Sabtu, 24 Agustus 2024

Unmuh Jember Open Karate Championship 2024: Wadah Kompetisi Karate Tingkat Nasional

Pertandingan antar kedua peserta Open Karate Championship 2024 (Sumber : Humas Unmuh Jember).

Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) melalui UKM Karate memperlihatkan komitmennya terhadap dunia olahraga dengan menggelar Unmuh Jember Open Karate Championship 2024. Acara ini diselenggarakan pada Sabtu & Minggu (24-25/8/2024) dengan total peserta mencapai 600 orang, mulai dari kategori usia dini hingga veteran. Ajang ini berskala nasional dan menjadi salah satu kejuaraan karate terbesar di Indonesia tahun ini.

Muhammad Firman Febriansyah, Ketua Panitia Open Karate Championship, menjelaskan bahwa kejuaraan ini tidak hanya menjadi wadah bagi atlet-atlet karate dari seluruh Indonesia, tetapi juga sebagai sarana promosi untuk memperkenalkan Jember dan Unmuh Jember. 

"Kami ingin menunjukkan bahwa Jember memiliki potensi besar, salah satunya melalui Jember Fashion Carnaval (JFC) yang menjadi mitra UKM Karate Unmuh Jember," ujar Muhammad Firman Febriansyah, Ketua Panitia Unmuh Jember Open Karate Championship.

Kejuaraan ini juga menjadi bukti nyata kepedulian Unmuh Jember terhadap prestasi non-akademis. Bagi para pemenang, terutama yang meraih predikat juara, akan diberikan golden ticket untuk masuk Unmuh Jember tanpa tes. Bahkan, atlet terbaik dari kejuaraan ini akan mendapatkan beasiswa cabang olahraga di kampus tersebut.

Foto bersama antara Panitia UKM Karate dan Mitra (Sumber: Humas Unmuh Jember).

Firman juga mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan langkah awal kerjasama antara UKM Karate Unmuh Jember dan berbagai instansi pemerintah, seperti Dinas Pemuda dan Olahraga, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Koperasi, PLN, dan Diskominfo. Kejuaraan ini bahkan masuk dalam agenda "Jember Apik dan Keren" dan didukung oleh Radio Republik Indonesia (RRI) Jember.

“Persiapan sudah kami mulai sejak tahun lalu. Ini bukan sekadar kompetisi olahraga, tetapi juga menjadi ajang promosi untuk Unmuh Jember,” tambah Firman. Acara pembukaan akan dimeriahkan oleh penampilan spesial dari JFC yang menunjukkan sinergi antara seni dan olahraga.

Uniknya, kejuaraan ini mendapatkan banyak dukungan dari perguruan karate di luar Jawa Timur, seperti Dojo Bali, Dojo Mataram, dan Dojo Klungkung, yang turut berpartisipasi dalam ajang bergengsi ini.

Firman berharap, melalui ajang ini, UKM Karate Unmuh Jember semakin dikenal, tidak hanya di tingkat nasional tetapi juga internasional. "Ini adalah langkah awal kami dalam menyelenggarakan event open championship, semoga ke depannya dapat terus berlanjut dan semakin besar," pungkasnya. 

Dengan suksesnya acara ini, Unmuh Jember berharap dapat membuka jalan untuk penyelenggaraan event serupa di masa depan, menjadikan Jember sebagai pusat kegiatan karate bergengsi di Indonesia.

Jumat, 23 Agustus 2024

BTN Syariah Jember dan Unmuh Jember Kolaborasi dalam Program Sertifikasi Halal untuk UMKM

Foto bersama setelah Penandatangan Perjanjian Kerjasama (Kontributor Humas Unmuh Jember: Al Ashr Yaasiin Rahardja Putra)

PT. Bank Tabungan Negara (BTN) Syariah Jember menandatangani Perjanjian Kerjasama dengan Pusat Studi Sentra Halal Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) Pada Jumat, (23/8/2024). Kolaborasi ini bertujuan mendukung upaya sertifikasi halal bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Jember, dengan bantuan 25 voucher sertifikasi halal.

Pihak yang bekerjasama dalam proyek ini, Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unmuh Jember, penyuluh agama Kabupaten Jember, khususnya Kecamatan Wuluhan.

Sebanyak 15 voucher siap didistribusikan kepada UMKM terpilih yang bekerja sama dengan koperasi dan Lembaga Penjamin Jaminan Keuangan (LPJK) Unmuh Jember. Sementara sisanya akan diperkenalkan kepada UMKM lainnya melalui sosialisasi di berbagai wilayah Muhammadiyah di Jember.

Program ini merupakan bagian dari inisiatif BTN Syariah yang menggunakan dana Corporate Social Responsibility (CSR) untuk memfasilitasi sertifikasi halal secara gratis. Dengan melibatkan penyuluh agama di Kecamatan Wuluhan serta mahasiswa Unmuh Jember sebagai pendamping, proyek ini diharapkan meningkatkan jumlah UMKM bersertifikat halal di Jember, sejalan dengan tenggat waktu pendaftaran sertifikasi halal gratis dari pemerintah yang berakhir pada September 2024.

Hal ini selaras dengan target nasional sertifikasi halal, yaitu Pemerintah Indonesia melalui Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) pada tahun 2023 lalu menetapkan target bahwa pada tahun 2024, sebanyak 10 juta UMKM di Indonesia diharapkan telah mendapatkan sertifikasi halal sebagai bagian dari upaya memperkuat daya saing produk halal lokal, baik di pasar domestik maupun internasional.

Selain memberikan manfaat besar bagi UMKM, program ini juga membantu meningkatkan reputasi BTN Syariah di mata masyarakat, sebagai bukti komitmen sosial mereka dalam mendukung dunia usaha. Ke depan, pihak Unmuh Jember berharap kerja sama ini dapat terus berlanjut dengan penambahan voucher sertifikasi halal, demi meningkatkan daya saing UMKM di wilayah tersebut. 

Melalui pendampingan oleh empat pendamping yang telah memiliki data UMKM, voucher ini diharapkan segera tersalurkan dengan baik, mempercepat proses sertifikasi halal di Jember sebelum batas waktu yang telah ditentukan.


Kontributor Humas Unmuh Jember : Al Ashr Yaasiin Rahardja Putra

Kamis, 22 Agustus 2024

Akademisi Bidang Hukum : Indonesia dalam Kondisi Darurat Konstitusi, Putusan MK Tidak Dijalankan

Foto Ahmad Suryono, Dosen Fakultas Hukum Unmuh Jember bidang keahlian Hukum Tata Negara  (Sumber : Humas Unmuh Jember). 

Ahmad Suryono, Dosen Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) bidang keahlian Hukum Tata Negara, menyampaikan bahwa Indonesia saat ini berada dalam kondisi darurat konstitusi. Hal ini terkait dengan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 60/PUU-XXII/2024 yang mengatur ambang batas pencalonan kepala daerah, seperti gubernur, bupati, dan wali kota.

Ahmad menyoroti bahwa meskipun MK sudah mengeluarkan putusan, beberapa lembaga negara tidak menjalankannya. 

“Sebaliknya, ada manuver politik untuk menggagalkan putusan tersebut,” ujarnya. 

Putusan MK, lanjutnya, bersifat final dan mengikat, termasuk dalam kasus putusan Nomor 60 yang menurunkan ambang batas pencalonan kepala daerah, memungkinkan lebih banyak partai politik mengajukan calon.

Selama ini, terjadi fenomena "koalisi gemuk" di berbagai daerah, di mana partai-partai politik bersatu untuk mendominasi pencalonan kepala daerah. 

“Ini untuk melanggengkan kekuasaan, yang sering kali terkait dengan kepentingan koruptif,” tegasnya.

Dengan putusan MK yang menurunkan ambang batas, calon-calon potensial yang bukan bagian dari koalisi gemuk kini memiliki kesempatan lebih besar.

Dirinya juga mengkritik langkah DPR yang mencoba merevisi undang-undang Pilkada yang sudah dinyatakan tidak berlaku oleh MK. Menurutnya, tindakan DPR yang cepat mengajukan perubahan undang-undang tersebut sangat tidak etis. 

"Ini mencerminkan ketidakpedulian terhadap putusan MK, dan bahkan memperlihatkan kepentingan politik tertentu yang merasa terganggu oleh putusan ini," tuturnya.

Ia menambahkan bahwa tindakan DPR ini adalah ancaman serius bagi demokrasi Indonesia. Ahmad Suryono mengingatkan bahwa MK adalah benteng terakhir konstitusi, dan jika putusan-putusan MK terus dianulir, hal ini akan merusak demokrasi serta tatanan hukum di Indonesia.

Di akhir, Ahmad Suryono menghimbau rakyat untuk bersatu dan mengawal proses demokrasi serta putusan MK. 

"Mari kita buat perlawanan yang baik dan menyeluruh untuk melindungi demokrasi kita," tutupnya.


Dosen Unmuh Jember Hadirkan Podcast Digital untuk Warga Muhammadiyah Bangsalsari

Kukuh Pribadi saat memberikan bimbingan teknis tentang produksi podcast (Sumber : Humas Unmuh Jember).

Kukuh Pribadi, S.I.Kom., M.A., seorang dosen Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember), berhasil memperkenalkan pendekatan baru dalam dakwah digital melalui program podcast di Bangsalsari.

Program bertajuk “Dasi-Mu: Dakwah Siniar Muhammadiyah” ini dirancang sebagai respons terhadap tantangan dakwah yang dihadapi warga Muhammadiyah, khususnya di Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Bangsalsari.

Melalui siniar, Kukuh Pribadi dan tim berhasil menciptakan solusi dakwah yang relevan dengan perkembangan zaman. Selama ini, dakwah di Bangsalsari terkendala oleh kondisi geografis dan demografis, di mana mayoritas anggotanya adalah lansia yang kesulitan mengikuti kajian secara tatap muka.

"Podcast dipilih karena fleksibilitasnya yang memungkinkan para anggota mendengarkan konten kapan saja dan di mana saja, baik melalui WhatsApp maupun Spotify," ungkap Kukuh Pribadi.

Program ini didorong oleh fakta yang disampaikan oleh Denny JA melalui video yang diunggah dengan judul "“Denny JA: NU Menaik, Muhammadiyah Menurun Drastis. Mengapa?”  bahwa dalam beberapa tahun terakhir, identifikasi publik terhadap Muhammadiyah mengalami penurunan. Melihat hal ini, Kukuh Pribadi menginisiasi pengabdian kepada masyarakat dengan fokus pada media dakwah digital.

"Program ini menggunakan podcast sebagai medium utama untuk menjangkau warga Muhammadiyah di Bangsalsari, khususnya mereka yang kesulitan menghadiri kajian secara langsung," jelasnya.

Menurutnya podcast atau siniar dinilai sangat cocok karena mudah diakses, tidak membutuhkan biaya produksi yang besar, dan dapat disebarluaskan melalui berbagai platform digital.

"Dengan begitu, dakwah dapat sampai kepada anggota Muhammadiyah tanpa batasan waktu dan tempat," terangnya.

Dalam rangka mendukung program ini, tim pengabdian RisetMU  pada Minggu (5/5/2024) yang dipimpin oleh Kukuh Pribadi telah menyediakan perangkat siniar lengkap, termasuk mikrofon dan studio podcast portabel.

Kukuh Pribadi saat memberikan perangkat siniar lengkap kepada PCM Bangsalsari (Sumber : Humas Unmuh Jember).

Program ini diharapkan mampu menghasilkan minimal dua musim podcast dengan total 24 episode, yang tidak hanya akan didistribusikan kepada warga PCM Bangsalsari, tetapi juga bisa diakses lebih luas melalui platform digital seperti Spotify.

Selain itu, Kukuh dan timnya juga menggelar pelatihan bagi kader Muhammadiyah dan LazisMu untuk mengoperasikan perangkat siniar, sehingga mereka dapat mandiri dalam memproduksi dan mendistribusikan konten dakwah ke depannya.

Dengan adanya “Dasi-Mu,” Kukuh Pribadi berharap bahwa dakwah Muhammadiyah, khususnya di PCM Bangsalsari, dapat semakin berkembang di era digital ini. Inovasi ini tidak hanya menjawab tantangan keterbatasan fisik dan geografis, tetapi juga menjadi model bagi dakwah digital yang relevan dengan kebutuhan masyarakat modern.

Program ini menjadi bukti nyata bagaimana akademisi seperti Kukuh Pribadi, melalui dukungan dari program RisetMU, mampu membawa perubahan positif dalam dakwah dan kehidupan masyarakat melalui pemanfaatan teknologi.

Selasa, 20 Agustus 2024

FEB Unmuh Jember Perkuat Daya Saing Lewat Benchmark Akreditasi Internasional dan Kurikulum OBE



Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) terus memperkuat daya saing dan kualitas akademiknya melalui kegiatan benchmarking terkait Akreditasi Internasional dan Kurikulum Outcome-Based Education (OBE). Acara ini digelar pada 20 Agustus 2024, bertempat di UMP Tower lantai 8, dengan menghadirkan akademisi dari FEB Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP).

Kegiatan ini dihadiri oleh Dekan FEB UMP, Assoc. Prof. Dr. Naelati Tubastuvi, beserta sejumlah struktural dari FEB UMP. Dari pihak Unmuh Jember, Dekan FEB Maheni Ika Sari beserta Wakil Dekan Norita Citra Yuliaarti, Kaprodi Magister Manajemen Dr. Budi Santoso, dan Kaprodi S1 Manajemen Dr. Trias Setyawati turut hadir, bersama para pengelola fakultas lainnya.

Selama acara, FEB Unmuh Jember mendalami strategi dan pengalaman FEB UMP dalam mengoptimalkan penerapan kurikulum berbasis OBE serta langkah-langkah meraih Akreditasi Internasional FIBAA. FEB UMP juga berbagi pengalaman mereka dalam proses menjadi anggota Akreditasi Internasional AACSB, memberikan wawasan penting bagi Unmuh Jember untuk terus mengembangkan dan mengimplementasikan kurikulum berkualitas tinggi.

Dekan FEB Unmuh Jember, Maheni Ika Sari, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan langkah strategis bagi fakultasnya untuk meningkatkan standar pendidikan. 

“Dengan benchmark ini, kami semakin percaya diri untuk mencapai akreditasi internasional dan menerapkan kurikulum OBE secara optimal. Kami berkomitmen agar lulusan kami memiliki kompetensi akademis yang kuat dan mampu bersaing secara global,” jelas Maheni.

Melalui kegiatan ini, FEB Unmuh Jember berharap dapat menapak jejak FEB UMP dalam meraih akreditasi internasional dan menjadi institusi pendidikan yang unggul di tingkat nasional maupun internasional.


Kontributor  : Salsabila Sari Yasmin

Baca juga : Unmuh Jember dan MSU Malaysia Mantapkan Langkah Kolaborasi Internasional

Dosen Unmuh Jember Dampingi Siswa SMA dengan Latihan Fisik, Gizi, dan Edukasi Psikologi

 

Dalam rangka memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat, Ahmad Sulaiman S.Pd, M.Pd dosen program studi Pendidikan Olahraga Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember), menginisiasi sebuah kegiatan pengabdian yang bertujuan untuk mempersiapkan generasi muda menghadapi seleksi masuk sekolah kedinasan dan TNI/POLRI. Kegiatan ini berlangsung dari Agustus hingga November 2024 dan melibatkan 38 siswa/i kelas XII dan XI dari SMAN Pakusari, Jember.

Pengabdian ini dilakukan di beberapa fasilitas Unmuh Jember. Untuk materi latihan fisik kesamaptaan, kegiatan diadakan di lapangan atletik Unmuh Jember, sementara latihan renang dilakukan di kolam renang Kebonagung. Materi teori terkait persiapan tes disampaikan di ruang kelas FKIP Gedung Alfanani Unmuh Jember.

Ahmad Sulaiman menjelaskan, “Pengabdian ini bukan hanya soal melatih fisik, tetapi juga mempersiapkan mental dan pengetahuan mereka. Kami ingin para siswa ini tidak hanya siap secara fisik, tetapi juga memahami apa yang akan mereka hadapi dalam proses seleksi.”

Kegiatan ini tidak hanya difokuskan pada aspek fisik, tetapi juga pada pemahaman materi teori yang diperlukan untuk menghadapi seleksi. Sebagai langkah awal, program pengabdian ini telah memasuki tahap orientasi, di mana para siswa diperkenalkan dengan berbagai tantangan yang akan mereka hadapi dalam seleksi masuk sekolah kedinasan dan TNI/POLRI. Sebelumnya, koordinasi telah dilakukan dengan guru Bimbingan Konseling (BK) dan sosialisasi telah disampaikan kepada seluruh siswa kelas XII untuk memastikan kesiapan dan antusiasme mereka.

“Dengan persiapan yang matang, saya yakin para siswa ini akan memiliki peluang lebih besar untuk diterima di sekolah kedinasan atau bergabung dengan TNI/POLRI. Ini adalah langkah awal bagi mereka untuk mengabdi kepada bangsa dan negara,” tambahnya.

Dalam pengabdian ini, Ahmad Sulaiman menekankan pentingnya persiapan yang matang bagi para siswa yang bercita-cita mengabdi kepada negara melalui jalur pendidikan kedinasan dan karir di TNI/POLRI. Dengan bimbingan yang tepat, diharapkan para siswa dapat meningkatkan peluang mereka untuk lolos dalam seleksi yang kompetitif ini.

Pengabdian yang dilakukan oleh Ahmad Sulaiman ini bukan sekadar latihan fisik, tetapi juga sebuah misi untuk memberdayakan generasi muda agar siap mengabdi bagi bangsa dan negara.

Sabtu, 17 Agustus 2024

Bertindak Sebagai Inspektur Upacara HUT RI ke-79, Guru Besar Unmuh Jember Ajak Tingkatkan Profesionalisme Tenaga Pendidik

Petugas Pengibar Bendera Unmuh Jember


Peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-79 di Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember) berlangsung dengan khidmat dan penuh makna oleh seluruh sivitas akademika. Upacara tersebut digelar di lapangan basket Unmuh Jember pada (17/8/2024).

 

Dengan Prof. Dr. Ir. Nanang Saiful Rizal, S.T., M.,T IPM, yang bertindak sebagai inspektur upacara. Prof. Nanang, yang juga merupakan Guru Besar di Unmuh Jember, memimpin acara tersebut dengan penuh semangat dan memberikan arahan penting mengenai profesionalisme di kalangan tenaga pendidik.

Prof. Dr. Ir. Nanang Saiful Rizal, S.T., M.,T IPM, sebagai  inspektur upacara

 

Upacara yang diselenggarakan oleh Resimen Mahasiswa MAHASURYA Hizbul Wathan Unmuh Jember ini dihadiri oleh seluruh dosen, tenaga pendidik, karyawan di lingkungan Unmuh Jember dan AUM yang dimiliki Unmuh Jember. Upacara ini tidak hanya menjadi ajang perayaan kemerdekaan, tetapi juga sebagai momen refleksi tentang peran dan tanggung jawab tenaga pendidik di era modern.

 

Dalam pidatonya, Prof. Nanang Saiful Rizal menekankan bahwa profesionalisme adalah kunci untuk meningkatkan kebermanfaatan ilmu yang diajarkan kepada mahasiswa.

" Kebermanfaatan kita harus terus ditingkatkan, salah satunya dengan meningkatkan profesionalisme kita. Tenaga pendidik terus meningkatkan kualitas pembelajaran sehingga ilmunya bermanfaat dalam meningkatkan kompetensi anak didiknya termasuk dalam memasuki dunia kerja. Demikian pula anak didiknya juga meningkatkan kesungguhan belajar agar meraih prestasi akademik dan non akademik yang tinggi dan ilmunya bermanfaat bagi masyarakat. Demikian pula tenaga kependidikan juga bekerja dengan sepenuh hati memberikan layanan sehingga mempermudah semua urusan masyarakat dan bangsa dan negara” ujar Prof. Nanang. 

 

Prof. Nanang juga mengingatkan bahwa bersyukur atas kemerdekaan Indonesia bukan hanya dengan merayakannya melalui upacara atau lomba, tetapi juga dengan melakukan introspeksi mengenai kontribusi yang telah diberikan kepada lingkungan, instansi, dan masyarakat. "Bersyukur bukan sekedar memperingatinya dengan upacara atau lomba, tetapi juga dengan melakukan introspeksi sejauh mana kebermanfaatan kita terhadap lingkungan kita hidup, instansi tempat kita bekerja, serta masyarakat luas, bangsa, dan negara," tambahnya.

 

Dengan adanya upacara ini, diharapkan seluruh sivitas akademika Unmuh Jember dapat lebih termotivasi untuk terus meningkatkan kualitas dan profesionalisme dalam menjalankan tugasnya sebagai pendidik.

Connect