Sabtu, 06 Desember 2025

Unmuh Jember Kampus Banyuwangi Rayakan Milad ke -113 Muhammadiyah, Ceritakan Eksistensi Dari Awal Berdiri


Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Jember Kampus 2 Banyuwangi menggelar peringatan Milad ke-113 Muhammadiyah dengan khidmat dan penuh semangat kebersamaan. Acara yang dihadiri sivitas akademika serta pimpinan Muhammadiyah Banyuwangi tersebut menjadi momentum untuk meneguhkan kembali spirit gerakan Persyarikatan dalam bidang pendidikan, dakwah, dan pengabdian kepada masyarakat.

Dalam sambutannya, Rektor Unmuh Jember Dr. Hanafi, M.Pd. menegaskan bahwa Milad Muhammadiyah ke-113 bukan hanya perayaan, tetapi juga pengingat atas perjalanan panjang organisasi yang terus memberi manfaat luas.

“Usia 113 tahun adalah usia yang sangat tua, tetapi insyaallah kiprahnya tetap besar di mana-mana, hingga ke lini terkecil,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa meskipun kampus pusat di Jember tidak mengadakan peringatan, Kampus 2 Banyuwangi tetap berinisiatif melaksanakan kegiatan sebagai bentuk komitmen untuk terus menunjukkan eksistensi dan semangat.

Dr. Hanafi juga mengungkapkan bahwa Unmuh Jember saat ini menjadi salah satu dari 20 perguruan tinggi Muhammadiyah yang meraih akreditasi unggul dari total 163 PTM di Indonesia.

Ia mendorong sivitas kampus untuk terus memperkuat semangat kebersamaan, terlebih karena status kampus Banyuwangi merupakan satu kesatuan dengan Unmuh Jember, hanya berbeda lokasi gedung.

Saat ini, pihak kampus tengah mengajukan 11 program studi baru, termasuk pendidikan kedokteran.

“Ini menjadi mungkin karena Muhammadiyah memiliki banyak jaringan dan sahabat,” tegasnya.

Ia menutup sambutan dengan harapan agar milad ini menjadi momentum untuk meningkatkan semangat, kualitas, serta budaya saling mengoreksi dan mengingatkan.

Unmuh Jember, katanya, akan terus menyelenggarakan program pengembangan mahasiswa guna meningkatkan indeks pendidikan nasional.

Sementara itu, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Banyuwangi, Dr. Mukhlis Lahudin, M.Si., dalam sambutannya memaparkan alasan mengapa Muhammadiyah mampu bertahan hingga lebih dari satu abad. Menurutnya, Persyarikatan memiliki sembilan kekuatan utama, yaitu:

Aqidah – keyakinan terhadap kebenaran yang terus berkembang sepanjang zaman.

Ibadah – beribadah dan mencerdaskan kehidupan bangsa tanpa pamrih, semata-mata mencari ridha Allah.

Jam’iyah – kekuatan jamaah yang bergerak dari jumlah kecil hingga berkembang besar seperti sekarang.

Amaliah – berdirinya kampus, rumah sakit, panti asuhan, dan amal usaha lain yang digerakkan oleh kontribusi umat.

Tarbiyah – komitmen mendidik siapa pun tanpa pengecualian.

Harokah – sistem organisasi yang rapi dan kompak dari pusat hingga daerah.

Siasah – peran aktif Muhammadiyah dalam kehidupan berbangsa dengan politik yang santun, elegan, dan tidak gaduh.

Maslahah – manfaat nyata yang dirasakan masyarakat luas lewat berbagai amal usaha.

Dakwah Risalah – dakwah Nabi yang dijalankan di segala lini kehidupan untuk keselamatan umat dunia dan akhirat.

“Kita saat ini sedang bersyahadah, bukan banyak pamer tetapi menjalankan manfaat yang bisa dirasakan masyarakat. Muhammadiyah tidak berteriak-teriak, tetapi kebermanfaatannya dirasakan semua umat,” tegasnya.

Peringatan Milad ke-113 Muhammadiyah di Unmuh Jember Kampus 2 Banyuwangi menjadi ruang refleksi untuk memperkuat komitmen dakwah, pendidikan, dan pelayanan sosial. 

Dengan semangat kebersamaan serta peran aktif sivitas akademika, kampus ini menegaskan siap melanjutkan kiprah besar Muhammadiyah dalam membangun kebermanfaatan bagi masyarakat

Jumat, 05 Desember 2025

Tingkatkan Kemampuan Publikasi, PGSD Unmuh Jember Selenggarakan Workshop Penulisan Artikel Ilmiah


   

 Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) menggelar Workshop Penulisan Artikel Ilmiah bertema “Struktur Penulisan Artikel di Jurnal Ilmiah” di Gedung FKIP pada Rabu (3/12/2025). Kegiatan ini diikuti 60 mahasiswa semester 1 dan 3 sebagai upaya meningkatkan kompetensi penulisan artikel ilmiah sesuai standar jurnal Sinta 3.

    Kegiatan ini dadasari oleh kebutuhan peningkatan kemampuan menulis artikel ilmiah yang sistematis dan berbasis kaidah jurnal. Banyak mahasiswa masih menghadapi kesulitan dalam memahami format dan struktur penulisan yang benar, sehingga memengaruhi peluang publikasi di jurnal bereputasi.

    Di tengah perkembangan ilmu pengetahuan yang menuntut komunikasi riset yang jelas dan terstruktur, pembekalan semacam ini menjadi penting. Dengan pemahaman yang tepat, mahasiswa dapat menghasilkan karya ilmiah yang memenuhi standar akademik serta mampu bersaing pada tingkat nasional maupun internasional.


    Workshop menghadirkan pemateri Nurhasanah, S.Pd., M.Pd., dosen Universitas Jember, yang menyampaikan panduan praktis dan teoritis mengenai struktur penulisan artikel ilmiah, mulai dari judul, abstrak, pendahuluan, metode, hasil, pembahasan, hingga kesimpulan. Melalui materi tersebut, mahasiswa diharapkan mampu meningkatkan kemampuan akademik sekaligus menumbuhkan motivasi untuk menulis dan melakukan publikasi ilmiah secara konsisten.

    Kegiatan ini juga mendorong mahasiswa untuk aktif menghasilkan karya tulis ilmiah sebagai bentuk kontribusi terhadap penilaian akreditasi program studi serta penguatan budaya akademik di lingkungan PGSD Unmuh Jember.

    Dengan terlaksananya workshop ini, tercipta suasana akademik yang lebih kondusif. Mahasiswa diharapkan semakin terdorong melakukan penelitian dan berkontribusi melalui publikasi ilmiah yang berkualitas, sehingga turut mendukung peningkatan mutu akademik institusi.

Quality Showcase : Unmuh Jember Gandeng UniMAP Perluas Kerja Sama Internasional



Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Jember terus memperluas jaringan kerja sama global. Melalui Bidang Pengembangan Kerjasama Nasional dan Urusan Internasional, Unmuh Jember menggelar kegiatan Quality Showcase bersama Universiti Malaysia Perlis (UniMAP) pada Rabu, 3 Desember 2025, bertempat di Lobby Akademi Pariwisata (Akpar) Unmuh Jember.

Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran pimpinan dan perwakilan dari Fakultas Pertanian serta Fakultas Teknik Unmuh Jember, bersama delegasi UniMAP. Pertemuan tersebut berfokus pada pembahasan peluang kolaborasi strategis yang dapat dikembangkan oleh masing-masing fakultas, baik dalam bidang pendidikan dan pengajaran seperti pertukaran mahasiswa dan dosen, bidang penelitian, maupun bidang pengabdian kepada masyarakat.

Rektor Unmuh Jember, Dr. Hanafi, M.Pd., dalam sambutannya menyatakan apresiasi yang tinggi atas kunjungan UniMAP dan terselenggaranya kegiatan ini. Ia menegaskan bahwa kerja sama internasional merupakan langkah penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan inovasi kampus.

“Selamat datang di Unmuh Jember. Ini adalah kegiatan yang sangat penting untuk meningkatkan kerja sama antar universitas dan menjadi wadah untuk pengembangan inovasi dari kita,” ujarnya.

Suasana diskusi berlangsung dinamis melalui Focus Group Discussion (FGD) antar fakultas. Para peserta terlihat aktif bertukar gagasan mengenai potensi program kolaboratif, seperti rencana proyek pengembangan teknologi dan pertanian berkelanjutan. Meskipun diskusi berlangsung serius, suasana tetap hangat dan komunikatif. Ide-ide inovatif dari kedua institusi mengalir dengan antusias, mencerminkan komitmen kuat untuk membangun kemitraan yang berkelanjutan.

Melalui kegiatan Quality Showcase ini, Unmuh Jember berharap dapat membuka lebih banyak peluang kolaborasi internasional guna meningkatkan daya saing akademik serta memperluas dampak positif bagi masyarakat. Sementara itu, delegasi UniMAP menyampaikan kesiapan mereka untuk melanjutkan kerja sama konkret di masa mendatang.

Kegiatan ditutup dengan peninjauan fasilitas kampus, sebagai langkah awal untuk merancang program kolaboratif yang lebih terstruktur dan implementatif.




Senin, 01 Desember 2025

Perkuat Organisasi, HIMABIN Gelar Kongres 2025

Himpunan Mahasiswa Bahasa Indonesia (HIMABIN) Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Jember kembali menunjukkan konsistensinya dalam membangun organisasi yang solid dan kader yang berkualitas. Hal itu diwujudkan melalui penyelenggaraan Kongres HIMABIN 2025 pada Sabtu (29/11/2025) di Gedung Alfanani, yang berlangsung penuh semangat dan antusiasme mahasiswa.

Mengusung tema “Membangun Kesadaran Kolektif untuk Menguatkan HIMABIN dan Melahirkan Regenerasi yang Tangguh dalam Arus Perubahan,” kongres ini menjadi momentum penting bagi HIMABIN untuk meneguhkan kembali komitmen organisasi dalam menghadapi dinamika zaman. Tema tersebut mencerminkan dorongan mahasiswa PBSI untuk terus adaptif, solid, serta responsif terhadap berbagai tantangan baik di lingkungan kampus maupun dalam konteks perkembangan ilmu bahasa dan sastra Indonesia.

Acara resmi dibuka oleh Pembina HIMABIN, Dr. Dzarna, M.Pd., yang dalam sambutannya mengajak seluruh peserta untuk memulai kongres dengan penuh kekhidmatan.
“Marilah kita buka acara kongres pada pagi hari ini dengan bacaan basmalah bersama-sama,” tuturnya yang langsung disambut tepuk tangan meriah seluruh peserta.

Kongres HIMABIN 2025 tidak hanya menjadi agenda tahunan, tetapi juga bagian penting dari implementasi program kerja yang menitikberatkan pada penguatan kapasitas organisasi dan pembentukan karakter kepemimpinan mahasiswa PBSI. Melalui forum ini, mahasiswa dibimbing untuk memahami struktur dan dinamika organisasi secara lebih mendalam, sekaligus dilibatkan dalam proses penyusunan kebijakan, evaluasi program kerja, hingga penentuan arah organisasi ke depan.

Suasana kongres tampak hidup dan dinamis. Setiap sesi mulai dari penyampaian pasal-pasal HIMABIN, laporan pertanggungjawaban, diskusi program, hingga agenda regenerasi kepengurusan dipenuhi partisipasi aktif mahasiswa. Para peserta tidak hanya hadir sebagai pendengar, tetapi juga sebagai aktor utama yang menyumbangkan gagasan, kritik, serta visi untuk memajukan HIMABIN.

Melalui penyelenggaraan kongres ini, HIMABIN berharap lahir generasi pemimpin baru yang lebih inovatif, tangguh, dan memiliki komitmen kuat untuk membawa organisasi menuju arah yang lebih progresif. Regenerasi ini menjadi modal penting bagi HIMABIN untuk terus maju, sejalan dengan perubahan dan perkembangan dunia pendidikan bahasa Indonesia.

 

Rabu, 26 November 2025

PBSI FKIP Unmuh Jember Hidupkan Semangat Literasi Lewat Kuliah Lapangan di Kampoeng Batja

Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) kembali menghadirkan inovasi pembelajaran dengan menggelar Kuliah Lapangan di pusat literasi legendaris Kota Jember, Kampoeng Batja, Selasa (25/11/2025).

Kegiatan ini menjadi bagian dari implementasi Mata Kuliah Keterampilan Membaca yang sengaja dikemas di luar ruang kelas agar mahasiswa dapat merasakan langsung atmosfer literasi di masyarakat. Suasana Kampoeng Batja yang asri dan penuh nuansa edukatif menjadi ruang belajar yang ideal bagi mahasiswa untuk mengasah kemampuan sekaligus memperkaya wawasan.

Dosen Pengampu Keterampilan Membaca, Dr. Dzarna, M.Pd., menegaskan bahwa pembelajaran langsung di lapangan memberi pengalaman yang tidak bisa digantikan oleh teori semata.

"Kami ingin mahasiswa melihat bagaimana ekosistem literasi tumbuh di tengah masyarakat. Interaksi antara dosen, mahasiswa, dan lingkungan nyata seperti ini akan menciptakan proses belajar yang lebih hidup dan interaktif," ujarnya.

Kunjungan ini semakin bermakna karena para mahasiswa disambut langsung oleh pendiri Kampoeng Batja, Iman Suligi. Ia menceritakan perjalanan panjang tempat ini, yang berawal dari perpustakaan komik pribadinya “Taman Baca Tintin” pada era 1980-an. Perkembangan demi perkembangan akhirnya melahirkan Kampoeng Batja yang resmi berdiri pada 7 Maret 2009, kini dikenal sebagai ikon literasi di Jember.

Mahasiswa tampak antusias menelusuri setiap sudut lokasi. Selain ribuan koleksi buku, mereka juga disuguhi pemandangan deretan barang antik bernilai sejarah yang menambah nuansa vintage dan kenyamanan membaca.

Dinda Latifatul Muhtar, salah satu mahasiswa PBSI, mengaku mendapat pengalaman belajar yang sangat berbeda.

"Rasanya menyenangkan sekali belajar di sini. Suasananya santai, tapi ilmunya dapat. Kami bisa melihat langsung tantangan dalam membangun budaya baca dan berdiskusi dengan Pak Iman Suligi mengenai karya serta sejarah Kampoeng Batja," ungkapnya.

Selasa, 25 November 2025

CDC Unmuh Jember Gelar Talkshow Inspiratif Bersama Leader PT Sejati Group di Puncak Acara IGNIVISION

Dalam rangka memperluas wawasan dan menumbuhkan semangat inovasi di kalangan mahasiswa, Career Development Center (CDC) Universitas Muhammadiyah Jember menggelar talkshow inspiratif bersama Leader PT Sejati Group, Agus Aji Panuntun. Acara ini menjadi bagian dari rangkaian kegiatan IGNIVISION (Ignite Visionary Business Innovation Competition) yang telah berlangsung sejak 24 November lalu.

Wakil Rektor III Unmuh Jember, Dr. Sofyan Rofi, M.Pd.I., menyampaikan apresiasinya atas antusiasme mahasiswa yang hadir mengikuti seluruh rangkaian kegiatan.

“Luar biasa, saya senang saudara (mahasiswa) hadir memenuhi undangan dari kemarin sampai hari ini,” ujarnya.

Mahasiswa yang mengikuti talkshow ini merupakan peserta kompetisi IGNIVISION yang digelar sehari sebelumnya. Talkshow tersebut menjadi puncak acara sekaligus ruang bagi mahasiswa untuk mendapat inspirasi langsung dari praktisi bisnis.

Dr. Sofyan menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan momentum penting bagi mahasiswa untuk mengevaluasi serta mengembangkan potensi diri, khususnya dalam bidang bisnis.

“Saya harap mahasiswa mampu membedah kemampuan, menyiapkan diri untuk mengembangkan minat dan bakat kalian. Tanpa dikembangkan dan latihan, tidak akan bisa berkembang dengan sendirinya,” tuturnya.

PT Sejati Group sendiri merupakan perusahaan distribusi berbagai produk yang telah berdiri sejak tahun 2000 dan memiliki perjalanan bisnis yang dinamis.

Mengangkat tema “Inovasi Dalam Ketahanan Bisnis Modern”, Agus Aji Panuntun membagikan pengalaman dan strategi dalam menjaga keberlangsungan bisnis di tengah ketatnya persaingan industri dan pesatnya perkembangan teknologi. Ia menekankan pentingnya adaptasi serta keberlanjutan inovasi dalam dunia usaha.

Agus juga menceritakan perjalanan kariernya, mulai dari berada di titik terendah hingga akhirnya dipercaya memimpin beberapa cabang PT Sejati Group. Menurutnya, kunci utama dari keberhasilannya adalah konsistensi terhadap proses dan komitmen untuk terus berkembang.

Setelah sesi talkshow, acara dilanjutkan dengan pengumuman pemenang kompetisi IGNIVISION sebagai penutup rangkaian kegiatan.  Terpilih 10 besar pemenang yang berhasil mendapatkan dana hibah untuk pengembangan bisnis. Kelompok yang berhasil menjadi 10 besar diantaranya :

  1. Pure Step
  2. ChocoHealthy
  3. Briket dari Batang dan Daun Bakau
  4. EcoTask
  5. Panjer.io
  6. Eco Plast Furni
  7. Wiratech
  8. Ferma+
  9. Sirup Bakawin
  10. Fruit Sushi

Dengan diberikannya dana hibah ini, diharapkan para pemenang dapat mengambangkan bisnis dan inovasi mereka menjadi lebih dikenal luas di pasaran, serta dapat memotivasi untuk terus melakukan inovasi yang berkelanjutan.



Senin, 24 November 2025

IGNIVISION: Unmuh Jember Gelar Kompetisi Bisnis Masa Depan

Career Development Center (CDC) Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Jember gelar kompetisi inovasi bisnis bertajuk IGNIVISON (Ignite Visionary Business Innovation Competition). Kompetisi yang bertemakan "Unleash Your Innovative Potential To Reshape The Future Of Business" ini diselenggarakan selama 2 hari yakni dari 24-25 November 2025 bertempat di Aula Ahmad Zaenuri.

Kompetisi ini diikuti oleh 29 kelompok mahasiswa dan satu kelompok tingkat SMA/K yang berhasil lolos ke tahap presentasi final. Benerapa sub tema dalam kompetisi ini diantaranya Manufaktur dan Teknologi Terapan, Budidaya dan Industri Kreatif, Bisnis Digital dan Jasa, serta Food & Beverage.

Pada final ini, para kelompok mempresentasikan output produk dan juga inovasi bisnis yang telah mereka rancang seperti pemanfaatan limbah plastik menjadi produk furniture, ide bisnis jasa pembersih sepatu yang mereka lihat sebagai peluang besar untuk dijadikan ladang bisnis, dan beberapa inovasi bisnis yang sifatnya keberlanjutan.

Kepala Lembaga Pengembagan Mahasiswa dan Alumni (LPMA) Unmuh Jember, Dr. Diyah Probowulan, SE., MM., menegaskan kompetisi ini digagas untuk mengasah mahasiswa untuk mengembangkan inovasi bisnis yang mereka miliki.

"Kegiatan ini bertujuan membantu mahasiswa berinovasi di bidang bisnis yang berkelanjutan" tegasnya.

Beliau berharap dengan adanya kompetisi ini dapat menjadi pemicu untuk terus mengembangkan bisnis mahasiswa, dan bisa bersaing di kompetisi nasional.

"Saya harap mahasiswa bisa mengembangkan usahanya yang digagas hari ini, bisa juga mengikuti program bersifat kompetisi P2MW atau PKM" ujarnya.

Kegiatan ini menjadi tanda bahwa Unmuh Jember sangat mendukung pengembangan mahasiswa terutama dalam hal inovasi bisnis yang diharapkan menjadi bekal untuk mengawali karir sebagai entrepreneur.

Kamis, 13 November 2025

Dr. Dani Harmanto Paparkan Solusi Urban CFD untuk Mobilitas Berkelanjutan dan Atasi Polusi di Rakornas AST-PTMA Unmuh Jember

 

Asosiasi Sains dan Teknologi Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (AST-PTMA) sukses menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) yang kali ini menyoroti isu krusial lingkungan dan mobilitas berkelanjutan di Indonesia. Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) menjadi tuan rumah pelaksanaan Rakornas, yang dilangsungkan pada Kamis, (13/11/2025), bertempat di Aula Ahmad Zaenuri. Acara ini menarik perhatian, khususnya ketika menghadirkan pembicara utama (Keynote Speaker) dari Inggris yang memiliki ikatan kuat dengan Indonesia.

Tokoh yang didapuk menjadi pembicara kunci adalah Dr. Dani Harmanto CEng MIED FHEA, seorang Associate Professor di bidang Teknik Aeronautika dari De Montfort University (DMU), Inggris. Dengan latar belakangnya yang lahir dan tumbuh besar di Surabaya, Dr. Dani membawa perspektif mendalam mengenai tantangan mobilitas perkotaan di tanah air. Materi yang ia sajikan, berjudul: "Urban CFD for Sustainable Mobility: Rethinking Motorcycle Pollution & Low-Speed EV Aerodynamics in Jakarta and Surabaya", mengupas tuntas mengapa kota-kota besar di Indonesia menghadapi masalah polusi udara yang akut.

Dalam paparannya, Dr. Dani menjelaskan bahwa kota-kota seperti Jakarta dan Surabaya merupakan "laboratorium hidup" yang kompleks bagi studi aliran udara perkotaan. Ia memaparkan dua realitas utama: pertama, lebih dari 70% kendaraan adalah sepeda motor, yang menyebabkan paparan knalpot secara terus-menerus bagi warga kota. Kedua, formasi bangunan tinggi dan kepadatan jalanan menciptakan efek "ngarai jalanan" (street-canyon). Struktur ini, ditambah dengan kondisi angin silang yang lemah (rata-rata di bawah 5 m/s), secara efektif menjebak polutan di tingkat jalanan, sehingga memperburuk kualitas udara yang dihirup warga. Tidak hanya polusi, kondisi aliran udara ini juga menyebabkan kendaraan listrik (EV) kecil yang beroperasi di kecepatan rendah menderita drag tinggi, mengurangi efisiensi energi dan jarak tempuh mereka.

Untuk menjawab tantangan tersebut, Dr. Dani mengusulkan pemanfaatan Urban Computational Fluid Dynamics (CFD) sebagai alat utama dalam perencanaan kota. CFD memungkinkan insinyur dan perencana kota untuk memvisualisasikan dan memprediksi bagaimana polutan tersebar dan bagaimana aliran udara mempengaruhi efisiensi kendaraan. Lebih lanjut, ia mengusulkan pengenalan dua indeks baru: TUAI (Tropical Urban Aerodynamic Index), untuk mengukur efisiensi aerodinamika EV pada kondisi tropis berkecepatan rendah, dan SCEI (Street-Canyon Exposure Index), untuk menilai kemungkinan stagnasi polutan di jalanan. Kedua indeks ini diharapkan dapat berevolusi menjadi standar desain nasional yang dikembangkan bersama antara insinyur dan perencana kota.

Dr. Dani menutup presentasinya dengan pesan optimis, menegaskan bahwa Indonesia memiliki peluang besar untuk menjadi pemimpin global dalam mobilitas berkelanjutan berbasis CFD. Dengan kolaborasi riset yang kuat, khususnya melalui platform AST-PTMA, Indonesia dapat mewujudkan udara yang lebih bersih dan EV yang lebih efisien, yang pada akhirnya akan menciptakan kota-kota yang lebih sehat dan layak huni. Presentasi ini menjadi seruan bagi seluruh PTMA untuk memperkuat kapasitas riset dan pendidikan di bidang ilmu terapan, khususnya rekayasa fluida komputasional, demi mendukung pembangunan kota masa depan.

Connect