Selasa, 15 Oktober 2024

BEM Faperta Unmuh Jember Galakkan Pelatihan Pupuk Organik Cair sebagai Langkah Alternatif Pupuk Bersubsidi

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Jember mengadakan pelatihan pembuatan Pupuk Organik Cair (POC) di Dusun Krajan, Desa Kertosari Kecamatan Pakusari, Kabupaten Jember. Sebanyak 30 petani setempat antusias mengikuti kegiatan ini, yang bertujuan memberikan solusi bagi petani yang kesulitan mendapatkan pupuk kimia akibat tingginya harga dan kelangkaan.

Dalam pelatihan yang dipandu oleh Ir. Bejo Suroso, M.P., para peserta diajarkan cara memproduksi POC berbasis limbah tahu. POC dikenal mengandung mikroorganisme yang berperan penting dalam menyediakan unsur hara bagi tanaman. “POC adalah alternatif yang sangat baik karena mampu meningkatkan kesuburan tanah secara alami dan membantu tanaman memperoleh nutrisi yang dibutuhkan,” ungkap Bejo Suroso dalam sesi pelatihan tersebut.

Pelatihan ini diselenggarakan sebagai tanggapan atas masalah kelangkaan pupuk bersubsidi yang semakin mengkhawatirkan di kalangan petani Indonesia. Meski pemerintah sudah berupaya meningkatkan subsidi untuk pupuk organik, distribusi pupuk kimia tetap menjadi persoalan. Banyak petani mengeluhkan penyaluran subsidi yang tidak merata dan tingginya harga pupuk di pasar​.

Dalam kondisi seperti ini, pupuk organik cair seperti POC menjadi alternatif yang tidak hanya ramah lingkungan tetapi juga lebih terjangkau.


Dengan adanya pelatihan ini, para petani diharapkan dapat memproduksi POC sendiri untuk mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia, sekaligus menjaga keseimbangan ekosistem lahan pertanian. "Selain ramah lingkungan, POC dapat diproduksi sendiri oleh petani, menjadikannya solusi praktis di tengah keterbatasan pupuk bersubsidi,” tambah Bejo Suroso.

Pelatihan ini diharapkan dapat mendorong petani di Dusun Krajan dan sekitarnya untuk memanfaatkan sumber daya lokal dalam meningkatkan produksi pertanian mereka secara berkelanjutan.

Senin, 14 Oktober 2024

Fakultas Ilmu Kesehatan Unmuh Jember Gelar Rapat Terbuka Senat Yudisium Ners dan Ahli Madya Keperawatan

Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES) Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) menyelenggarakan Rapat Terbuka Senat Yudisium bagi para lulusan Program Profesi Ners dan Ahli Madya Keperawatan. Acara ini dilaksanakan pada hari Sabtu, (12/10/2024), bertempat di Aula Ahmad Zainuri, Unmuh Jember. Sebanyak 44 mahasiswa berhasil menyelesaikan studi mereka dan dinyatakan lulus dalam prosesi yudisium ini. 

Kegiatan yudisium dibuka dengan resmi oleh Ketua Senat Universitas Muhammadiyah Jember, Rektor Dr. Hanafi, M.Pd. Dalam sambutannya, Rektor menyampaikan apresiasi kepada para lulusan yang telah menyelesaikan pendidikan mereka dengan penuh dedikasi dan kerja keras. "Ini adalah awal perjalanan yang lebih besar, semoga kalian semua menjadi tenaga kesehatan yang berkompeten dan profesional, serta dapat berkontribusi bagi masyarakat dan negara," ujar Dr. Hanafi.


Selain Rektor, acara ini juga dihadiri oleh beberapa tamu kehormatan dari berbagai instansi yang terkait dengan dunia kesehatan. Di antaranya, Bagus Supriyadi, S.Kep.Ns., SIP., M.MKes., Ketua Dewan Pengurus Wilayah Persatuan Perawat Nasional Indonesia (DPW PPNI) Jawa Timur, yang diwakili oleh Devisi Pelayanan, Ns. Mustakim, S.Kep., MM.Kes., Sp.Kep.MB, Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) PPNI Kabupaten Jember, serta drg. Ervina yang mewakili Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jember. Selain itu, turut hadir Ns. Yudho Tri Handoko, M.Kep., M.Si, Direktur RSUD dr. H Koesnadi Bondowoso, yang diwakili oleh Kepala Bidang Keperawatan.

Dalam sambutannya, Ns. Mustakim menekankan pentingnya tanggung jawab profesi sebagai perawat. "Kalian bukan hanya lulusan yang memiliki kompetensi, tetapi juga harapan bagi peningkatan kualitas layanan kesehatan di masyarakat," ujarnya.


Drg. Ervina juga menambahkan bahwa Dinas Kesehatan Kabupaten Jember selalu mendukung upaya peningkatan mutu pendidikan kesehatan di Unmuh Jember. Menurutnya, kolaborasi antara institusi pendidikan, organisasi profesi, dan fasilitas kesehatan merupakan kunci dalam meningkatkan pelayanan kesehatan di tingkat daerah.

Acara yudisium ini menandai langkah awal bagi para lulusan dalam memulai karier profesional mereka di bidang keperawatan dan kesehatan. Dengan harapan besar dari berbagai pihak, mereka diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Indonesia, khususnya di Kabupaten Jember dan sekitarnya.

Jember Youth Conference: Membangun Kepemimpinan Visioner untuk Masa Depan Jember

Jember Youth Conference dan Uji Publik "Menuju Jember yang Gemilang: Membangun Kepemimpinan Visioner dan Berintegritas"

Bem Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) gelar Jember Youth Conference dan Uji Publik dengan tema "Menuju Jember yang Gemilang: Membangun Kepemimpinan Visioner dan Berintegritas" berlangsung meriah di Aula Ahmad Zainuri, Unmuh Jember. Acara yang digelar pada Senin (14/10/2024) ini mempertemukan timses sebagai Juru Bicara calon bupati (paslon) nomor 1 dan 2, KPU, Bawaslu dengan para peserta, mayoritas pemuda Jember, guna membahas visi masa depan daerah tersebut.

Wakil Rektor 3 Unmuh Jember, Dr. Sofyan Rofi, M.Pd.I, dalam sambutannya menekankan bahwa acara ini bertujuan untuk mendorong pemuda Jember berpikir secara visioner.

Wakil Rektor 3 Unmuh Jember, Dr. Sofyan Rofi, M.Pd.I

"Kami berharap kegiatan ini menjadi sarana edukasi yang memberikan pemahaman terkait fungsi KPU dan Bawaslu serta mendukung pemuda menjadi bagian penting dalam proses demokrasi di Jember," ujar Sofyan.

Hendra Wahyudi dari KPU Jember, sebagai salah satu narasumber, memaparkan bahwa Gen Z kini mendominasi dengan persentase 20,4% dari total populasi pemilih di Jember.

"Ini angka yang signifikan. Pemuda memiliki potensi besar untuk menentukan arah masa depan Jember melalui suara mereka dalam pemilihan bupati mendatang," tegasnya.

Peserta Jember Youth Conference 2024

Wiwin Riza Kurnia dari Bawaslu juga hadir untuk menyampaikan pentingnya pengawasan dalam setiap tahap pemilu.

"Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk aktif melaporkan segala bentuk kecurangan yang terjadi selama proses pemilihan," katanya.

Dua tim sukses dari masing-masing pasangan calon bupati turut hadir untuk memaparkan visi dan misi mereka. Widarto, timses dari Paslon nomor urut 1, Hendy-Firjaun, menyampaikan program-program yang menitikberatkan pada pembangunan infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat. Sementara itu, Bima, timses dari Paslon nomor urut 2, Gus Fawait-Djoko Susanto, menekankan pentingnya pembangunan yang berbasis pada nilai-nilai religius dan pemberdayaan ekonomi lokal.

Dua tim sukses dari kedua paslon saat memaparkan program tiap paslon

Acara ini berhasil menjadi ruang diskusi dan refleksi bersama, menciptakan jembatan komunikasi antara para calon pemimpin daerah dengan masyarakat muda Jember. Harapannya, pemuda Jember dapat lebih kritis dan solutif dalam menghadapi tantangan masa depan serta turut berpartisipasi aktif dalam membangun Jember yang lebih gemilang.


Baca juga : Mahasiswa Unmuh Jember Raih Prestasi di Ahmad Dahlan International Youth Camp 2024

Jumat, 04 Oktober 2024

Mahasiswa POR Unmuh Jember Raih 3 Medali Perunggu dalam Ajang PON XXI Aceh 2024

Pinkan Maulidia Bayu Safitra, mahasiswa baru Program Studi Pendidikan Olahraga Universitas Muhammadiyah Jember, mencatat prestasi gemilang dengan meraih 3 medali perunggu di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh 2024 yang digelar di Medan, Sumatra Utara, pada 6-16 September 2024. Pinkan, yang berkompetisi secara individu dan tampil memukau di tiga kategori lomba baris.

Dalam kompetisi tersebut, Pinkan memenangkan medali perunggu di kategori:

  1. Lomba Ketahanan dan Ketepatan Baris (LKKB) 4000 meter – Medali Perunggu
  2. Lomba Unjuk Gelar (LUG) – Medali Perunggu
  3. Lomba Baris Berbaris (LBB) – Medali Perunggu

Pinkan mengaku sangat bangga dengan pencapaian ini, mengingat tantangan yang dihadapi tidaklah mudah. "Saya sangat bangga bisa meraih tiga medali perunggu di PON 2024 ini. Meskipun menghadapi banyak rintangan, saya berusaha memberikan yang terbaik dan hasilnya membanggakan," ungkap Pinkan. Prestasi ini menjadi motivasi bagi Pinkan untuk terus mengembangkan kemampuannya di masa depan.

Dalam perlombaan tersebut, beberapa kategori, seperti LBB dan LUG, melalui babak penyisihan terlebih dahulu sebelum melangkah ke final, sementara kategori seperti LKKB menentukan pemenangnya setelah lomba selesai tanpa babak penyisihan. LKKB sendiri menguji ketahanan fisik para peserta dengan berjalan sejauh 4000 meter, sementara LUG menekankan kreativitas dalam unjuk formasi baris, dan LBB mengedepankan kerapihan serta kekompakan tim.

Meskipun tantangan yang dihadapi cukup berat, prestasi Pinkan di PON 2024 ini menjadi kebanggaan tersendiri, mengukuhkan dirinya sebagai atlet muda potensial yang baru memasuki dunia perkuliahan di usia 19 tahun. Kesuksesan Pinkan dan timnya menunjukkan bahwa kerja keras dan semangat juang tidak mengenal usia.

Minggu, 29 September 2024

Unmuh Jember Sukses Gelar Wisuda Ke-51, Lahirkan Ribuan Lulusan Berkualitas


Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) kembali menyelenggarakan acara wisuda yang berlangsung megah dalam rangkaian Wisuda Periode ke-51 untuk tahun ajaran 2023/2024. Acara tersebut berlangsung selama dua hari, pada Sabtu dan Minggu, (28-29/9/2024), bertempat di Aula Ahmad Zainuri. Wisuda kali ini dilaksanakan dalam dua gelombang, dengan lebih dari 500 wisudawan di setiap gelombangnya, sehingga total lebih dari 1.000 lulusan yang dikukuhkan dalam momen bersejarah ini.

Pembukaan wisuda ditandai dengan rapat terbuka senat yang dipimpin oleh Rektor Unmuh Jember, Dr. Hanafi, M.Pd. Dalam sambutannya, Dr. Hanafi mengungkapkan kebanggaannya kepada para lulusan yang telah menyelesaikan pendidikan dengan baik. "Kami berharap agar wisudawan mampu menunjukkan kapasitas keilmuannya dan moralitas keislaman yang tinggi di mana pun mereka berada, serta terus berkontribusi positif terhadap pembangunan nasional," ujar Dr. Hanafi. Ia juga menekankan pentingnya integritas moral dan keilmuan yang harus dijaga oleh para lulusan saat memasuki dunia kerja dan masyarakat luas.


Sama seperti acara wisuda sebelumnnya, penghargaan khusus diberikan kepada wisudawan dan wisudawati berprestasi, dengan kategori Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi danlulusan tercepat. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi universitas terhadap prestasi akademik luar biasa yang telah dicapai oleh para lulusan. Wisudawan dan wisudawati terbaik tersebut tidak hanya mampu menyelesaikan studinya dengan waktu yang singkat, tetapi juga mempertahankan kualitas akademik yang sangat baik. Prestasi ini diharapkan menjadi inspirasi bagi lulusan lainnya untuk terus berusaha mencapai yang terbaik di masa depan.

Acara ini juga dihadiri oleh berbagai tamu penting. Pada gelombang pertama, hadir Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur, Prof. Dr. Biyanto, M.Ag., dan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lumajang, Drs. Agus Triyono, M.Si., yang turut memberikan sambutan dan pesan motivasi kepada para wisudawan. Pada gelombang kedua, Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, Prof. Dr. Bambang Setiaji, M.Si., bersama Sekda Kabupaten Bondowoso, Haeriah Yuliati, S.Sos., M.M., juga berkesempatan menyampaikan sambutan.


Wisuda ke-51 ini merupakan momen penting bagi Unmuh Jember dalam melepaskan lulusan-lulusan terbaiknya ke dunia kerja dan pengabdian masyarakat. Melalui berbagai penghargaan dan pengakuan atas prestasi akademik, Unmuh Jember terus mendorong lulusannya untuk menjadi individu unggul yang siap berkontribusi bagi pembangunan bangsa.


Jumat, 27 September 2024

Mahasiswi Ekonomi Syariah Universitas Muhammadiyah Jember Raih Dua Penghargaan di Statistics Data Camp 2024

Mazdalifah Hanuranda, mahasiswa semester 5 Program Studi Ekonomi Syariah Universitas Muhammadiyah Jember, berhasil meraih prestasi gemilang dalam ajang Statistics Data Camp 2024 yang diselenggarakan oleh Pojok Statistik Badan Pusat Statistik. Dalam kompetisi berskala nasional yang berlangsung secara daring dari tanggal 14 Juni hingga 26 September 2024, Mazdalifah berhasil meraih Juara 3 Artikel Populer dan penghargaan Best Presentation.

Statistics Data Camp 2024 diikuti oleh 112 mahasiswa dari 112 kampus di seluruh Indonesia, di mana setiap kampus hanya boleh mengirimkan satu perwakilan sebagai agen statistik. Mazdalifah, yang mewakili Universitas Muhammadiyah Jember, mengikuti kompetisi dalam tiga kategori utama: Infografis, Artikel Populer, dan Presentasi. Meskipun merasa sempat berkecil hati melihat universitas-universitas besar yang turut serta, Mazdalifah tetap optimis dan yakin bahwa prestasi tidak tergantung dari besarnya nama kampus, tetapi dari kualitas karya dan usaha keras.

Penerimaan Penghargaan Best Presentation oleh Mazdalifah Hanuranda di Jakarta

“Saya awalnya merasa ragu karena jurusan saya berbeda dari kebanyakan peserta lain yang berlatar belakang statistika, namun hal ini justru memacu saya untuk lebih berusaha," ujar Mazdalifah. 

Kompetisi ini berlangsung dalam tiga tahap. Pada tahap pertama, seluruh peserta diminta untuk membuat infografis, dari mana dipilih 30 karya terbaik. Mazdalifah berhasil lolos ke tahap kedua, di mana ia membuat artikel populer dan berhasil masuk ke dalam 10 karya terbaik. Pada tahap akhir, ia menyajikan presentasi yang menempatkannya sebagai peraih penghargaan Best Presentation.

Dalam ajang ini, penghargaan diberikan dalam tiga kategori: Juara 1-3 Infografis, Juara 1-3 Artikel Populer, dan penghargaan Best Presentation. Mazdalifah berhasil mengukir prestasi dengan meraih dua penghargaan bergengsi tersebut, membuktikan bahwa mahasiswa dari program studi mana pun, termasuk Ekonomi Syariah, bisa bersaing dan unggul di tingkat nasional.

Jumat, 20 September 2024

Peran Mahasiswa dalam Perkembangan Teknologi diungkapkan dalam Gelaran Yudisium FKIP Unmuh Jember



Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) menggelar rapat terbuka senat Yudisium program Sarjana yang dilangsungkan secara bersamaan dengan Yudisium Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) ke-XV, Kamis, (19/9/2024).


Dilaksanakan bersamaan, untuk keefektifan pelaksanaan bagi keduanya yang mana PPG Pra Jabatan telah menyelesaikan perkuliah dan ujiannya, ungkap ketua panitia, Anam Fadhilah MPd. Dengan total 196 Yudisi, lima puluh diantaranya berasal dari Pendidikan Profesi Guru.


Dalam sambutannya, Dekan FKIP Dr Fitri Amilia SS MPd bahwa Yudisium bukanlah akhir dari sebuah perjalanan namun awal dari mengemban tanggung jawab di Masyarakat. Momen bersejarah ini hendaknya menjadi ajang mengingat, mendoakan, dan merenung bagaimana ilmu yang telah melekat bisa membawa kebermanfaatan.


Ia juga menjelaskan bahwa tantangan Pendidikan ke depan masih sangat luar biasa. Transformasi Pendidikan di Indonesia yang memasuki revolusi digital termasuk penggunaan teknologi artificial intelligence (AI) mendesak kita untuk bisa mengimbanginya.


Hal tersebut didukung oleh penjelasan dari Wakil Rektor I Unmuh Jember, Dr Bagus Setya Rintyarna MKom. Beliau menjelaskan kecerdasan buatan telah memasuki periode perkembangan pesat. Banyaknya produk kecerdasan buatan atau AI secara tidak sadar sudah akrab dengan kehidupan kita sehari-hari seperti asisten virtual yang marak digunakan pelajar yaitu ChatGPT dan Google Assistant, serta platform online yang sering ada pada kehidupan sehari-hari masyarakat modern diantaranya Mobile Banking dan platform transportasi dan berbelanja online.




Banyak yang mengkhawatirkan terjadinya pengambilalihan peran manusia dalam dunia pekerjaan sehingga banyak orang yang memilih untuk menggunakan IA sebagai pengganti tenaga manusia. Itu artinya, para cendekiawan muda harus mengupgrade kualitas dirinya baik kemampuan akademis dan skill khusus yang dimiliki. “AI bukanlah hal yang baru, kita harus akrab dan familiar sehingga bisa memanfaatkan dengan bijak.”


Selaras dengan hal tersebut, Erdita Nur Rahmawati, Yudisi asal Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia yang meraih predikat lulusan tercepat menjelaskan bahwa kuliah bukan sekedar dating, belajar dan mengerjakan tugas. Tetapi mahasiswa harus bijak mengelompokkan hal yang menjadi prioritasnya.


Mahasiswa yang lulus tiga tahun lima bulan tersebut tidak pernah menyangka akan menyandang gelar tersebut. Belajar dan beribadah adalah dua hal yang harus selalu diseimbangkan. “Jangan lupa untuk selalu fokus kepada target dan mengembangkan ketrampilan dengan menggali passion diri sendiri.” Perkembangan teknologi yang sudah melesat, harus bisa menjadi pemacu semangat bagi mahasiswa sebagai tokoh yang akan berperan dalam pengembangan teknologi lebih jauh ke depannya.




Minggu, 15 September 2024

Yudisium Fakultas Pertanian, Dekan: Inovasi Sektor Pertanian itu Penting

    
    Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) sukses melaksanakan yudisium dengan meluluskan sebanyak 79 mahasiswa dari berbagai program studi, hari ini (15/9). Dari jumlah tersebut, 38 mahasiswa berasal dari Program Studi Agribisnis yang telah terakreditasi A, 31 mahasiswa dari Program Studi Agroteknologi yang juga terakreditasi A, dan 10 mahasiswa dari Program Studi Teknologi Industri Pertanian yang terakreditasi B.



    Dekan Fakultas Pertanian Unmuh Jember, Saptya Prawitasari, S.P., M.P., dalam sambutannya menyampaikan bahwa fakultas pertanian terus menunjukkan perkembangan yang signifikan. “Saat ini, sembilan dosen kami tengah mengejar gelar doktor, dan dua di antaranya sedang melanjutkan studi S3 di Jepang. Ini merupakan bukti bahwa kami terus berupaya meningkatkan kualitas akademik dan sumber daya manusia di fakultas ini,” ungkap Saptya.

    Saptya juga mengapresiasi kerja keras dan dedikasi para mahasiswa selama masa studi, terutama dalam menghadapi tantangan akademik dan praktik lapangan yang tidak mudah. “Kami bangga dengan pencapaian kalian semua. Saya berharap para lulusan dapat menerapkan ilmu yang didapatkan untuk memajukan sektor pertanian di Indonesia dan menjadi agen perubahan yang berdampak positif bagi masyarakat,” tambahnya.

    Selain itu, Saptya mengungkapkan bahwa Fakultas Pertanian Unmuh Jember ke depan akan terus berinovasi, baik dalam hal kurikulum maupun pengembangan riset. Kolaborasi dengan berbagai lembaga riset dan industri pertanian akan diperkuat guna menciptakan lulusan yang tidak hanya siap bersaing di dunia kerja, tetapi juga mampu menjadi wirausahawan yang inovatif.

    Acara yudisium ditutup dengan pengucapan janji yudisi Fakultas Pertanian dan prosesi pelepasan jas almamater sebagai simbolis peralihan status dari mahasiswa menjadi alumni. Dengan prosesi ini, diharapkan para lulusan dapat membawa nama baik almamater Universitas Muhammadiyah Jember di dunia kerja dan masyarakat luas. Semoga para lulusan dapat terus berkontribusi positif bagi masyarakat dan membanggakan nama Fakultas Pertanian Unmuh Jember.


Connect