Kamis, 04 September 2025

Unmuh Jember Jalin Forum Kerjasama Strategis dengan Pemkab Banyuwangi

    Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) melakukan kunjungan kerja ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi dalam rangka Forum Kerjasama Strategis, sebagai tindak lanjut Memorandum of Understanding (MoU) yang sebelumnya telah dijalin antara kedua belah pihak.

    Kunjungan yang berlangsung di Pendopo Pemkab Banyuwangi ini dipimpin langsung oleh Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unmuh Jember, Maheni Ika Sari, SE., MM., didampingi Wakil Rektor II, Sasmiyanto, Ners., S.Kep., M.Kep. Turut serta sejumlah dosen FEB, di antaranya Rendy Mirwan Aspirandi, SE., MSA., Dr. Trias Setyowati, SE., SH., MM., serta Dr. Budi Santoso, SE., MM., M.Akun.

    Dari pihak Pemkab Banyuwangi hadir Kepala BKPP, Ilzam Nuzuli, SE., M.Si., Sekretaris Bappeda, Budi Wahono, ST., serta Pejabat Fungsional Bidang Diklat BKPP, Wiwit. Pertemuan ini menjadi forum penting untuk memperkuat sinergi antara dunia akademik dengan pemerintah daerah.

    Forum Kerjasama Strategis tersebut menitikberatkan pada tiga program utama, yakni penguatan sumber daya manusia (SDM) bagi aparatur Pemkab Banyuwangi yang belum menempuh jenjang S1 maupun S2, peningkatan pengelolaan UMKM sebagai penggerak ekonomi lokal, serta kolaborasi penelitian dan pengabdian masyarakat di wilayah Banyuwangi.

    Wakil Rektor II Unmuh Jember, Sasmiyanto, menyampaikan bahwa forum ini menjadi wujud nyata komitmen perguruan tinggi dalam mendukung pembangunan daerah. “Unmuh Jember siap bersinergi dengan Pemkab Banyuwangi, baik dalam bidang pendidikan, penelitian, maupun pengabdian masyarakat, demi terciptanya pembangunan yang berkelanjutan,” ujarnya.

    Dengan adanya forum ini, diharapkan terbangun kerjasama yang lebih erat antara Unmuh Jember dan Pemkab Banyuwangi, tidak hanya dalam peningkatan kualitas pendidikan, tetapi juga dalam memperkuat sektor ekonomi serta pengembangan sumber daya manusia di daerah.

Membanggakan, Mahasiswa Unmuh Jember Raih Juara Dance Internasional



Mahasiswa Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Jember kembali mengharumkan nama almamater di kancah internasional. Mereka berhasil meraih Juara 5 dalam ajang ASEAN Month Inclusivity and Sustainability yang digelar oleh Ifugao State University, Filipina, pada 4–29 Agustus 2025.

Ajang bergengsi ini diikuti oleh berbagai perguruan tinggi dari negara-negara ASEAN dengan beragam kategori lomba. Unmuh Jember sendiri mengikuti kategori Recorded Culture Dance dengan menampilkan tarian tradisional Indonesia.

Mahasiswa tersebut diantaranya ialah Erlangga Dwi Bagus Saputra ( Akuntansi), Novita Rahmawati (Manajemen), Faristina Nazwa Rahmadani ( Manajemen), Erlina Vivi Pujiani (Manajemen).

Sebelum tampil, tim dance melakukan persiapan selama kurang lebih tiga minggu. Mulai dari pemilihan tarian, proses latihan, hingga pengambilan video penampilan dikerjakan secara serius dan penuh kekompakan.

“Perasaan kami pastinya sangat senang dan bangga. Awalnya kami tidak menyangka bisa meraih juara, karena saingan datang dari berbagai negara dengan penampilan yang luar biasa. Tapi alhamdulillah, usaha tidak akan mengkhianati hasil,” ungkap Erlangga, salah satu anggota tim.

Capaian ini bukan hanya sekadar prestasi, melainkan juga menjadi pesan penting bagi generasi muda untuk terus melestarikan budaya Indonesia.

“Kami berharap pencapaian ini bisa membangkitkan semangat pemuda-pemudi untuk tetap mencintai dan melestarikan budaya bangsa. Tim kami sendiri juga akan terus berkarya di bidang seni dan mencoba berbagai kompetisi lainnya, baik nasional maupun internasional,” lanjutnya.

Pencapaian ini menjadi bukti bahwa mahasiswa Unmuh Jember mampu bersaing di tingkat global. Selain membawa nama baik kampus, prestasi ini juga mengangkat budaya Indonesia agar lebih dikenal di dunia internasional.

Selasa, 02 September 2025

Baitul Arqom Dosen dan Karyawan Unmuh Jember SELESAI, Teguhkan Komitmen Bermuhammadiyah

    Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) kembali meneguhkan komitmen ideologi dan manhaj Muhammadiyah melalui pelaksanaan Baitul Arqom tingkat dosen dan karyawan. Kegiatan ini resmi berakhir pada Minggu (31/8/2025) setelah berlangsung selama tiga hari, sejak 29–31 Agustus di SMK Muhammadiyah Paleran.

    Sebanyak 25 peserta yang terdiri dari dosen dan karyawan di lingkungan Unmuh Jember terlibat aktif dalam rangkaian kegiatan. Selama tiga hari, mereka mendapat pembekalan intensif berupa materi-materi kemuhammadiyahan, shalat malam, kajian, kultum berdasar Himpunan Putusan Tarjih (HPT) Muhammadiyah, serta sesi minigames yang mempererat ukhuwah.

    Kepala Lembaga Pengembangan Al-Islam Kemuhammadiyahan (LPIK) Unmuh Jember, Dhofir Catur Basori, M.H.I., menegaskan bahwa penempatan acara di SMK Muhammadiyah Paleran memiliki makna penting. Menurutnya, kehadiran Muhammadiyah harus senantiasa dekat dengan rakyat, sebagaimana jejak langkah pendiri Muhammadiyah, KH Ahmad Dahlan.

    “Baitul Arqom ini bukan sekadar forum pembekalan. Lebih dari itu, ia menjadi ikhtiar untuk menghadirkan semangat perjuangan Muhammadiyah yang membumi dan melekat dengan denyut kehidupan masyarakat,” ujarnya.

    Ia menambahkan, penyelenggaraan ini juga menjadi ruang penyegaran spiritual dan ideologis bagi dosen serta karyawan. Harapannya, mereka dapat semakin mantap dalam menjalankan peran sebagai pendidik dan tenaga kependidikan yang berlandaskan nilai-nilai Islam berkemajuan.

    Suasana keakraban dan semangat kebersamaan tampak jelas selama kegiatan berlangsung. Para peserta tidak hanya memperoleh wawasan keislaman dan kemuhammadiyahan, tetapi juga menguatkan komitmen personal untuk terus menyalurkan energi positif dalam mendukung visi dan misi Unmuh Jember.

    Dengan berakhirnya Baitul Arqom ini, Unmuh Jember menegaskan konsistensinya dalam membangun sumber daya manusia yang tidak hanya unggul dalam intelektual, tetapi juga kokoh dalam spiritualitas dan nilai-nilai persyarikatan.

Minggu, 31 Agustus 2025

Unmuh Jember Sukses Gelar LKMM-TL Nasional, Cetak Calon Pemimpin Mahasiswa Visioner

Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Jember kembali menorehkan prestasi dengan sukses menyelenggarakan Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa Tingkat Lanjut (LKMM-TL) tingkat nasional pada 28–30 Agustus 2025. Kegiatan ini digelar di kawasan Puncak Rembangan, Jember.


Selama tiga hari, mahasiswa mengikuti rangkaian padat mulai dari sesi materi, diskusi panel, benchmarking, hingga aktivitas pemicu insight. Topik yang diangkat mencakup isu kebangsaan, pembangunan demokrasi, hingga pengembangan pendidikan tinggi.


Tidak hanya itu, peserta juga dilatih untuk mengasah keterampilan manajemen organisasi, kepemimpinan, serta kemampuan presentasi.

Salah satu pemandu kegiatan, Dr. Siti Nur Hidayati, S.Pd., M.Pd., menyampaikan rasa bangganya melihat perkembangan peserta.


“Saya bangga melihat mahasiswa yang terus belajar. Di awal memang banyak kebingungan terkait materi yang disampaikan, namun di hari terakhir mereka mampu mempresentasikan hasil kerja dengan sangat baik di hadapan para pemandu,” ungkapnya.


Suasana penutupan pun berlangsung penuh  optimisme. Wakil Rektor III Unmuh Jember, Dr. Sofyan Rofi, menekankan pentingnya transformasi diri setelah mengikuti kegiatan ini.


“Saya berharap setelah kegiatan ini, mahasiswa dapat menjadi pribadi yang berbeda dari sebelumnya, terutama dalam hal kemampuan manajemen dan kepemimpinan. Bekal ini akan sangat berguna untuk masa depan kalian,” pesannya.


Dengan keberhasilan penyelenggaraan LKMM-TL Nasional ini, Unmuh Jember selalu bertekad menjadi wadah strategis untuk mencetak kader pemimpin mahasiswa yang adaptif, visioner, dan siap menghadapi tantangan zaman.


Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat jejaring antar-mahasiswa, sekaligus menjadi inspirasi bagi lahirnya gerakan mahasiswa yang lebih kreatif, kritis, dan solutif dalam memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dan bangsa.

Jumat, 29 Agustus 2025

Mencetak Pemimpin Berkarakter, Unmuh Jember Hadirkan LKMM-TL Bertaraf Nasional


Jember, 28 Agustus 2025 — Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) kembali menunjukkan komitmennya dalam mencetak pemimpin muda yang tangguh dan berintegritas melalui penyelenggaraan Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa Tingkat Lanjut (LKMM-TL) Nasional). Kegiatan ini resmi dibuka pada Kamis pagi (28/8) dan akan berlangsung hingga Sabtu (30/8), bertempat di kawasan alam yang asri dan sejuk, Puncak Rembangan, Jember.

Sebanyak 20 mahasiswa terpilih dari berbagai fakultas di lingkungan Unmuh Jember mengikuti kegiatan ini. Mereka merupakan peserta yang telah lulus dari LKMM Tingkat Menengah, dan kini melanjutkan ke pelatihan tingkat lanjutan sebagai bagian dari proses kaderisasi kepemimpinan organisasi mahasiswa yang berkelanjutan.

Dalam sambutannya saat pembukaan kegiatan, Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Dr. Sofyan Rofi, menyampaikan bahwa LKMM-TL adalah wadah strategis bagi mahasiswa untuk mengembangkan kapasitas berpikir kritis, keterampilan manajemen, dan kemampuan kepemimpinan.


“Kegiatan ini bukan hanya tentang bagaimana menjadi pemimpin organisasi, tapi juga bagaimana mengelola diri, mengelola konflik, dan menjadi pribadi yang siap mengambil keputusan penting dalam situasi kompleks,” ujar Dr. Sofyan di hadapan peserta.

“Dengan pelatihan seperti ini, kami ingin mahasiswa tidak hanya aktif secara akademik, tapi juga tumbuh sebagai pemimpin yang adaptif dan solutif di tengah tantangan masyarakat yang terus berubah,” tambahnya.

Yang menjadikan kegiatan ini semakin bernilai adalah kehadiran dua fasilitator nasional yang sudah diakui di kancah pelatihan kepemudaan tingkat nasional, yaitu:

  • Prof. Ir. Bambang Sulistiyanto, M.Agr.Sc., Ph.D, IPU – Guru Besar dari Universitas Diponegoro yang telah berpengalaman dalam pelatihan kepemimpinan mahasiswa di berbagai perguruan tinggi, dan

  • Dr. Siti Nurul Hidayati, S.Pd., M.Pd – Akademisi dari Universitas Negeri Surabaya (Unesa) yang dikenal aktif sebagai narasumber dalam berbagai pelatihan organisasi dan pengembangan karakter mahasiswa.

Kegiatan ini juga dirancang dengan pendekatan partisipatif, di mana peserta diajak untuk berdiskusi, berdialog, dan memecahkan masalah bersama, guna menumbuhkan semangat kolaboratif dan kepemimpinan yang transformatif.

Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa Tingkat Lanjut (LKMM-TL) adalah bagian dari tahapan pengembangan kapasitas organisasi mahasiswa yang dirancang oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Program ini ditujukan bagi mahasiswa yang telah menyelesaikan LKMM-TM (Tingkat Menengah) dan memiliki pengalaman dalam pengelolaan organisasi kemahasiswaan.

Kegiatan LKMM-TL Nasional Unmuh Jember 2025 ini diharapkan menjadi titik awal terbentuknya pemimpin-pemimpin muda yang cakap, berintegritas, dan mampu memberikan dampak positif bagi kampus dan masyarakat.

Selasa, 19 Agustus 2025

Mahasiswa KKN Unmuh Jember Dorong UMKM Karanganyar Go Digital, dari Legalitas hingga Google Maps

Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di pedesaan kini tak lagi berjalan dengan cara lama. Para pelaku UMKM Desa Karanganyar, Kecamatan Ambulu, Jemberyang diantaranya produsen tahu, tempe, dan kerupuk akhirnya bisa bernapas lega setelah mendapatkan pendampingan dari mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Jember kelompok 25.

Selama dua minggu terakhir, para mahasiswa membantu UMKM setempat memperoleh Nomor Induk Berusaha (NIB) melalui sistem OSS (Online Single Submission), sekaligus mendaftarkan lokasi usaha mereka di Google Maps. Langkah sederhana ini diyakini mampu mendongkrak kepercayaan konsumen sekaligus memperluas jangkauan pasar.

Korrdinator Desa (Kordes) KKN kelompok 25 ini menyebutkan mahasiswa bertekad untuk membantu mengembangkan UMKM dengan pendampingan legalitas hingga digitalisasi.

“Kami ingin UMKM di sini tidak hanya jalan, tapi juga maju. Dengan legalitas dan promosi digital, usaha warga bisa lebih dikenal luas,” ungkapnya.

Program ini langsung mendapat sambutan positif. Syaikhu, PJ Kepala Desa Karanganyar, menyebut langkah mahasiswa KKN sangat membantu masyarakat.

“Banyak UMKM yang selama ini tidak tahu cara mengurus izin usaha. Program ini membuka jalan agar usaha warga lebih berkembang,” ujarnya.

Hal senada disampaikan Ibu Mudah, pemilik usaha kerupuk.

“Selama ini kami bingung mengurus NIB. Sekarang alhamdulillah usaha saya sudah resmi dan bahkan muncul di Google Maps. Terima kasih anak-anak KKN,” katanya dengan senyum lega.

Pendampingan UMKM ini merupakan bagian dari Program KKN Panca Pandemi Unmuh Jember yang berlangsung selama 35 hari, dengan 21 mahasiswa diterjunkan ke Desa Karanganyar. Fokus utamanya adalah menguatkan UMKM agar lebih tangguh menghadapi persaingan di era digital.

Tak hanya berhenti di legalitas dan digitalisasi, mahasiswa KKN juga tengah menyiapkan pendampingan sertifikasi halal bagi UMKM terpilih. Diharapkan langkah ini bisa menambah daya saing produk lokal Karanganyar, baik di pasar tradisional maupun digital.

Senin, 18 Agustus 2025

Semarak Agustus di Tegal Banteng: Warga dan Mahasiswa KKN Unmuh Jember Rayakan 80 Tahun Kemerdekaan RI


Warga Dusun Tegal Banteng, yang terletak di ujung selatan Desa Kesilir, Kecamatan Wuluhan, Kabupaten Jember, menggelar kegiatan
Semarak Agustus dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Acara tersebut dilaksanakan pada Minggu, 17 Agustus 2025, dan menjadi bentuk nyata implementasi bela negara di tengah masyarakat.

Kegiatan ini diprakarsai oleh Paguyuban ARKIMAS sebagai penyelenggara utama, dengan melibatkan warga, pemuda, serta Mahasiswa KKN Tematik Kelompok 23 Universitas Muhammadiyah Jember. Para mahasiswa turut serta sejak tahap persiapan hingga pelaksanaan kegiatan pada hari-H, sebagai wujud kepedulian terhadap penguatan semangat nasionalisme di masyarakat.

Ketua Paguyuban ARKIMAS, Nurrohim, menegaskan bahwa bela negara bukan hanya tanggung jawab aparat negara, melainkan seluruh elemen masyarakat.
“Bagi kami, bela negara adalah menjaga keberlanjutan hidup masyarakat. Melalui semangat gotong royong, kegiatan Semarak Agustus ini merupakan wujud nyata mempertahankan semangat nasionalisme seluruh warga Dusun Tegal Banteng,” ujarnya.


Kegiatan yang diawali dengan upacara bendera pada pagi hari tersebut berlangsung meriah. Setelah upacara, warga bersama mahasiswa KKN mengikuti berbagai lomba tradisional, antara lain tarik tambang putri, balap karung, gigit koin, makan kerupuk, memasukkan paku ke dalam botol, balap kelereng, hingga lomba tusuk balon dan sambat. Suasana hangat dan penuh keceriaan tampak dari tawa, sorak, hingga teriakan penyemangat yang menggema di sepanjang kegiatan.

Mahasiswa KKN juga mendapat sambutan hangat dari warga. Kebersamaan itu semakin terlihat saat pertandingan tarik tambang antara mahasiswa melawan warga yang disambut dengan teriakan penyemangat dari seluruh peserta.

Pembina Paguyuban ARKIMAS, Samsul Hadi, turut memberikan apresiasi atas antusiasme masyarakat.

“Semangat nasionalisme di Dusun Tegal Banteng patut dicontoh. Warga telah membuktikan bahwa bela negara tidak semata-mata identik dengan angkat senjata, tetapi juga melalui tindakan nyata yang bermanfaat langsung bagi keharmonisan dan persatuan antarwarga,” tuturnya.

Melalui kegiatan Semarak Agustus ini, warga Dusun Tegal Banteng membuktikan bahwa semangat bela negara dapat diwujudkan dalam setiap langkah sederhana yang membawa manfaat bagi masyarakat. Perayaan ini sekaligus menjadi momentum untuk memperkuat kebersamaan serta meneguhkan komitmen dalam menjaga persatuan bangsa.

Jumat, 15 Agustus 2025

Mahasiswa Psikologi Unmuh Jember Bawa Cerita dan Budaya ke Panggung Dunia di Jember Fashion Carnaval 2025

Dua mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Jember dengan membanggakan tampil sebagai talent di ajang internasional Jember Fashion Carnaval (JFC) 2025. Event karnaval terbesar ketiga di dunia ini kembali menjadi sorotan karena menghadirkan karya-karya spektakuler yang memadukan kreativitas, budaya, dan seni pertunjukan.

Robbi Maulana Sulton, salah satu mahasiswa Psikologi yang terpilih, mengisahkan bahwa perjalanannya menuju panggung JFC dimulai dari pendaftaran terbuka untuk umum. “Saya mendaftar, mengikuti proses seleksi, dan akhirnya terpilih menjadi salah satu talent yang tampil di acara tersebut. Selama persiapan, saya mengikuti berbagai latihan dan briefing supaya bisa tampil maksimal saat showtime,” ujar mahasiswa psikologi angkatan 2023 tersebut.

Pada gelaran kali ini, Robi mengenakan kostum bertema Great Wall of China representasi visual keindahan dan kekuatan Tembok Besar yang menjadi ikon dunia. Kostum ini mengusung konsep The Guardian of the Autumn Wall, melambangkan sosok prajurit pada musim gugur yang penuh keteguhan, siap melindungi sejarah dan budaya yang diwariskan dari generasi ke generasi. “Perasaan saya tentu sangat bangga dan bahagia. Ini pengalaman luar biasa karena saya bisa menjadi bagian dari acara internasional, mengenakan kostum hasil karya saya sendiri, dan ikut memperkenalkan budaya di hadapan banyak orang,” tambahnya.

Kisah berbeda datang dari Sherly Yuniza Putri, mahasiswa Psikologi lainnya yang tampil di JFC berkat ajakan teman. Ketertarikannya langsung tumbuh karena JFC dikenal sebagai salah satu karnaval terbesar di dunia. Sherly tampil dengan kostum bertema Anatomy, yang menggambarkan bentuk manusia sebagai saksi keahlian evolusi leluhur. “Kostum ini melambangkan simfoni antara daging dan fungsi tubuh, di mana setiap serat otot dan detak jantung berpadu dalam harmoni sempurna. Melalui tarian rumit otot dan irama jantung, kostum ini mencerminkan puncak penemuan diri manusia serta mengangkat aspirasi peradaban ke tingkat yang belum pernah dicapai sebelumnya,” jelasnya.

Karya yang dikenakan Sherly merupakan hasil kolaborasinya dengan Mas Alfin, sang desainer, yang merancang busana tersebut dengan detail dan kreativitas tinggi. “Saya merasa sangat senang dan bangga bisa ikut berpartisipasi dalam JFC. Selain menjadi pengalaman langka, ini juga momen berharga karena saya bisa merasakan kebersamaan, kreativitas, dan energi luar biasa yang membuatnya tak terlupakan,” Ujar mahasiswa angkatan 2023 tersebut.

Keterlibatan Robi dan Sherly menjadi bukti bahwa mahasiswa Psikologi Unmuh Jember mampu berkiprah di kancah internasional, tidak hanya dalam bidang akademik, tetapi juga dalam dunia seni dan budaya. Fakultas Psikologi memberikan apresiasi penuh dan berharap prestasi ini menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berkarya tanpa batas.

Jumat, 08 Agustus 2025

Kelompok 26 KKN Unmuh Jember Ikuti Gotong Royong Di Dusun Karanganyar

 


Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Jember tahun 2025 gelombang 2 resmi dimulai. Pada Selasa, 5 Agustus 2025, para mahasiswa diberangkatkan menuju lokasi pengabdian masing-masing. Salah satunya kelompok 26 yang akan mengabdi di Desa Karangrejo, Kecamatan Gumukmas.

Dengan semangat, kelompok ini menjadi bagian dari program tematik yang fokus pada pemberdayaan potensi lokal dan penyelesaian masalah masyarakat secara langsung, terbuka, dan partisipatif. Harapannya, kehadiran yang baik ini juga akan meninggalkan kenangan dan kesan yang baik pula bagi masyarakat sekitar.

Sebanyak 21 mahasiswa dari kelompok 26 mengikuti kegiatan rapat karnaval dan gotong royong yang diselenggarakan pada Rabu (6/8) di Dusun Karanganyar pada malam hari. Mahasiswa hadir secara langsung tanpa ada pengecualian dalam kegiatan gotong royong yang berlangsung di Dusun Kranganyar. Kehadiran ini mencerminkan komitmen mahasiswa untuk terlibat aktif sejak tahap awal dalam membangun relasi disekitar Desa Karangrejo.

Usai kegiatan rapat karnaval dan gotong royong, mahasiswa melanjutkan agenda dengan melakukan eksekusi pemasangan umbul-umbul/bendera merah putih di sekitar jalan Dusun Karanganyar. Kegiatan ini adalah langkah awal sebagai bentuk kolaborasi awal antara mahasiswa dan masyarakat sekitar dalam rangka pendekatan mahasiswa dan masyarakat Desa Karangrejo.

Seperti adat masyarakat pada umumnya, usai kegiatan rapat karnaval dan gotong royong yaitu makan bersama-sama sebagai perayaan kekompakan atas gotong royong dan terjalinnya kolaborasi antara mahasiswa dengan masyarakat desa.

Sukses Raih NIB, Mahasiswa KKN 14 Lanjutkan Urus Sertifikasi Halal UMKM

    Kelompok 14 KKN Tematik Gelombang 2 Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) kembali menorehkan capaian positif dalam program pengabdian masyarakat. Pada Sabtu (16/8/2025), mereka berhasil mendampingi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Desa Sumberejo, Kecamatan Ambulu, hingga resmi memperoleh Nomor Induk Berusaha (NIB) melalui sistem Online Single Submission (OSS).


    Sebelumnya, pada Kamis (7/8/2025), tim KKN telah melakukan pemetaan terhadap sejumlah UMKM di desa tersebut. Dari hasil pendataan, mereka menemukan potensi usaha yang cukup beragam. Setelah melalui proses seleksi, empat UMKM ditetapkan untuk difasilitasi pengurusan NIB.

    Empat UMKM itu bergerak di sektor kuliner, usaha jahit, pengolahan susu kambing, serta produk olahan pertanian. Keberagaman sektor ini menjadi bukti bahwa Desa Sumberejo memiliki potensi ekonomi yang besar untuk terus dikembangkan melalui pendampingan berkelanjutan.

    Koordinator Kelompok 14 KKN Tematik Unmuh Jember, menyampaikan bahwa legalitas usaha menjadi kunci bagi UMKM untuk naik kelas. “Dengan adanya NIB, para pelaku usaha kini sah secara hukum. Hal ini membuka peluang lebih luas bagi mereka untuk mengakses permodalan, pelatihan, maupun menjalin kemitraan bisnis,” ungkapnya.

    Capaian ini sekaligus menjadi jawaban atas persoalan yang sebelumnya dihadapi para pelaku UMKM Sumberejo. Sebagian dari mereka pernah menjadi korban penipuan pihak tidak bertanggung jawab yang menawarkan jasa pengurusan perizinan instan. Alih-alih mendapatkan legalitas, mereka justru dirugikan secara finansial.

    Kehadiran KKN Unmuh Jember memberikan kepastian hukum sekaligus rasa aman bagi UMKM. Proses pengurusan NIB dilakukan langsung melalui OSS sesuai prosedur resmi, sehingga pelaku usaha tidak lagi khawatir terhadap praktik penipuan serupa di kemudian hari.

    Tak berhenti di situ, Kelompok 14 juga menyiapkan program lanjutan berupa pendampingan sertifikasi halal. Program ini menyasar UMKM di bidang makanan, minuman, serta produk olahan. Sertifikasi halal diyakini akan meningkatkan kepercayaan konsumen sekaligus memperluas pasar, baik di tingkat regional maupun nasional.

    “Legalitas melalui NIB dan sertifikasi halal adalah kombinasi yang akan memperkuat daya saing UMKM Sumberejo. Harapannya, keberadaan mereka dapat memberi kontribusi nyata bagi pertumbuhan ekonomi desa,” pungkasnya.

Rabu, 06 Agustus 2025

School Goes to Campus Unmuh Jember, Langkah Awal Menuju Kampus Impian


Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Jember melalui UPT Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) sukses menggelar kegiatan bertajuk
School Goes to Campus pada Rabu (6/8), yang bertempat di Aula Ahmad Zaenuri. Kegiatan ini diikuti oleh ratusan siswa-siswi dari berbagai SMA/SMK se-Besuki Raya dengan tujuan memperkenalkan lingkungan kampus serta membuka wawasan tentang pentingnya pendidikan tinggi.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya promosi Unmuh Jember dalam menarik minat calon mahasiswa untuk melanjutkan studi di kampus tersebut. Tak hanya sebatas sosialisasi, acara ini dikemas secara inspiratif dan edukatif agar para peserta bisa mendapatkan gambaran lebih jelas tentang dunia perkuliahan serta potensi yang bisa mereka kembangkan di masa depan.

Salah satu sesi utama dalam acara ini adalah seminar motivasi bertema Discover Yourself, Design Your Future yang disampaikan oleh Siti Nur’aini, S.Psi., M.Si. Dalam paparannya, ia mengajak para siswa untuk mulai mengenali minat dan bakat sejak dini serta menyusun rencana karir yang terarah dan sesuai dengan potensi diri. Materi ini mendapat antusiasme tinggi dari para peserta yang aktif bertanya dan berdiskusi.

Rektor Unmuh Jember, Dr. Hanafi, M.Pd., yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, menyampaikan apresiasi yang tinggi atas terselenggaranya acara ini. Ia menyatakan bahwa kegiatan seperti ini sangat penting untuk menjembatani siswa sekolah menengah dalam mengambil keputusan besar terkait masa depan mereka.

School Goes to Campus ini bukan hanya ajang promosi, tetapi juga bentuk kepedulian kami terhadap masa depan generasi muda. Kami ingin para siswa mendapat gambaran nyata tentang kehidupan kampus dan kesempatan besar yang bisa mereka raih di Unmuh Jember,” ujarnya.



Tak hanya seminar, para peserta juga diajak berkeliling kampus dalam sesi campus tour untuk melihat langsung fasilitas yang dimiliki Unmuh Jember. Selain itu, mereka berkunjung ke berbagai stand program studi (prodi) untuk mengenal lebih dekat jurusan-jurusan yang tersedia, kurikulum, hingga prospek karir dari masing-masing prodi.

Dengan semangat kolaboratif dan edukatif, School Goes to Campus diharapkan menjadi langkah awal yang positif dalam membentuk generasi muda yang siap melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, sekaligus memperkenalkan Unmuh Jember sebagai pilihan utama dalam melanjutkan studi.

Senin, 04 Agustus 2025

Fakultas Pertanian Unmuh Jember Dorong Generasi Muda Kuasai Teknologi Lewat Semartani

 

Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) kembali menunjukkan komitmennya dalam memajukan sektor pertanian Indonesia dengan pendekatan berbasis teknologi. Melalui Fakultas Pertanian, Unmuh Jember sukses menggelar Seminar Nasional bertajuk "Transformasi Pertanian Berbasis Teknologi: Peluang dan Tantangan Generasi Muda untuk Membangun Sistem Pertanian yang Berdampak dan Berkelanjutan", pada Sabtu (2/8/2025). Diselenggarakan secara hybrid, kegiatan ini menjadi ruang strategis bagi akademisi, praktisi, dan mahasiswa dari berbagai daerah untuk berdiskusi dan bertukar gagasan seputar masa depan pertanian nasional.

Dekan Fakultas Pertanian Unmuh Jember, Saptya Prawitasari, S.P., M.P., dalam sambutannya menegaskan pentingnya peran generasi muda dalam mentransformasikan pertanian melalui teknologi. Menurutnya, pertanian masa depan akan sangat ditentukan oleh kemampuan anak muda dalam mengintegrasikan teknologi seperti Internet of Things (IoT), pemantauan menggunakan drone, hingga kecerdasan buatan (AI). Ia menilai bahwa tantangan-tantangan tersebut justru menjadi peluang besar untuk menciptakan sistem pertanian yang lebih efisien, modern, dan berkelanjutan.

Seminar ini turut menghadirkan dua pakar dari universitas ternama, yakni Prof. Dr. Ir. Irham, M.Sc. dari Universitas Gadjah Mada dan Prof. Dr. M. Syukur, S.P., M.Si. dari Institut Pertanian Bogor. Kehadiran kedua narasumber nasional ini semakin memperkuat kualitas diskusi yang berlangsung. Keduanya menyampaikan pandangan kritis dan inspiratif mengenai arah kebijakan pertanian berbasis riset serta potensi besar pemanfaatan teknologi dalam membangun ketahanan pangan nasional.

Tak hanya melibatkan kalangan akademik, seminar ini juga menggandeng mitra lokal seperti Kodim 0824 Jember. Sinergi ini menunjukkan komitmen Unmuh Jember untuk membangun jejaring lintas sektor dalam mewujudkan ketahanan pangan daerah.

Pada akhir kegiatan, moderator merangkum beberapa kesimpulan penting yang menjadi benang merah seminar, mulai dari perlunya inovasi teknologi dalam pengolahan hasil pertanian, pentingnya penguatan pertanian berkelanjutan sebagai investasi jangka panjang, hingga urgensi pengembangan varietas unggul melalui pemuliaan tanaman. Seluruh rangkaian kegiatan ini menjadi bukti nyata kontribusi Unmuh Jember tidak hanya dalam bidang akademik, tetapi juga dalam mendorong lahirnya generasi petani muda yang adaptif, inovatif, dan siap membangun masa depan pertanian Indonesia yang lebih maju.

Kamis, 31 Juli 2025

Agriculture Product Innovation 2025: Wadah Kreativitas Generasi Muda Pertanian Menuju Ketahanan Pangan Berkelanjutan

Dalam rangka memperingati Milad ke-44, Fakultas Pertanian (Faperta) Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Jember menggelar lomba tingkat SMA/K sederajat se-Tapal Kuda dan tingkat Fakultas untuk kategori mahasiswa. Kegiatan tersebut diberi nama Agriculture Product Innovation 2025 dengan mengangkat tema "Gelar inovasi produk pertanian Berbasis Sains & Teknologi Dalam Menciptakan Pertanian Berdampak Menuju Ketahanan Pangan Berkelanjutan" yang diselenggarakan di Gedung B Lantai 1 pada 31 Juli 2025.

Kegiatan tersebut diikuti sebanyak 10 kelompok finalis siswa yang telah diseleksi oleh panitia, dan juga terdapat 7 kelompok dari mahasiswa Faperta Unmuh Jember. Berbagai inovasi yang diciptakan oleh para peserta sangat beragam mulai dari produk hasil olahan pertanian sampai inovasi pada bidang teknologi pertanian.

Ketua panitia, Fefi Nurdiana W., S.P., M.P., dalam laporannya mengatakan kegiatan tersebut dilakasanakan untuk mewadahi kreativitas siswa SMA sederajat dalam sektor pertanian.

"Acara ini sebagai penyalur wadah para siswa dan mahasiswa untuk meningkatkan  kreativitas dalam menerapkan ilmu di bidang pertanian" jelasnya.

Kegiatan tersebut menghadirkan para dewan juri yang ahli dalam bidang pertanian, ekonomi, dan inovasi teknologi diantaranya Yohanes Gunawan Wibowo, S.E., M,M., (dosen Fakultas ekonomi dan Bisnis) Dr. Ir. Muhtar, S.T., M.T., IPM., (Dekan Fakultas Teknik), Afan Bagus mananda, S.TP., M.Sc., (Dosen Faperta), dan Nisa Masitho, S.Sos., M.H., C. Med., (Disperindag Jatim).

Saptya Prawitasari, S.P., M.P., Dekan Faperta Unmuh Jember mengatakan generasi muda dapat mengolah hasil pertanian dan memasarkannya.

"Faperta mencoba untuk membangun satu sinergi dengan mitra terutama para SMA/SMK sebagai upaya menciptakan generasi muda pertanian yang tidak hanya piawai di lahan tapi mampu mengolah hasil dan dapat dipasarkan nasional maupun global" pungkasnya.


Fokus utama lomba ini adalah pada pemanfaatan Sains & Teknologi dalam melakukan inovasi di sektor pertanian mulai dari proses menanam sampai pada proses pengolahan hasil sehingga pertanian dapat menjadi bidang yang membawa kehidupan yang sejahtera.

Wakil Rektor III, Dr. Sofyan Rofi, M.Pd.I., mengapresiasi kegiatan ini. Beliau mengatakan kegiatan ini adalah ajang pengebangan diri untuk para siswa dan mahasiswa.

"Apresiasi yang tinggi kepada Faperta atas kegiatan yang dilaksanakan. Ini merupakan bagian pengembangan diri, memberikan kesempatan kepada siswa dan mahasiswa untuk berinovasi dalam sektor pertanian" jelasnya.

Pada era digital ini, sektor pertanian dituntut untuk dapat beradaptasi dengan pesatnya perkembangan teknologi untuk meningatkan hasil pertanian secara kualitas dan kuantitas. Sehingga perlunya generasi muda dengan gagasan yang dimiliki untuk berkontribusi memajukan sektor pertanian.



Karya terbaik dari 10 kelompok peserta tingkat SMA dan 7 kelompok tingkat mahasiswa dinilai secara rinci oleh para dewan juri. Pada tingkat SMA, Juara 1 berhasil diraih oleh SMKN 8 Jember, disusul oleh SMK Muhammadiyah 5 Jember sebagai Juara 2, dan SMAN Ambulu meraih Juara 3. Kemudian pada tingkat mahasiswa, Juara 1 diraih oleh mahasiswa Agroteknologi angkatan 23, Juara 2 diraih oleh mahasiswa Teknologi Industri Pertanian angkatan 23. Di sisi lain, SMAN 1 Kencong meraih juara favorit.

Kegiatan tersebut merupakan bentuk komitmen Faperta Unmuh Jember untuk mengembangkan potensi siswa dan mahasiswa dalam bidang pertanian yang diharapkan dapat memberikan dampak nyata.

Rabu, 30 Juli 2025

Sinergi Kampus dan Industri: Alumni dan Mahasiswa Unmuh Jember Antusias Ikuti Campus Hiring


Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) kembali menunjukkan komitmennya dalam memfasilitasi mahasiswa dan alumni untuk masuk ke dunia kerja melalui ajang Campus Hiring 2025. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, sejak (29-30/07/2025), di Lobby Perhotelan Unmuh Jember.

Campus Hiring 2025 kali ini diselenggarakan melalui kolaborasi strategis antara Unmuh Jember dengan berbagai mitra industri dan penyedia tenaga kerja, di antaranya Bank BRI, PKSS (Prima Karya Sarana Sejahtera) Cabang Malang, Adira Finance, dan MMI (Moro Madani Institut). Kegiatan ini menjadi jembatan penting yang mempertemukan para pencari kerja dengan perusahaan mitra yang sedang membuka lowongan kerja secara langsung.

Acara dibuka secara resmi dengan sambutan oleh Wakil Rektor III Unmuh Jember, Sofyan Rofi, S.Pd.I., M.Pd.I., yang menyampaikan apresiasinya terhadap kerjasama antara kampus dan dunia industri.

“Campus Hiring ini bukan sekadar rekrutmen, tetapi bentuk nyata keberlanjutan Unmuh Jember dalam mendampingi mahasiswa hingga ke gerbang dunia kerja. Kami ingin lulusan kami siap, tidak hanya secara akademik, tapi juga mental dan profesional,” tegas Sofyan Rofi.

Hal senada juga disampaikan oleh Fariz Akmal, Pimpinan PT. PKSS kantor Cabang Malang, yang turut memberikan sambutan. Ia mengungkapkan bahwa kegiatan ini menjadi bagian penting dari proses pencarian talenta muda yang berkualitas dan siap kerja, khususnya dari kalangan lulusan perguruan tinggi.

“Kami percaya bahwa Unmuh Jember memiliki potensi sumber daya manusia yang besar dan berkualitas. Semoga kegiatan ini menjadi langkah awal untuk kolaborasi berkelanjutan,” ujar Fariz.

Setelah pembukaan, acara dilanjutkan dengan penyerahan plakat kerja sama secara simbolik dari Kepala PT. PKSS kantor Cabang Malang, Bapak Fariz Akmal, kepada pihak Universitas Muhammadiyah Jember. Momen ini menjadi simbol penguatan kolaborasi antara kampus dan dunia industri.

Campus Hiring 2025 diikuti oleh mahasiswa tingkat akhir dan alumni dari berbagai universitas tampak antusias mengikuti tahapan seleksi dengan membawa CV dan dokumen pendukung mereka. Mereka mengikuti proses seleksi langsung dari perusahaan-perusahaan mitra seperti wawancara kerja, tes kompetensi, hingga diskusi karier. Kegiatan ini juga menjadi ajang bagi peserta untuk memperoleh informasi langsung terkait profil perusahaan dan kebutuhan tenaga kerja.


Kegiatan ini merupakan agenda tahunan yang difasilitasi oleh UPT Tracer Study dan CDC sebagai bagian dari upaya memperkuat daya saing lulusan di pasar kerja.

Dengan digelarnya Campus Hiring 2025, Unmuh Jember tidak hanya menegaskan perannya sebagai institusi pendidikan, tetapi juga sebagai pusat pengembangan karier dan konektivitas industri yang proaktif dan adaptif terhadap kebutuhan zaman.

Senin, 28 Juli 2025

Sulit Cari Parkir ? Mahasiswa Unmuh Jember Kembangkan Parking Smart IoT

    Perkembangan teknologi semakin berkembang pesat. Dengan adanya teknologi manusia sangat mudah dalam mengakses informasi, hingga mengatasi sebuah permasalahan. 

    Ya, Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jember berhasil membuat sebuah inovasi teknologi dengan berbasis Internet of Think (IoT) untuk mengatasi kesulitan mencari parkir di beberapa titik pusat perbelanjaan atau pusat transportasi.


    Smart Parking berbasis IoT menggunakan sensor Infrared Sensor (IR) yang dapat menghubungkan antara sensor dengan CPU yang berada di dekat pengambilan tiket. Pos pengambilan tiket akan memberikan informasi terkait slot parkir yang tersedia dan rekomendasi tempat parkir yang ditempati.

    Rizki Eka Maulana, Mahasiswa Prodi Teknik Elektro menjelaskan idenya ini muncul saat dirinya resah mencari parkir di suatu pusat perbelanjaan. Menurutnya, dengan adanya Smart Parking berbasis IoT ini permasalahan yang dirasakan para pelanggan pasti teratasi. Sebab, dapat mengurangi kemacetan, efisiensi waktu parkir dan pelanggan merasa puas.


    "Awalnya memang resah waktu masuk ke sana (pusat perbelanjaan), karena meskipun parkirannya luas tetapi seluruh kendaraan tidak tertata rapi" ungkap Rizki

    Penemuan Smart Parking berbasis IoT ini masih dalam bentuk pengembangan (Prototype), sehingga pengaplikasiannya masih perlu dilakukan evaluasi lanjutan. Ini juga senada dengan ungkapan pembimbing akademik kelompoknya,Dr. Muhammad Aan Auliq, S.T., M.T.

    Aan mengungkapkan bahwa teknologi ini masih perlu dikembangkan, seperti perlu adanya sistem pemesanan slot parkir untuk tamu-tamu VVIP, atau tamu-tamu negara yang akan berkunjung ke suatu pusat perbelanjaan atau pusat transportasi. 

    "Karena berbasis internet, otomatis ada koneksi ke aplikasi digitalnya (Blynk).Dan jika dikembangkan lagi dengan adanya fitur pemasanan slot parkir, pasti beda regulasi" ungkap Aan.


    Kemudian, menurut Tasya, anggota kelompok, menyampaikan bahwa konsep prototype ini bisa digunakan di lapangan namun perlu adanya modifikasi seperti mengganti sensor Infrared ke sensor UV, internet yang kencang, panel CPU, dan Upgrade Blynk.

    Mereka berharap, prototype ini dapat segera diaplikasikan mengingat kebutuhan teknologi makin diperlukan di masa saat ini. 

Senin, 21 Juli 2025

Pengabdian Berbasis Aset Lokal Jadi Sorotan dalam Pendampingan BEM PTMA 2025



Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) menjadi tuan rumah kegiatan “Pendampingan Program Mahasiswa Berdampak: Pemberdayaan Masyarakat oleh Badan Eksekutif Mahasiswa di Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah (PTMA) Tahun 2025” yang dilaksanakan secara daring melalui Zoom Meeting pada Senin, (21/7/2025). Salah satu sesi utama dalam kegiatan ini menghadirkan Prof. Dr. Yohana Sutiknyawati Kusuma Dewi sebagai narasumber pendamping, yang memberikan pembekalan intensif kepada para mahasiswa dan pendamping organisasi kemahasiswaan dari berbagai PTMA se-Indonesia.

Dalam materinya, Prof. Yohana menekankan bahwa mahasiswa tidak cukup hanya menjadi agen perubahan dalam tataran wacana, tetapi harus mampu mentransformasikan gagasan menjadi aksi nyata yang memberikan manfaat langsung bagi masyarakat. Ia mendorong agar program-program pengabdian masyarakat yang digagas oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) tidak sekadar formalitas proposal, melainkan benar-benar berpijak pada realitas sosial dan mampu menyentuh persoalan riil yang dihadapi oleh masyarakat di berbagai daerah. “Jangan hanya hadir untuk menggugurkan program, tapi hadir sebagai solusi yang membumi dan bisa diukur dampaknya,” tegasnya.

Lebih lanjut, Prof. Yohana menjabarkan tiga pilar penting dalam merancang program mahasiswa berdampak, yaitu: identifikasi masalah sosial secara partisipatif, desain program berbasis aset lokal, dan jaminan keberlanjutan melalui monitoring dan evaluasi. Menurutnya, keterlibatan masyarakat sejak awal dalam proses identifikasi masalah akan memperkuat rasa kepemilikan dan memudahkan proses implementasi. Program yang baik, lanjutnya, harus membangun kekuatan masyarakat, bukan menciptakan ketergantungan, serta mampu berjalan meskipun tanpa kehadiran mahasiswa secara terus-menerus.

Dalam presentasinya, Prof. Yohana juga memaparkan contoh-contoh program pengabdian yang telah berhasil dijalankan oleh mahasiswa dan mampu tumbuh menjadi gerakan sosial yang mandiri. Ia mengajak mahasiswa PTMA untuk tidak hanya kreatif dan inovatif dalam menyusun proposal, tetapi juga kolaboratif dengan sesama BEM di lingkungan PTMA. Jaringan antarperguruan tinggi Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah, menurutnya, merupakan kekuatan sosial yang besar dan belum dimanfaatkan secara maksimal. Oleh karena itu, ia mendorong terbentuknya inisiatif-inisiatif kolektif lintas kampus demi terciptanya dampak yang lebih luas.

Di akhir sesi, Prof. Yohana mengingatkan pentingnya membekali diri dengan keterampilan manajemen program, penyusunan proposal, hingga dokumentasi kegiatan secara profesional. Hal tersebut bukan hanya penting untuk mendukung keberhasilan program, tetapi juga akan menjadi nilai tambah bagi mahasiswa dalam pengembangan karier dan pengabdian jangka panjang. Dengan kehadiran narasumber berpengalaman seperti Prof. Yohana, kegiatan pendampingan ini menjadi titik tolak penting untuk meningkatkan kualitas dan keberdayaan mahasiswa PTMA dalam mewujudkan pengabdian masyarakat yang berdampak dan berkelanjutan.

Unmuh Jember Jadi Tuan Rumah Pendampingan Nasional Program Mahasiswa Berdampak PTMA 2025

Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) menjadi tuan rumah pelaksanaan Pendampingan Program Mahasiswa Berdampak: Pemberdayaan Masyarakat oleh Badan Eksekutif Mahasiswa di Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah (PTMA) Tahun 2025 yang digelar secara daring melalui Zoom, Senin (21/7/2025). Kegiatan ini diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Mahasiswa (Puspresma) PTMA, melibatkan perwakilan mahasiswa, dosen pendamping, serta pimpinan perguruan tinggi se-Indonesia.

Acara dibuka secara resmi oleh Fitri Arofiati, Ns., MAN., Ph.D dari Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah. Dalam sambutannya, ia menegaskan pentingnya sinergi antar PTMA agar tidak hanya menjadi buih yang tercerai-berai, melainkan mampu menjadi kekuatan bersama yang memiliki impact besar di masyarakat. “Kami ingin PTMA dikenal bukan karena jumlahnya, tetapi kualitas dan kontribusinya,” ujar Fitri.

Mewakili Rektor Unmuh Jember, Wakil Rektor III Dr. Sofyan Rofi, M.Pd.I menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan menjadikan Unmuh Jember sebagai tuan rumah kegiatan strategis ini. “Kami berharap kegiatan ini dapat memacu semangat mahasiswa dalam menyusun program pengabdian masyarakat yang berdampak dan meningkatkan prestasi mereka,” ungkapnya. Ia juga membuka kemungkinan pelaksanaan acara serupa secara luring di Jember pada kesempatan berikutnya.

Ketua Puspresma PTMA, Dr. Fatimah Sari Siregar, S.Pd., M.Hum, yang diwakili oleh Ir. Ahmad Kholid Alghofari, S.T., M.T., menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang mendukung kegiatan ini, termasuk narasumber utama Prof. Dr. Yohana Sutiknyawati Kusuma Dewi dan para pendamping dari berbagai PTMA. “Mahasiswa adalah kekuatan dengan idealisme, intelektualitas, dan semangat muda yang luar biasa. Kami ingin program ini menjadi ruang aktualisasi nyata di tengah masyarakat,” ujar Kholid.

Kegiatan ini juga menjadi momen strategis dalam mempersiapkan proposal-program pengabdian dari mahasiswa PTMA untuk program Kementerian yang bertujuan mendorong kemandirian masyarakat. Dalam data yang disampaikan, terdapat 52 organisasi mahasiswa dari PTMA yang telah berhasil memperoleh pendanaan melalui program-program serupa sebelumnya.

Pesan utama dari para narasumber adalah bahwa proposal yang berkualitas bukan hanya sekadar memenuhi syarat administratif, namun harus mampu menciptakan legacy—dampak yang benar-benar dirasakan oleh masyarakat. Pendampingan ini diharapkan menjadi titik awal lahirnya berbagai program mahasiswa yang tidak hanya kreatif, namun juga solutif dan berkelanjutan.

 

Sabtu, 19 Juli 2025

Lagi dan Lagi, Mahasiswa Unmuh Jember Sukses Raih Medali di Porprov IX Jatim 2025

Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh mahasiswa Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Jember. Dzakhwan Putra Pangestu, mahasiswa Program Studi Agribisnis, sukses mengharumkan nama Kabupaten Jember dengan meraih medali perunggu dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur IX 2025 yang digelar di Kota Malang.

Dzakhwan tampil pada cabang olahraga panahan kategori Recurve Putra, salah satu nomor yang cukup bergengsi dalam kompetisi tersebut. Meskipun persiapan yang ia lakukan tergolong singkat, hanya sekitar satu bulan, ia tetap mampu menunjukkan performa terbaiknya di tengah ketatnya persaingan antar atlet dari seluruh Jawa Timur.

“Kalau dihitung, persiapannya sekitar satu bulanan, sempat terpotong karena harus ikut Pomprov juga. Tapi alhamdulillah, bisa juara di keduanya,” ujar Dzakhwan saat ditemui usai pertandingan.

Sebelum berlaga di Porprov, Dzakhwan juga menjadi kontingen Unmuh Jember di ajang Pekan Olahraga Mahasiswa Provinsi (Pomprov) III Jawa Timur. Dalam kompetisi itu, ia berhasil menyabet medali perak di kategori Compound Putra, memperlihatkan fleksibilitasnya dalam dua gaya panahan yang berbeda.

Dzakhwan bukanlah sosok baru dalam dunia panahan. Ia mulai menggeluti olahraga ini sejak duduk di bangku kelas 7 SMP. Sejak saat itu, ia terus aktif mengikuti berbagai kejuaraan, membawa nama Kabupaten Jember di berbagai level kompetisi, dari lokal hingga provinsi.

“Saya mulai menjadi atlet sejak kelas 7 SMP dan sudah sering mewakili Kabupaten Jember dalam kompetisi panahan” tambahnya.

Atas pencapaiannya ini, Dzakhwan tidak hanya membanggakan kampus dan daerah asalnya, tetapi juga menjadi inspirasi bagi generasi muda yang ingin menekuni olahraga dengan serius. Ia berharap ke depannya bisa tampil lebih maksimal lagi di kompetisi-kompetisi selanjutnya.

“Saya ingin terus meningkatkan kemampuan, semoga ke depan bisa membawa nama Jember lebih jauh lagi” pungkasnya penuh semangat.

Kamis, 17 Juli 2025

Wujudkan Desa Cinta : 100 Mahasiswa Unmuh Jember Ambil Bagian di KKN Kolaboratif 2025

Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaboratif Jember 2025 kembali dilaksanakan. Kegiatan tersebut merupakan ajang tahunan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember dengan menggandeng 16 perguruan tinggi (PT) di Jember dan 1 PT dari Surabaya, yaitu UPN Veteran Jawa Timur.

Seperti pada umumnya, KKN menjadi wadah pengimplementasian hasil belajar yang didapatkan waktu menempuh perkuliahan di kampus. Dengan adanya program ini, mahasiswa diharapkan mampu membawa perubahan nyata di lokasi yang mereka tempati.

Dalam laporannya, koordinator KKN Kolaboratif 2025, Hermanto Rohman, S.Sos., MPA., menyampaikan bahwa KKN Kolaboratif kali ini mengangkat tema Desa Cinta (Cerdas, Inklusi, Tangguh).

"Tema Desa Cinta ini diambil dari Cerdas secara Adminduk, Inklusi di bidang kesehatan, dan Tangguh dalam ketahanan pangan dan swasembada" ungkapnya.

Sebanyak 3078 mahasiswa dan 124 Dosen Pendamping Lapangan (DPL) diterjunkan langsung oleh Bupati Jember, Muhammad Fawait S.E., M.Sc., pada Kamis (17/7) di Alun-alun Jember Nusantara yan diantaranya 100 mahasiswa dan 4 DPL dari Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Jember.

Perlu diketahui, Kabupaten Jember adalah kabupaten dengan jumlah kemiskinan terbanyak ke-dua di Jawa Timur. Maka, Fawait mengajak mahasiswa bersinergi bersama Pemkab Jember untuk menurunkan angka kemiskinan.

Selain itu, Fawait mengarahkan mahasiswa agar dapat memberi motivasi kepada masyarakat terhadap pentingnya pendidikan. Menurutnya, masyarakat tidak menempuh pendidikan bukan karena tidak memiliki biaya, melainkan minat belajar yang rendah.

"Ketika datang ke desa, tulari semangat untuk menuntut ilmu, banyak dari mereka tidak kuliah bukan karena tidak punya biaya, tapi keinginan mereka yang kurang" tuturnya.

KKN juga bukan hanya datang ke desa lalu hidup di sana dengan rentang waktu yang ditentukan. Fawait berpesan kepada mahasiswa untuk menjaga nama baik almamater ketika terjun di masyarakat.

"Jaga nama baik almamater, jangan nodai, harumkan almamater kalian" tuturnya.

KKN kolaboratif ini dilaksanakan di 240 Desa/Kelurahan di Kabupaten Jember selama 40 hari dan diharapkan dapat memiliki dampak nyata bagi masyarakat.

Rabu, 16 Juli 2025

Klinik Penulisan Artikel Bereputasi SCOPUS: Strategi Unmuh Jember Perbanyak Guru Besar

Dalam rangka mempercepat pergerakan dosen menuju Lektor Kepala dan Guru Besar, Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Jember melakukan kegiatan Klinik Penulisan Artikel Internasional Bereputasi (SCOPUS) pada 15-16 Juli 2025 di Ruang Rapat Gedung A.

Kegiatan tersebut diikuti sebanyak 28 dosen yang telah dipilih untuk mempercepat proses menuju Lektor Kepala dan Guru Besar, dan juga menghadirkan pemateri ahli di bidang kepenulisan, yaitu Prof. Mahfud Sholihin, Ph.D., AK., CA., CPA. dari Majelis Diktilitbang, Dr. Hafiez Sofyani, SE., M.Sc., sebagi editor dan reviewer di beberapa jurnal terkemuka, dan Yordan Gunawan, S.H., MBA., M.H., Ph.D., yang juga sebagai editor jurnal terkemuka.

Rektor Unmuh Jember, Dr. Hanafi menyebutkan bahwa Unmuh Jember ingin maju cepat dan memperbanyak dosen yang bisa tembus jurnal bereputasi.

"Kita (Unmuh Jember) ini ingin maju dengan secepatnya, sejak 4 tahun terakhir dosen kurang cepat bergerak sehingga kita membuat kegiatan ini untuk mempercepat dan mendukung kualitas dosen kita" ujarnya.

Diketahui, saat ini Unmuh Jember memiliki satu guru besar yaitu Prof. Dr. Ir. Nanang Saiful Rizal S.T.,M.T., IPM., yang dilantik pada Januari 2024 lalu. Dilakukannya kegiatan ini salah satunya ialah untuk memperbanyak Guru Besar yang ada di Unmuh Jember.

Dr. Hanafi berharap para dosen yang mengikuti kegiatan ini dapat memperbaiki tulisan ilmiah mereka dengan dibimbing oleh pakar yang hadir hingga bisa diterima di jurnal bereputasi.

"Harapannya semua dosen yang ikut dapat memperbaiki artikel yang mereka buat karena nanti direview langsung oleh ahli yang hadir di sini. Dan dapat tembus SCOPUS" ungkapnya.

Kegiatan ini terbagi menjadi 3 sesi, yaitu sesi pertama adalah penyampaian materi tentang penulisan artikel yang dsampaikna oleh 3 pemateri ahli yang hadir. Prof. Mahfud Sholihin, memberikan penjelasan mengenai parameter evaluasi artikel, kriteria penilaian, dan orisinalitas sebuah artikel. Kemudian Yordan Gunawan,  memberikan materi tentang tips menulis hingga dapat terbit di jurnal bereputasi mulai dari struktur artikel sampai mekanisme submission. Terakhir, Dr. Hafiez Sofyani, menjelaskan tentang poin-poin penting dalam karya tulis ilmiah salah satunya seperti penggunaan Artificial Intelligent (AI) dalam penyusunan artikel.

Sesi selanjutnya adalah para dosen diberikan penyempuranaan melalui review langsung oleh pemateri terhadap artikel yang telah dibuat. Pada sesi ini, pemateri sangat intens melakukan tanya jawab untuk memberikan saran terhadap artikel yang harus diperbaiki. Sesi ketiga dilaksanakan pada hari kedua. Pada sesi ini para dosen melakukan perbaikan dari artikel yang sudah direview oleh pemateri.

Dengan adanya kegiatan ini, Unmuh Jember terus berkomitmen mengembangkan kualitas dosen untuk menciptakan lingkungan akademik yang berkualitas dan menjadi kampus yang unggul.

Connect