Memperingati Hari Perawat Internasional: FIKES Unmuh Jember Gelar Webinar Keperawatan Bahas Upaya Peningkatan Kualitas Hidup Anak dengan Hirschprung
Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES) Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Jember menggelar webinar keperawatan bertema “Meningkatkan Kualitas Hidup Pasien Anak dengan Hirschprung melalui Asuhan Keperawatan Komprehensif” pada Sabtu (10/5), bertempat di Lobby Perhotelan Unmuh Jember.
Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memperingati hari perawat internasional. Pada kesempatan ini, Fikes Unmuh Jember berkolaborasi bersama Dewan Pimpinan Daerah Persatuan Perawat Nasional Indonesia (DPD PPNI) Jember dengan menghadirkan empat pemateri kompeten yang membahas topik dari berbagai sudut pandang.
Pemateri pertama, Dr. Supangat, M.Kes., selaku dokter spesialis bedah anak, membuka sesi dengan membahas peran genetik dan faktor risiko dalam perkembangan penyakit Hirschprung. Ia menekankan pentingnya deteksi dini serta pemahaman genetik dalam mendukung penatalaksanaan yang lebih tepat.
Pemateri kedua, Ns. Sri Wahyuni, S.Kep., perawat dari Rumah Sakit Daerah dr. Soebandi Jember, memaparkan perawatan pre dan post operatif Hirschprung dalam praktik keperawatan. Ia menekankan peran penting perawat dalam mengedukasi keluarga dan memastikan keselamatan pasien selama proses perawatan.
Dosen FIKES Unmuh Jember, Ns. Zuhrotul Eka Yulis, M.Kes., sebagai pemateri ketiga, mengulas tentang optimalisasi tumbuh kembang anak dengan Hirschprung melalui intervensi keperawatan yang fokus pada perbaikan status gizi.
Sementara itu, dari perwakilan mahasiswa profesi ners, Nadia Azkal 'Uyun, S.Kep., turut berkontribusi dengan pemaparan studi kasus asuhan keperawatan anak dengan Hirschprung yang dilakukan di RSD dr. Soebandi Jember, sebagai implementasi evidence based practice.
Dekan Fikes Unmuh Jember, Ns. Sri Wahyuni Adriani, S.Kep., M.Kep., Sp.Kep.Kom., dalam sambutannya menyampaikan harapan besar terhadap para mahasiswa profesi.
"Harapannya adalah mahasiswa program profesi ini dapat menyebarluaskan apa yang telah didapat selama menempuh profesi,” tuturnya.
Webinar ini menjadi wadah penguatan kompetensi bagi mahasiswa dan tenaga kesehatan, khususnya dalam pengelolaan pasien anak dengan Hirschprung secara holistik dan berbasis praktik keperawatan terkini.
Posting Komentar