2023 di Bangka Belitung. KKN tersebut merupakan program pengabdian Masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa dan dosen pembimbing lapangan dari Perguruan Tinggi Muhammadiyah ‘Aisyiyah seluruh Indonesia.

“Berkumpul dengan teman yang heterogen dari seluruh penjuru Indonesia menjadikan wawasan dan pola fikir kita lebih terbuka.”ujarnya. Ditempatkan di daerah terpencil, Rizky membagi pengalamannya bagaimana ia dan kelompoknya harus bisa memaksimalkan program kerja agar bisa memberi andil bermanfaat untuk warga disana.

Torehan prestasi lainnya yaitu menjadi Penerima Bantuan Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) tahun 2023. Fokus di bidang fotografi, ia bersama dua teman lainnya membentuk Aridaka Project Digital.

Dalam masa akhir perkuliahannya Rizky juga bergabung dengan Humas Unmuh Jember menjadi Support System pada posisi Conten Creator. "Menjadi bagian sebagai pembuat konten dan bergabung pada kegiatan besar universitas merupakan kebahagiaan tersendiri bagi saya." Ke depan, lanjutnya, ilmu yang didapat akan diserap untuk lebih menggali potensi yang ada. 

Lulus tiga tahun tujuh bulan tiga belas hari, Rizky mempersembahkan keberhasilannya kini untuk almarhum ibunya. Masih teringat jelas, cita-cita mulai almarhum ibundanya yaitu memiliki anak dengan Pendidikan yang tinggi. “Meskipun ibu sekarang tidak bisa membersamaiku, tapi aku sudah bisa mewujudkan cita-cita beliau,” kenangnya sambil berkaca-kaca.

Menjadi pribadi Tangguh itu tidak mudah, membuktikan kepada Masyarakat bahwa kita bisa itu butuh perjuangan. Rizky berpersan kepada para adik Tingkat untuk tetap focus pada tujuan utama kalian. Mulai dari sekarang, persiapkan diri kalian untuk memasuki dunia kerja.

Asah kemampuan soft skills seperti komunikasi, kerja sama tim, dan problem solving.Jangan takut untuk mencoba hal-hal baru, keluar dari zona nyaman, dan berani berinovasi. Kegagalan adalah bagian dari proses menuju kesuksesan. Jadi, jangan pernah menyerah!

Sabtu, 31 Agustus 2024

Pusat Karir Unmuh Jember : Pelopor Pengembangan Karir di Beberapa PTMA


Pusat Karir merupakan lembaga yang berada dalam struktur Perguruan Tinggi  memudahkan bagi alumni perguruan tinggi dengan perusahaan. Hal ini juga dimiliki Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember), meski Career Development Center terbilang cukup baru, progres signifikan yang dicapai oleh Pusat Karir Unmuh Jember ini telah menarik perhatian pengurus Pusat Karir Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan 'Aisyiyah (PTMA) di Jawa Timur. Hal ini menjadikan Pusat Karir Unmuh Jember sebagai model percontohan dalam pengembangan pusat karir di lingkungan PTMA.

Salah satu pemeran dibalik layar sekaligus kunci keberhasilan CDC Unmuh Jember adalah Denny Arifiyanto,M.kom. Dedikasinya dalam mengembangkan dan menyempurnakan berbagai kegiatan di Pusat Karir Unmuh Jember membuatnya kerap diminta untuk berbagi pengalaman dan strategi kepada pusat karir PTMA lainnya. Atas kontribusinya yang luar biasa, Denny kini diberikan kepercayaan untuk menjabat sebagai Sekretaris II di Pengurus Pusat Karir PTMA. 

Salah satunya, menjadi pembicara dalam program pelatihan pusat karir PTMA se-Indonesia di Yogyakarta via zoom meeting. Dalam kesempatan tersebut, Denny membagikan cerita sukses mengenai progres Pusat Karir Unmuh Jember, yang diakui telah memberikan gambaran jelas tentang bagaimana pusat karir di PTMA lainnya dapat berkembang. 

"Harapan saya, setelah ini terciptanya kolaborasi dan kerja sama yang baik antar PTMA, termasuk dalam berbagi lowongan pekerjaan dan peluang karir bagi mahasiswa" Ucapnya.

Pada kesempatan lain, Denny juga memberikan edukasi berupa pelatihan pembuatan CV Applicant Tracking System (ATS) tingkat PTMA, yang dilakukan secara daring melalui Zoom. Dalam pelatihan ini, beliau menekankan pentingnya mahasiswa untuk menyesuaikan CV agar dapat terbaca dan di-ranking oleh mesin.

"Mengingat perusahaan besar kini menggunakan teknologi ATS untuk menyaring calon pelamar. Pelatihan ini telah bertujuan menambah wawasan mahasiswa PTMA tentang pentingnya mengikuti perkembangan teknologi dalam proses rekrutmen, sehingga mereka lebih siap bersaing di dunia kerja" Pesan Denny.

Peran aktif dan inovatif Bapak Denny tidak hanya mengangkat nama Career Development Center Unmuh Jember, juga memberikan impact positif bagi pusat karir di PTMA lainnya. Inisiatif dan kolaborasi yang dibangun menjadi bukti nyata bahwa Pusat Karir Unmuh Jember mampu memotorik peningkatan kualitas pengembangan karir mahasiswa di lingkungan PTMA lainnya.


Kontributor : Alya Nurhaliza

Baca juga : Dosen Pendidikan Biologi Mengangkat Kopi Lokal Jember di Seminar Visiting Profesor UMM

Senin, 26 Agustus 2024

Peresmian Kampus 2 Unmuh Jember: Langkah Strategis Perluas Akses Pendidikan di Banyuwangi



Dalam langkah strategis untuk memperluas akses pendidikan berkualitas di wilayah Banyuwangi dan sekitarnya, Universitas Muhammadiyah (Unmuh Jember) membuka lembaran baru dengan meresmikan Kampus 2 di Kecamatan Genteng, Bnayuwangi. (24/8/2024).

Acara peresmian yang berlangsung di Auditorium Kampus 2 Unmuh Jember berlangsung meriah dan dihadiri oleh jajaran PDM Banyuwangi, PD Aisyiyah, Majelis dan lembaga, Ketua PCM se-Banyuwangi, AMM, Camat Genteng, Polsek Genteng, kepala desa, perwakilan rumah sakit, kepala sekolah Muhammadiyah, perwakilan perbankan, dan mahasiswa.

Dalam suasana penuh khidmat dan meriah, Wakil Rektor II Unmuh Jember, Ns. Sasmiyanto, S.Kep., M. Kes.,  didampingi Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Banyuwangi, Dr. H. Muchlis Lahudin, M.Si,  secara simbolis memotong pita, menandai dibukanya Kampus 2 Unmuh Jember.

Dalam sambutannya, Wakil Rektor II menyampaikan bahwa pembukaan kampus baru ini merupakan wujud komitmen Unmuh Jember dalam memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan kualitas sumber daya manusia di Banyuwangi.

“Dengan hadirnya Kampus 2, kami berharap dapat mencetak generasi muda yang tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki karakter yang kuat dan berlandaskan nilai-nilai Islam,” ujar Wakil Rektor II.

Senada dengan hal tersebut, Ketua PDM Banyuwangi menyampaikan apresiasi atas upaya Unmuh Jember dalam mengembangkan pendidikan di Banyuwangi.

 “Kehadiran Kampus 2 ini sangat dinantikan oleh masyarakat Banyuwangi. Kami yakin kampus ini akan menjadi pusat pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta menjadi rujukan bagi masyarakat dalam meningkatkan kualitas hidupnya,” ungkapnya.

Dalam tahap awal, Kampus 2 Unmuh Jember akan membuka beberapa program studi unggulan yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat dan perkembangan dunia kerja. Program-program studi ini nantinya dirancang untuk menghasilkan lulusan yang kompeten dan siap menghadapi tantangan global.

Unmuh Jember tidak hanya fokus pada pengembangan akademik, tetapi juga berkomitmen untuk memberikan kontribusi bagi masyarakat sekitar. Kampus 2 akan aktif dalam berbagai kegiatan pengabdian masyarakat, seperti pelatihan keterampilan, penyuluhan kesehatan, dan pemberdayaan masyarakat.

“Kami ingin menjadi bagian dari masyarakat Banyuwangi. Oleh karena itu, kami akan terus berupaya untuk menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, baik pemerintah, swasta, maupun masyarakat,” tegas Wakil Rektor II.

Dengan dibukanya Kampus 2, diharapkan Unmuh Jember dapat semakin berkontribusi dalam memajukan pendidikan di Banyuwangi dan sekitarnya. Kampus ini diharapkan dapat menjadi pusat pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni, serta menjadi wadah bagi generasi muda untuk mengembangkan potensi dirinya.

Jumat, 16 Agustus 2024

Perjalanan Indra Bayu Seorang Pesilat Muda dari Wuluhan



Indra Bayu, seorang mahasiswa semester 6 Program Studi Pendidikan Olahraga di Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember), telah menempuh perjalanan panjang yang penuh tantangan untuk meraih prestasi gemilang di dunia persilatan. 

Lahir dan dibesarkan di keluarga yang memiliki keterbatasan ekonomi di Wuluhan, semangatnya untuk membawa nama baik keluarganya telah menjadi pendorong utama dalam kariernya.

Indra mulai mengenal dunia silat pada tahun 2010, termotivasi oleh kakaknya yang kerap kali mengikuti kejuaraan. 

Indra sering ikut serta ke tempat latihan bersama kakaknya, yang akhirnya mendorongnya untuk serius menekuni seni bela diri Tapak Suci. Latihan keras menjadi bagian dari rutinitasnya, dengan frekuensi dua hingga tiga kali per minggu saat ada event, dan dua kali seminggu di luar event.

Walaupun memiliki keterbatasan ekonomi, tekad Indra untuk berprestasi tidak pernah surut. Sebagai bukti, ia berhasil meraih beasiswa di Universitas Muhammadiyah Jember berkat prestasi yang diraihnya di bidang olahraga. 

Meski demikian, perjalanan Indra bukan tanpa rintangan. Pada tahun 2022, ia mengalami momen pahit saat tidak lolos seleksi internal untuk tim Porprov Jawa Timur. 

Namun, ketika ia akhirnya dipanggil sebagai pengganti, Indra mengalami kekalahan telak yang membuatnya semakin bertekad untuk bangkit dan meraih prestasi yang lebih tinggi.

Pengalaman tersebut menjadi titik balik bagi Indra. Dengan semangat pantang menyerah, ia kembali berlatih lebih keras dan akhirnya menuai hasilnya. 

Prestasi terbarunya adalah menjadi Pesilat Terbaik Putra di Kejuaraan Nasional Yogyakarta H.M Barie Irsyad Championship 2024. 

Sebelumnya, ia juga telah meraih berbagai penghargaan lainnya, seperti Juara 2 Kejuaraan Daerah Tapak Suci Jember se-Jawa dan Bali 2015, Juara 1 Kejuaraan Daerah Tapak Suci Jember se-Jawa dan Bali 2020, hingga Juara 1 Kejuaraan Yogyakarta Championship 2024.

Meski telah meraih banyak prestasi, Indra tetap rendah hati dan bertekad untuk terus menginspirasi juniornya agar dapat meraih prestasi yang lebih tinggi. 

Dirinya juga mengungkapkan bahwa cita-citanya dulu adalah bermain di Asian Games, namun sayangnya belum dapat terrealisasi.

Kisah Indra Bayu adalah cerminan dari perjuangan tanpa henti untuk meraih mimpi, meskipun dihadapkan pada berbagai keterbatasan. Dengan semangatnya yang kuat, Indra terus membuktikan bahwa tekad dan kerja keras dapat mengalahkan segala rintangan.

Jumat, 24 Mei 2024

Mahasiswi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Jember Berprestasi di Ajang Internasional Karate



Zinatul Hayati, mahasiswi berbakat dari jurusan Ilmu Komunikasi di Universitas Muhammadiyah Jember, baru-baru ini menorehkan prestasi yang membanggakan dengan meraih juara 2 dalam ajang Mageti Open International Karate Championship 2024. Kompetisi bergengsi ini berlangsung dari tanggal (24-26 Mei 2024) di Magetan, Jawa Timur.

 

Kejuaraan karate internasional ini mempertemukan sekitar 2000 atlet dari 54 kontingen, baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Hal ini menunjukkan tingginya minat dan partisipasi dari komunitas karate global. Selain atlet-atlet dari Indonesia, kejuaraan ini juga diramaikan oleh negara-negara tetangga seperti Malaysia, Thailand, dan Filipina, yang turut mengirimkan wakil-wakil terbaik mereka.

 

Dalam kategori Kumite -68kg, Zinatul Hayati, yang lebih akrab disapa Inay, menampilkan performa yang luar biasa. Inay berhasil mengalahkan beberapa lawan tangguh dari universitas-universitas terkemuka, seperti Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), dan Politeknik Negeri Malang (Polinema). Keberhasilannya ini bukan hanya sekadar kemenangan, tetapi juga membuktikan kemampuannya dalam menghadapi persaingan yang ketat.

 

Zinatul mengungkapkan rasa senang dan syukurnya atas pencapaian ini. Dia tidak menyangka bisa meraih juara 2 dan merasa sangat bangga dapat membawa nama Universitas Muhammadiyah Jember ke kancah nasional dan internasional. Dalam kesempatan tersebut, Inay juga menyampaikan terima kasihnya kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan selama ini, termasuk keluarga, pelatih, dan teman-temannya.

 

Inay mulai menekuni seni bela diri karate sejak SMA, dan kecintaannya terhadap olahraga ini telah membawanya ke berbagai kompetisi di tingkat nasional maupun internasional. Ketekunan dan dedikasinya dalam berlatih membuahkan hasil yang membanggakan. Prestasi yang diraih Inay dalam kejuaraan ini tidak hanya menjadi kebanggaan pribadi dan keluarganya, tetapi juga mengharumkan nama Unmuh Jember di kancah internasional.

 

“Awalnya saya disarankan oleh orang tua untuk mengikuti bela diri karate, hingga akhirnya saya termotivasi untuk mengikuti kompetisi,” ujar Inay. Nasihat dari orang tuanya tersebut terbukti menjadi langkah awal yang membawa Inay menuju berbagai pencapaian yang luar biasa.

 

Prestasi Zinatul ini menjadi bukti bahwa mahasiswa Unmuh Jember memiliki potensi yang luar biasa dan mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional. Keberhasilan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi dan motivasi bagi mahasiswa lain di Unmuh Jember untuk terus belajar dan berlatih agar dapat meraih prestasi yang membanggakan di berbagai bidang.

Selasa, 21 Mei 2024

Kerja Keras Tini Seorang Duta Kampus dengan Kesibukan Kuliah & Organisasi


Tini Dwi Lestari, mahasiswa semester empat program studi Ilmu Keperawatan di Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember), berhasil meraih prestasi gemilang sebagai Juara 1 Duta Kampus 4.0 pada Selasa (21/5/2024) lalu. Tini, telah menunjukkan dedikasi dan semangat yang luar biasa dalam dunia akademis maupun organisasi.

Keberhasilan Tini tidak datang begitu saja. Dirinya telah mengukir banyak prestasi, di antaranya meraih Harapan 1 dalam National Nursing Skill & Intervention Competition (NNSIC) 2022 dan menjadi Peserta Terbaik di Direktorat Jenderal INFOKOM ILMIKI School 2023. Selain itu, ia juga lolos seleksi PIMMU Tingkat Fakultas pada tahun 2023.

Tini aktif dalam berbagai organisasi. Di ILMIKI (Ikatan Lembaga Mahasiswa Ilmu Keperawatan Indonesia) periode 2023-2025, ia menjabat sebagai Staff Direktorat Jenderal Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM), PIC ILMIKI Award, MC Pra Rakernas XII ILMIKI, dan Moderator 1st Gathering ILMIKI. Di Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultaws I (2023-2024), ia juga memiliki peran penting sebagai Staff Divisi PSDM, SC Humas PKK-PIMB Fakultas Ilmu Kesehatan 2023, SC Pra LDKM & LDKM 2024, dan PIC ILMIKI Goes to Campus 2024.

Perjalanan Tini tidak selalu mulus. Dirinya sempat ragu dan merasa kalah bersaing, karena pesaingnya yang lebih siap dan dirinya memiliki persiapan yang lebih sedikit dikarenakan jadwal kuliah dan organisasi yang padat. Namun, berkat dukungan keluarga, teman-teman, dan terutama Erick, yang merupakan Duta Kampus generasi sebelumnya, didukung oleh kerja keras Tini berhasil mengatasi rasa ragu dan berjuang meraih mimpinya. 

Juara 1 Sis Duta Kampus 4.0 ini awalnya bercita-cita kuliah kedokteran, namun nasib membawanya ke ilmu keperawatan. Meski demikian, kecintaannya pada anatomi manusia dan tantangan di bidang kesehatan membuatnya tetap bersemangat. Baginya, bidang ini tidak hanya tentang belajar teori, tetapi juga langsung praktek yang membuatnya merasa bermanfaat bagi orang lain.

Kecintaan Tini pada organisasi sudah dimulai sejak SMP, ketika ia menjadi sekretaris OSIS. Di SMA, ia melanjutkan perannya sebagai Ketua Bidang Keorganisasian. Di tingkat universitas, ia terus aktif di ILMIKI dan berbagai kegiatan lainnya. 

Menurut Tini, pengalaman organisasi tidak hanya menambah relasi dan produktivitas, tetapi juga membantu meminimalisir ketergantungan pada media sosial.

"Pengalaman organisasi menurut saya tidak akan bisa di dapat di mata pelajaran dan mata kuliah, dan petingnya berorganisasi di era kali ini bagi saya juga sebagai sarana untuk meminimalisir ketergantungan anak muda kepada gadget dan media sosial," tegasnya.

Bagi Tini, keberhasilan bukan hanya tentang pencapaian pribadi, tetapi juga tentang bagaimana ia bisa bermanfaat bagi orang lain. Ia sering mengorbankan waktu tidurnya demi mengerjakan tugas dan kegiatan organisasi, dengan tidur hanya 4-5 jam sehari. Tini menekankan pentingnya keseimbangan antara kuliah dan organisasi untuk mendapatkan soft skill yang berguna di masa depan.

Dengan segudang prestasi dan pengalaman, Tini Dwi Lestari membuktikan bahwa dedikasi dan semangat juang dapat membawa seseorang meraih mimpi. Ia berharap dapat terus bermanfaat bagi banyak orang dan menginspirasi mahasiswa lain untuk berani bermimpi dan berusaha keras.

Kisah Burhan : Mahasiswa Kupu-Kupu yang Menjadi Sosok Duta Kampus Multitalent



Muhammad Burhanuddin, seorang mahasiswa semester dua Prodi Pendidikan Bahasa Inggris di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Jember, telah meraih juara pertama dalam ajang Duta Kampus 4.0 Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) pada Selasa (21/5/2024) yang lalu. 

Di usianya yang baru menginjak 21 tahun, Burhan berhasil membuktikan bahwa tekad dan kerja keras dapat membawa kesuksesan, bahkan dari awal yang sederhana.

Awalnya, Burhan merasa jenuh dengan rutinitas kuliah yang monoton. Ia ingin mencoba sesuatu yang baru dan menantang. Menjadi Duta Kampus memberikan kesempatan baginya untuk mengenal kampus lebih dalam, memperluas relasi, dan meraih pengalaman yang berharga. 

"Saya merasa sangat jenuh dengan kehidupan saya di kampus yang dikatakan oleh banyak orang kuliah pulang atau kupu-kupu, menurut saya duta Kampus adalah jabatan yang paling mudah untuk mengenal kampus lebih dalam, membangun relasi, mengatasi kejenuhan saya dan kesempatan penting bagi saya," ujarnya.

Dukungan penuh datang dari orang tua dan saudaranya. Keinginannya untuk dikenal oleh warga kampus dan ambisinya untuk berprestasi semakin memotivasi Burhan untuk berpartisipasi dan meraih gelar juara.

Selain sibuk dengan kuliah, Burhan juga aktif mengajar di MI Miftahul Ulum 05, MA Darul Istiqomah, dan MTS Darul Istiqomah. Kemampuannya dalam public speaking membawanya sering menjadi MC di berbagai acara, termasuk seminar di prodi dan acara perpisahan sekolah. 

Menariknya, Burhan juga memiliki bakat di bidang seni dan kecantikan. Sejak SMP, ia sudah menjadi makeup artist dan sering merias pengantin sebagai tambahan penghasilan. Ia juga dikenal sebagai konsultan fashion bagi teman-temannya. Keterampilannya dalam menari, menyanyi, dan memasak semakin memperkaya profil multitalentanya. Bahkan, ia rutin menjual makanan seperti ceker mercon dan seblak yang menjadi favorit banyak orang.

Prestasi Burhan tidak hanya terbatas pada lingkup kampus. Saat duduk di bangku SMA, ia mengikuti program pertukaran pelajar di Pare selama satu tahun, meraih juara pertama lomba pidato di Kabupaten Jember, dan juara tiga lomba Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) cabang karya tulis ilmiah. Pengalaman-pengalaman ini memperkuat tekad dan kemampuan Burhan dalam menghadapi berbagai tantangan.

Dalam setiap langkahnya, Burhan selalu mengingat pesan untuk tidak takut melakukan apa saja selama itu bermanfaat bagi orang lain.

 "Jangan pernah takut melakukan apa saja selama itu bermanfaat bagi orang lain, dan itu akan membangun kita di kemudian hari," ungkapnya.

Sebagai seorang yang percaya bahwa manusia adalah makhluk sosial yang pasti akan terjun ke masyarakat luas, Burhan selalu menanamkan mindset tersebut dalam setiap aktivitasnya. Keberhasilannya sebagai juara Duta Kampus menjadi bukti nyata bahwa kerja keras dan ketekunan akan selalu berbuah manis.

Burhanuddin adalah contoh nyata dari seseorang yang tidak hanya berprestasi secara akademis, tetapi juga aktif berkontribusi dalam berbagai bidang, memberikan inspirasi bagi banyak orang di sekitarnya.

Minggu, 28 April 2024

Mahasisiwi Teknik Elektro Unmuh Jember Raih Medali Emas di Kejuaraan Karate Gapensi Cup Open & Festival Karate Tournamen Championship Jatim 2024


Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) kembali menorehkan prestasi cemerlang berkat talenta-talenta berbakat yang dimilikinya, baik di bidang akademis maupun non-akademis. Salah satu yang menjadi sorotan adalah Yushalluna Budiarti, atau akrab disapa Shallu, mahasiswi Teknik Elektro yang telah mengharumkan nama universitas melalui sederet kemenangan di ajang karate tingkat nasional dan internasional.

     Pada hari Jumat (26/04/2024) hingga Minggu (28/04/2024) lalu, Shallu berhasil meraih Medali Emas dalam kategori Kumite -50 kg U-21 Putri di Kejuaraan Karate Gapensi Cup Open and Festival Karate Tournament Championship Se-Jawa Timur Piala Gubernur Jawa Timur Tahun 2024.

     Kemenangan Shallu menambah daftar panjang prestasinya dalam dunia karate, Shallu tidak hanya meraih kemenangan di satu ajang saja. Mahasiswi berbakat ini telah menjuarai berbagai perlombaan karate lainnya seperti Kejuaraan Kemenpora RI, Piala Gubernur Jawa Timur, Piala Bambang Jaya Forki Jawa Tengah, dan UNESA Rector Cup. Seluruh kejuaraan tersebut dimenangkannya secara beruntun tahun ini, membuktikan konsistensi dan dedikasinya dalam bidang olahraga bela diri.

     Kisah sukses Shallu dalam karate dimulai sejak ia masih duduk di bangku sekolah menengah. Sejak SMA, ia aktif berpartisipasi dan memenangkan berbagai perlombaan karate nasional dengan tekad yang kuat.

     Prestasi yang diraih Shallu tentunya tidak lepas dari dukungan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Karate Unmuh Jember yang terus memberi ruang partisipasi dan bimbingan bagi para anggotanya. Unmuh Jember berharap agar dukungan terhadap mahasiswa berprestasi seperti Shallu terus ditingkatkan, terutama dalam perlombaan-perlombaan individu yang membutuhkan perhatian lebih.

     Tidak berhenti pada prestasi pribadi, Shallu juga berkomitmen untuk memberikan ruang bagi mahasiswa lain untuk mengeksplorasi bakat dan minat dalam bela diri, khususnya karate.

     Selain itu dirinya juga menegaskan bersiap-siap untuk kompetisi selanjutnya yaitu KUJC yang akan digelar saat bulan Juni 2024.

     "UKM Karate akan mengikuti perlombaan KUJC Juni ini," ungkap Shallu, memberikan gambaran tentang program Karate Unmuh Jember yang akan datang.

Sabtu, 27 April 2024

Pengalaman Berwarna Nan Ispiratif Wisudawan Hafidz Qur’an Wisuda Ke-50 Unmuh Jember Semasa Kuliah



Sehubungan dengan diselenggarakannya Rapat Terbuka Senat Wisuda Ke -50 pada Program Magister (S2), Sarjana (S1) dan Ahli Madya (D3) Semester Ganjil 2023/2024 Unuversitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember), beberapa mahasiswa dinobatkan untuk mendapat penghargaan dengan beberapa kategori antara lain wisudawan lulusan tercepat, IPK tertinggi, hafizh quran dan mahasiswa teladan.

 

Salah satu dari wisudawan, Jepri Akbar, yang diwisuda pada hari Sabtu (27/04/2024) berhasil meraih IPK tertinggi di Fakultas Psikologi dengan perolehan nilai 3,69 serta wisudawan ini dinobatkan sebagai wisudawan hafidz qur’an 10 Juz.

 

Dalam kisah perjalanannya, Jefri memanfaatkan masa kuliahnya dengan berkuliah secara sungguh-sungguh dan terus bekerja keras untuk mendapatkan hasil maksimal. Tak heran jika gelar IPK tertinggi se-Fakultas Psikologi dapat diraihnya dengan ikhtiar yang sungguh-sungguh. Tinggal di Pesantren Al-Fanani membuat Jefri lebih aktif untuk mengikuti kegiatan ekstra di lingkungan kampus.

 

“Selama saya tinggal di Pesantren Al-Fanani, banyak kegiatan di samping kegiatan kuliah yang saya ikuti di pesantren seperti hafalan dan dirasah” kata Jefri.

 

Tak hanya fokus pada perkuliahan, Jefri terus menggapai prestasi akademik dan non akademik yang tersedia di universitas, antara lain kemenangannya dalam meraih juara 2 di pemilihan mahasiswa berprestasi (Pilmapres) di Fakultas Psikologi. Selain itu, mahasiswa ini juga berhasil menjadi Duta Putra Fakultas Psikologi periode pertama.

 

Turut aktif di kegiatan berorganisasi juga menuntun Jefri untuk bisa memaksimalkan pengalaman perkuliahannya di Unmuh Jember. Mengetuai UKM Hizbul Wathan menjadi salah satu pencapaian organisasi terhebat yang dimiliki oleh wisudawan hafidz qur’an ini. Selain bergerak di unit kegiatan, Jefri juga berpartisipasi secara aktif di IMM Komisariat Psikologi.

 

“Di pesantren dan organisasi saya bertemu dengan banyak orang yang menginspirasi saya untuk terus berprestasi, berkumpul dengan orang-orang inilah yang mendorong semangat saya untuk meraih prestasi” jelas Jefri.

 


Atas wibawa yang diusung oleh Jefri, dia dipercaya untuk menjadi koordinator desa di kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) 15 Desa Kunir Lor, Kecamatan Kunir, Kabupaten Lumajang dan berhasil meraih penghargaan kelompok terbaik se-Kecamatan.

 

Dalam perjalanan yang indah, tentunya terdapat lika-liku rintangan yang harus dilalui agar bisa memetik hasil yang diinginkan. Jefri mengaku terkadang kesulitan untuk mengerjakan tugas dan praktikum dengan deadline dan waktu yang sama. Ditambah dengan keluhannya terkait dengan tugas kelompok yang dijalaninya tidak terkoordinasi dengan baik oleh rekan kelompoknya.

 

“Kadang harus begadang karena anggota kelompok minim kontribusi” keluh Jefri.

 

Namun dari keluh kesah tersebut, tidak menurunkan tekad Jefri untuk bisa menjalani perkuliahan dengan beragam prestasi dan pencapaian. Dedikasi tinggi yang dimiliki Jefri patut menjadi teladan bagi seluruh mahasiswa untuk mejalani perkuliahan di Unmuh Jember agar dapat mengharumkan nama kampus biru sebagai universitas yang mampu bersaing dengan universitas lain.

Selasa, 16 April 2024

Alumni Unmuh Jember Bagikan Pengalaman Seorang Fighter Mom di Dunia Enginer Teknik Sipil

Potret Wahyu Aprilia, S.T alumni Teknik Sipil Unmuh Jember

Sebagai seorang ibu, istri, dan seorang profesional di dunia teknik sipil khusunya pada bidang infrastruktur jalan dan jembatan, Wahyu Aprilia, S.T., alumni Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember), telah menjadi contoh yang  sempurna dari perjuangan emansipasi wanita di tempat kerja. Dalam peringatan Hari Kartini di tahun 2024 ini, wanita pekerja keras yang akrab dipanggil dengan nama Lia beberkan bagaimana kesetaraan gender dapat diwujudkan melalui dedikasi dan kerja kerasnya selama bekerja.

Emansipasi wanita, menurut Lia, tidak hanya tentang memperjuangkan hak-hak yang sama, tetapi juga tentang memberikan kesempatan bagi wanita untuk meraih kesuksesan tanpa hambatan gender. Sebagai seorang engineer pada bidang infrastruktur jalan dan jembatan, dia telah menghadapi berbagai tantangan di tempat kerja yang mayoritas diisi oleh rekan pria. Namun, dia tidak pernah gentar. Baginya, tidak ada perbedaan antara dirinya dan rekan pria dalam memasuki proyek-proyek besar atau menanggung tekanan kerja.

"Atmosfer di tempat kerja, meskipun mayoritas diisi oleh laki-laki, tidak mengintimidasi saya. Saya menganggap diri saya setara dengan mereka," ujarnya.

Lia menceritakan bagaimana sebagai satu-satunya wanita di proyek-proyek tersebut, dia seringkali dihadapkan pada beban dan tanggung jawab yang sama. Dia tak segan untuk lembur bahkan hingga larut malam, membuktikan bahwa kesetaraan sejati dalam dunia kerja bukanlah sekadar retorika, tetapi praktek nyata.



"Sebagai satu-satunya wanita di tempat proyek, beban dan tanggung jawab yang diberikan ya sama, kalau ada salah ya benerin sendiri, lembur sampai pagi, bener-bener setara tidak memandang aku perempuan dan anak muda yang baru kerja tujuh tahun, sedangkan kebanyakan dari mereka sudah berpuluhan tahun," tegasnya.

Namun, tidak selalu mudah bagi Lia untuk mendapat pengakuan yang seharusnya. Terkadang, dia merasa sungkan untuk berhadapan dengan rekan-rekan laki-laki yang lebih tua. Namun, dengan waktu, mereka menerima Lia sebagai seorang profesional yang kompeten, bukan sekadar seorang wanita atau seorang anak muda yang baru saja memulai karirnya.

"Tantangan terbesar yang saya hadapi adalah pesatnya perkembangan zaman dan era digitalisasi. Wanita harus siap memperbarui diri mereka, meningkatkan kompetensi, dan sebagai muslim harus menjaga iman serta taqwa," ungkapnya.

Selain itu, sebagai seorang istri Lia juga mengaku bahwa memilih sebagai wanita berkarir harus mendapatkan restu dari seorang suami.

"Memilih sebagai Wanita yang berkarir tentunya ada keputusan besar yang harus diambil mengingat posisi saya sebagai seorang istri, pasti yang paling utama ialah restu suami," tuturnya.

Meskipun menghadapi berbagai rintangan, Lia yakin bahwa dengan tekad yang kuat dan semangat yang tidak pernah padam, wanita dapat mengatasi segala hambatan di dunia kerja. Sebagai seorang "fighter mom" dan seorang insinyur, Wahyu Aprilia, S.T., kisahnya kesehariannya bisa menjadi contoh bagi banyak wanita yang ingin mengejar karir dalam dunia kerja.

Kamis, 14 Maret 2024

Hampir Berusia Setahun, RSU Unmuh Jember Raih Akreditasi Tertinggi

 


     Rumah Sakit Umum Universitas Muhammadiyah Jember (RSU Unmuh Jember) sukses meraih akreditasi paripurna. Proses akreditasi tersebut dilakukan oleh Lembaga Akreditasi Rumah Sakit Indonesia (LARSI) yang dilaksanakan pada Senin (27/11/2023), Kamis, dan Sabtu (30/11/2023-1/12/2023).

     Pencapaian ini menjadi uji akreditasi perdana bagi RSU Unmuh Jember, mengingat rumah sakit tersebut baru diresmikan pada perayaan Milad Universitas Muhammadiyah Jember ke-42 pada Sabtu, (11/3/2023) lalu.

     Untuk memenuhi standar akreditasi paripurna, RSU Unmuh Jember harus memenuhi sekitar 700 elemen penilaian dengan nilai minimal 80% pada 15 bab, serta mencapai 100% pada Program Nasional. Kriteria tersebut mencakup pemenuhan persyaratan umum perizinan Rumah Sakit. Tim dan tenaga medis RSU Unmuh Jember melakukan persiapan dengan matang, termasuk penyusunan roadmap pelaksanaan akreditasi, simulasi, self-assessment mingguan, dan pemantauan pelaporan mutu Rumah Sakit.

     Ketua Panitia Akreditasi RSU Unmuh Jember drg, Rismawati Tri Kalasrworojati menyampaikan, "Proses persiapan dimulai pada bulan Agustus dan September melalui rapat koordinasi dan sosialisasi akreditasi dengan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, Pembimbingan akreditasi dengan lembaga LARSI dilakukan pada bulan Oktober, diikuti oleh perbaikan dokumen dan pemenuhan sarpras pada bulan November."
 
     Dirinya juga menjabarkan tantangan terbesar dalam proses ini adalah status RSU Unmuh Jember yang baru dengan pengalaman akreditasi yang terbatas.

     Dalam wawancara, Direktur RSU Unmuh Jember dr, Bambang Indra H, Sp, THT menyatakan bahwa meski telah meraih akreditasi paripurna, masih terdapat kekurangan kecil yang akan segera diperbaiki.

     "Pentingnya internalisasi standar akreditasi kepada seluruh sumber daya manusia RSU Unmuh Jember menjadi hal yang perlu ditekankan, agar menjadi kebiasaan dan kebutuhan, bukan beban." tegasnya"

     RSU Unmuh Jember tidak berhenti pada akreditasi, melainkan memiliki rencana pengembangan berupa peningkatan kualitas pelayanan, penambahan Alat Kesehatan (Alkes) dan Sarana Prasarana (Sarpras), serta penambahan pelayanan spesialis secara bertahap. Peningkatan pada pelayanan khusus, seperti Bidang Bedah Saraf dan Ekstremitas (BSEF), paket persalinan dengan pelayanan khusus, dan pelayanan Home Care, juga menjadi bagian dari rencana pengembangan RSU Unmuh Jember.

     “Tentu saja kami tidak berhenti di akreditasi paripurna, masih banyak tugas terkait rencana yang akan kami kejar, peningkatan mutu pelayanan, peningkatan alkes, sarpras, penambahan layanan spesialis seperti bidang BSEF, pelayanan home care dan masih banyak lainnya, harapannya semua ini bisa kita kejar dengan cepat” harapnya.

Perjalanan Menuju Guru Besar: Kisah Sukses Prof Dr Nanang Saiful Rizal dalam Pengembangan Teknik Sumber Daya Air di Universitas Muhammadiyah Jember


     Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) menggelar acara Rapat Terbuka Senat Pengukuhan Guru Besar untuk Prof Dr Nanang Saiful Rizal ST MT IPM Bidang Ilmu Teknik Sumber Daya Air di Gedung Ahmad Zainuri, Rabu, (31/1/2024).


     Dihadiri oleh Prof Achmad Jainuri PhD, Majelis Diktilitbang Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan Dr Indah Kusuma Hidayati MT, Kepala Satker Atab BBWS Brantas, beliau resmi dikukuhkan sebagai guru besar pertama oleh Dr Hanafi MPd, Rektor Unmuh Jember.

     Dalam sambutannya, Jainuri berujar betapa pentingnya mendukung dosen untuk meraih gelar Profesor. Pencapaian yang telah dilakukan oleh Prof Nanang Saiful Rizal hendaknya menjadi motivasi dan memicu semangat bagi para akademisi yang lain. “Saya yakin bahwa Unmuh Jember akan mendukung penuh giat dosen lain untuk menyandang gelar profesor.

     Pencapaiannya sejak tahun 2010 mengabdi di Unmuh Jember, Prof Nanang Saiful Rizal telah banyak menorehkan serta menduduki jabatan penting, salah satunya sebagai Reviewer Internasional dan menerbitkan sejumlah buku tentang Teknik Sumber Daya Air.

     Ia menjelaskan bahwa ketertarikannya dalam bidang tersebut bermula dari pilihan program studi ketika kuliah S1. Bidang tersebut ia geluti hingga banyak hal yang diraihnya.

     Beberapanya termasuk pengembangan kincir air portable untuk irigasi pedesaan yang mengantarkan mahasiswa Unmuh Jember meraih prestasi di Pekan Ilmiah Nasional (PIMNAS), serta berbagai inovasi lainnya seperti pintu air irigasi modular berbahan beton ringan yang membawa Kabupaten Jember meraih juara nasional. Prof. Nanang juga terlibat dalam pengembangan instalasi air minum sistem reverse osmosis yang menjadi salah satu amal usaha milik Universitas Muhammadiyah Jember, Moyamu.

     Berbagai prestasi ini membuatnya dipercaya oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi sebagai reviewer nasional hibah riset & pengabdian DIKTI dan beberapa jurnal internasional terindeks scopus. Selain itu, beliau juga telah menulis beberapa buku dan memiliki beberapa hak paten teknologi.

     Sebagai seorang akademisi, beliau aktif dalam mengaplikasikan ilmunya untuk kepentingan riset dan masyarakat luas. Tak hanya untuk literasi para akademisi tetapi harus bisa memberikan kebermanfaatan untuk masyarakat luas.
Connect